Dialog dan Komunikasi Diharap Ciptakan Kerukunan Antar Umat Beragama

Agus Nyomba
Sabtu, 20 Apr 2024 00:01
Dialog dan Komunikasi Diharap Ciptakan Kerukunan Antar Umat Beragama
Suasana acara Ngobrol Perdamaian Indonesia untuk Kerukunan atau NgopiRukun, yang digelar Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) bersama Kanwil Kemenag Sulsel dan Ketua Majelis Agama. Foto: Agus Nyombad
Comment
Share
MAKASSAR - Dialog dan komunikasi diharapkan bisa menciptakan kerukunan dan kedamaian antar umat beragama di Sulawesi Selatan.

Hal ini muncul pada acara Ngobrol Perdamaian Indonesia untuk Kerukunan atau NgopiRukun, yang digelar Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama dan Pimpinan Majelis Agama Provinsi Sulsel, Jumat, (19/04/2024).

Pada acara yang tersebut sejumlah majelis agama hadir dan berdialog dengan santai, terkait dengan sejumlah ide dan gagasan hingga persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.

"Kita lihat tadi kesimpulannya semua majelis agama menekankan terkait dengan dialog dan komunikasi harus terus berjalan, agar bisa menciptakan kerukunan dan kedamaian antar ummat beragama di Sulsel," kata Ketua FKUB Prof Wahyuddin Naro usai acara.

Dirinya menjelaskan, dialog dengan nama NgopiRukun ini sengaja dibuat, agar bisa mengintensifkan pertemuan dan mencari solusi terkait dengan masalah-masalah yang ada termasuk mengedukasi masyarakat terkait dengan kerukunan.

"Kalau bicara ngopi tentu kita akan duduk bersama tanpa sekat apapun, dengan membahas berbagai hal. Tentu kalau ini dilakukan pasti semua bisa saling memahami," katanya.

Untuk itu, selain dialog dengan para Ketua Majelis Agama, tentu nanti dialog selanjutnya akan duduk bersama organisasi pemuda agama. "Ini penting supaya bisa sampai ke masyarakat hingga ke tingkat paling bawah," jelasnya.

Pada acara tersebut turut dihadiri Kepala Kantor Kanwil Kemenag Sulsel Muhammad Tonang, dan Ketua Majelis Agama seperti Ketua MUI Sulsel Prof Najamuddin, Ketua PGIW Sulselbar Pendeta Adrie O Massie, Uskup Agung Makassar, Ketua PHDI Prov Sulsel, Ketua Walubi Prov Sulsel, Ketua Permabudhi Prov Sulsel, Ketua Matakin Sulsel.

Ketua Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Sulselbar Pendeta Adrie O Massie, mengatakan pertemuan NgopiRukun ini sangat bagus, termasuk juga didalamnya membahas persoalan yang sebelumnya viral di tengah masyarakat yakni Pendeta Gilbert.

"Ke depannya ini kita bisa lebih baiklah melalui silaturahmi seperti ini bagus sekali dan ternyata banyak yang respons," jelasnya.

Dia mengatakan, agenda NgopiRukun ini juga ternyata dihadiri oleh banyak orang karena Ketua Majelis Agama juga semua unsur untuk menciptakan kerukunan dan kedamaian di Sulsel.

Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sulawesi Selatan, Yonggris Lao mengatakan, bagaimana pun ketika ada masalah tentu dengan komunikasi akan bisa diatasi. "Seperti hari ini, kita dialog dan memperbaiki komunikasi satu sama lain, karena bagaimana pun setiap agama pasti ingin kedamaian," katanya.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru