Utamakan Pendidikan Karakter, Alasan Orang Tua Sekolahkan Buah Hati di Athirah Bone
Rabu, 08 Mei 2024 09:32

Sekolah Islam Athirah Bone terbukti selalu mengutamakan pendidikan kakakter, perpaduan pendidikan agama dan umum, serta fasilitas yang lengkap. Foto/Justang Muhammad
BONE - Sekolah Islam Athirah di Provinsi Sulawesi Selatan kini sudah memasuki Milad ke-40 tahun pada 24 April lalu.
Di Kabupaten Bone, Sekolah Islam Athirah selalu membeludak peminatnya setiap tahun. Pasalnya, Sekolah Islam Athirah Bone terbukti selama ini mengutamakan pendidikan kakakter, perpaduan pendidikan agama dan umum, serta fasilitas yang lengkap dimiliki Sekolah Islam Athirah.
Hal itu diungkapkan salah seorang tua siswa, Taharuddin, seorang pendidik dari Kecamatan Lapri, yang menyekolahkan anaknya di Sekolah Islam Athirah Bone melalui jalur mandiri.
Dia menyebutkan alasan memilih menyekolahkan dua buah hatinya di Sekolah Islam Athirah Bone di Kelurahan Panyula, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kota Watampone.
“Sekolah Islam Athirah Bone terdepan dalam pendidikan di Sulawesi Selatan, mulai dari mengutamakan pendidikan kakakter, mengaplikasikan kurikulum perpaduan pendidikan agama dan umum, serta fasilitas yang lengkap dimiliki Sekolah Islam Athirah,” kata Taharuddin dalam media visit di Sekolah Islam Athirah Bone, Selasa, 7 Mei 2024.
Kendati kedua anaknya masuk melalui jalur mandiri dengan biaya 10 juta sebulan, namun dia merasa biaya tersebut sangat terjangkau mengingat kualitas pendidikan yang diberikan Sekolah Islam Athirah Bone.
"Mengeluarkan budget 3.400.000 untuk 1 orang anak bagi saya sangat murah. Karena anak saya ada dua disini sekolah sehingga dalam perbulan 6.800.000 ditambah kebutuhan lainnya sekitar Rp10 juta per bulan saya anggap bukanlah beban karena infak untuk pendidikan," ujarnya.
Sementara itu,salah seorang orang tua siswa lainnya, Muh. Khusni, seorang ayah dari siswa penerima beasiswa, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diterima. Dengan beasiswa ini, tiga anaknya dapat menempuh pendidikan di Sekolah Islam Athirah Bone tanpa harus membayar biaya pendidikan.
"Saya melihat dari pembina dan pimpinan yayasan. Saya banyak kenal dengan beliau, mereka semua orang dermawan. Itulah yang mendorong saya untuk menyekolahkan anak saya, anak saya masuk semua melalui jalur beasiswa berprestasi," ujar Muh. Khusni.
Bahkan dengan kualitas Pendidikan Islam Athirah, sejumlah anaknya juga langsung menjadi penerima beasiswa bidikmisi di sejumlah Kampus di Kota Makassar.
"Pembinanya memiliki kualitas ilmu dan memiliki keikhlasan bagaimana anak memiliki masa depan yang baik," tambahnya.
Anak-anak Muh. Khusni, termasuk Ahmad Raiz dan Muh. Fajrun, berhasil lulus ujian akademik tanpa bantuan tambahan. Muh. Khusni merasa terbantu sebagai orang tua karena anak-anaknya dapat menikmati fasilitas Pendidikan tanpa harus mengeluarkan biaya.
"Alhamdulillah dengan Pendidikan di Sekolah Islam Athirahm, anak saya akan kuliah di luar negeri Australia melalui jalur beasiswa, kami doakan Sekolah Islam Athirah jaya selalu,"kata Muh. Husni.
Wakil Direktur Wilayah 3 Sekolah Islam Athirah Syamsul Bahri menambahkan, dalam perjalanannya yang ke-40 tahun, Sekolah Islam Athirah telah melahirkan lulusan sekira 30 ribu alumni yang tersebar di berbagai kota. Bahkan ada yang melanjutkan ke luar negeri, di negara barat dan timur tengah.
Selain itu, Kepala SMA Islam Athirah Bone itu juga menyebutkan siswa Sekolah Islam Athirah hampir setiap tahun mewakili Sulsel pada ajang Olimpiade Sains Nasional. Bahkan ada yang sampai pada level International Olympiad.
"Sekolah Islam Athirah Bone Sudah langganan olimpiade nasional mewakili Sulsel, selalu diperhitungkan pada olimpiade. Setiap tahun ada siswa kita yang diterima di luar negeri, bahkan ada yang diterima di Abu Dhabi," pungkasnya.
Di Kabupaten Bone, Sekolah Islam Athirah selalu membeludak peminatnya setiap tahun. Pasalnya, Sekolah Islam Athirah Bone terbukti selama ini mengutamakan pendidikan kakakter, perpaduan pendidikan agama dan umum, serta fasilitas yang lengkap dimiliki Sekolah Islam Athirah.
Hal itu diungkapkan salah seorang tua siswa, Taharuddin, seorang pendidik dari Kecamatan Lapri, yang menyekolahkan anaknya di Sekolah Islam Athirah Bone melalui jalur mandiri.
Dia menyebutkan alasan memilih menyekolahkan dua buah hatinya di Sekolah Islam Athirah Bone di Kelurahan Panyula, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kota Watampone.
“Sekolah Islam Athirah Bone terdepan dalam pendidikan di Sulawesi Selatan, mulai dari mengutamakan pendidikan kakakter, mengaplikasikan kurikulum perpaduan pendidikan agama dan umum, serta fasilitas yang lengkap dimiliki Sekolah Islam Athirah,” kata Taharuddin dalam media visit di Sekolah Islam Athirah Bone, Selasa, 7 Mei 2024.
Kendati kedua anaknya masuk melalui jalur mandiri dengan biaya 10 juta sebulan, namun dia merasa biaya tersebut sangat terjangkau mengingat kualitas pendidikan yang diberikan Sekolah Islam Athirah Bone.
"Mengeluarkan budget 3.400.000 untuk 1 orang anak bagi saya sangat murah. Karena anak saya ada dua disini sekolah sehingga dalam perbulan 6.800.000 ditambah kebutuhan lainnya sekitar Rp10 juta per bulan saya anggap bukanlah beban karena infak untuk pendidikan," ujarnya.
Sementara itu,salah seorang orang tua siswa lainnya, Muh. Khusni, seorang ayah dari siswa penerima beasiswa, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diterima. Dengan beasiswa ini, tiga anaknya dapat menempuh pendidikan di Sekolah Islam Athirah Bone tanpa harus membayar biaya pendidikan.
"Saya melihat dari pembina dan pimpinan yayasan. Saya banyak kenal dengan beliau, mereka semua orang dermawan. Itulah yang mendorong saya untuk menyekolahkan anak saya, anak saya masuk semua melalui jalur beasiswa berprestasi," ujar Muh. Khusni.
Bahkan dengan kualitas Pendidikan Islam Athirah, sejumlah anaknya juga langsung menjadi penerima beasiswa bidikmisi di sejumlah Kampus di Kota Makassar.
"Pembinanya memiliki kualitas ilmu dan memiliki keikhlasan bagaimana anak memiliki masa depan yang baik," tambahnya.
Anak-anak Muh. Khusni, termasuk Ahmad Raiz dan Muh. Fajrun, berhasil lulus ujian akademik tanpa bantuan tambahan. Muh. Khusni merasa terbantu sebagai orang tua karena anak-anaknya dapat menikmati fasilitas Pendidikan tanpa harus mengeluarkan biaya.
"Alhamdulillah dengan Pendidikan di Sekolah Islam Athirahm, anak saya akan kuliah di luar negeri Australia melalui jalur beasiswa, kami doakan Sekolah Islam Athirah jaya selalu,"kata Muh. Husni.
Wakil Direktur Wilayah 3 Sekolah Islam Athirah Syamsul Bahri menambahkan, dalam perjalanannya yang ke-40 tahun, Sekolah Islam Athirah telah melahirkan lulusan sekira 30 ribu alumni yang tersebar di berbagai kota. Bahkan ada yang melanjutkan ke luar negeri, di negara barat dan timur tengah.
Selain itu, Kepala SMA Islam Athirah Bone itu juga menyebutkan siswa Sekolah Islam Athirah hampir setiap tahun mewakili Sulsel pada ajang Olimpiade Sains Nasional. Bahkan ada yang sampai pada level International Olympiad.
"Sekolah Islam Athirah Bone Sudah langganan olimpiade nasional mewakili Sulsel, selalu diperhitungkan pada olimpiade. Setiap tahun ada siswa kita yang diterima di luar negeri, bahkan ada yang diterima di Abu Dhabi," pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait

News
Najelaa Shihab Ajak Guru Bangun Kolaborasi Pendidikan
Najelaa mengajak para guru untuk membangun kolaborasi yang kuat. Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menciptakan iklim pendidikan yang mendukung.
Senin, 14 Jul 2025 18:03

News
Top Scorer Ilmupedia Tryout UTBK, Alumnus SMAN 2 Parepare Raih Beasiswa dari Telkomsel
Telkomsel resmi mengumumkan tujuh pemenang nasional atau Top Scorer dari program Ilmupedia Tryout UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) 2025 pada 25 Juni lalu.
Senin, 14 Jul 2025 15:52

News
Pertamina Bitung Bangun Masa Depan Anak Pesisir Lewat Program Pendidikan Nonformal
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui Integrated Terminal (IT) Bitung, meluncurkan program pendidikan nonformal untuk anak-anak pesisir.
Sabtu, 12 Jul 2025 13:09

Sulsel
Inovasi SuperSUN dari PLN Terangi Sekolah Terpencil di Seko Luwu Utara
Haru dan sukacita menyelimuti penyalaan listrik perdana di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 084 Amballong dan SDN 080 Turong, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Senin, 07 Jul 2025 18:25

News
Kolaborasi Kalla Institute - Unisan Gorontalo Tingkatkan SDM dan Mutu Pendidikan
Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) di Kampus Kalla Institute, pada awal Juli.
Minggu, 06 Jul 2025 18:52
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Perkuat Budaya Anti-Fraud, Pertamina Sulawesi Gelar Sharing Session Bersama Kejaksaan & BPKP
3

Serentak se-Indonesia, Imigrasi Polman Gelar Operasi Wiraswaspada
4

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
5

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Perkuat Budaya Anti-Fraud, Pertamina Sulawesi Gelar Sharing Session Bersama Kejaksaan & BPKP
3

Serentak se-Indonesia, Imigrasi Polman Gelar Operasi Wiraswaspada
4

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
5

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking