IOH dan PSSI Teken Kerja Sama Dukung Timnas ke Pentas Dunia
Kamis, 28 Sep 2023 10:46
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kemitraan resmi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada acara PSSI Partner Summit hari ini. Foto/Dok IOH
JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kemitraan resmi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada acara PSSI Partner Summit hari ini. Indosat menjadi sponsor resmi Tim Nasional Sepak Bola Indonesia selama satu tahun ke depan, sebagai bagian dari komitmen memberdayakan Indonesia dengan mendukung perkembangan sepak bola tanah air untuk meraih prestasi tertinggi di pentas dunia.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan Indosat memiliki tujuan besar dalam memberdayakan Indonesia. Kali ini pihaknya ingin berkontribusi langsung dengan menjadi pendukung utama perkembangan dunia sepak bola Indonesia, lewat tim nasional.
"Kami yakin semangat gotong royong dari semua pihak akan mewujudkan peluang tanpa batas serta mendorong para pemain memberikan performa terbaik mereka dalam mengharumkan nama Indonesia, baik di kancah nasional maupun internasional," kata dia.
Partner Summit ini diadakan untuk mengumpulkan mitra strategis yang berkomitmen untuk mendukung prestasi sepak bola Indonesia di pentas dunia. PSSI menyampaikan apresiasi tinggi kepada Indosat yang telah menunjukkan konsistensi dan komitmen yang tinggi dalam mendukung sepak bola nasional. Sebelumnya Indosat juga pernah menjadi sponsor penting bagi berbagai tim besar di Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku yakin dengan bersatu dan memberikan dukungan sebaik mungkin, maka timnas sepak bola Indonesia alias tim Garuda mampu terbang lebih tinggi dan menjadi tim yang diperhitungkan. Bukan hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di Asia dan dunia.
"Keberadaan Indosat Ooredoo Hutchison di Timnas membuktikan bahwa sepak bola semakin menarik, menjanjikan, dan memiliki potensi besar untuk terus menciptakan prestasi," ujarnya.
Komitmen Indosat dalam mendukung Tim Nasional Indonesia ke pentas dunia adalah langkah positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Indosat dan PSSI berharap bahwa kemitraan strategis ini akan menjadi tonggak sejarah bagi Indonesia untuk meraih kesuksesan besar dalam dunia sepak bola internasional.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan Indosat memiliki tujuan besar dalam memberdayakan Indonesia. Kali ini pihaknya ingin berkontribusi langsung dengan menjadi pendukung utama perkembangan dunia sepak bola Indonesia, lewat tim nasional.
"Kami yakin semangat gotong royong dari semua pihak akan mewujudkan peluang tanpa batas serta mendorong para pemain memberikan performa terbaik mereka dalam mengharumkan nama Indonesia, baik di kancah nasional maupun internasional," kata dia.
Partner Summit ini diadakan untuk mengumpulkan mitra strategis yang berkomitmen untuk mendukung prestasi sepak bola Indonesia di pentas dunia. PSSI menyampaikan apresiasi tinggi kepada Indosat yang telah menunjukkan konsistensi dan komitmen yang tinggi dalam mendukung sepak bola nasional. Sebelumnya Indosat juga pernah menjadi sponsor penting bagi berbagai tim besar di Liga 1 dan Liga 2 Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku yakin dengan bersatu dan memberikan dukungan sebaik mungkin, maka timnas sepak bola Indonesia alias tim Garuda mampu terbang lebih tinggi dan menjadi tim yang diperhitungkan. Bukan hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di Asia dan dunia.
"Keberadaan Indosat Ooredoo Hutchison di Timnas membuktikan bahwa sepak bola semakin menarik, menjanjikan, dan memiliki potensi besar untuk terus menciptakan prestasi," ujarnya.
Komitmen Indosat dalam mendukung Tim Nasional Indonesia ke pentas dunia adalah langkah positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia. Indosat dan PSSI berharap bahwa kemitraan strategis ini akan menjadi tonggak sejarah bagi Indonesia untuk meraih kesuksesan besar dalam dunia sepak bola internasional.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
Indosat Tetap Tangguh di Tengah Tantangan, Laba Naik 29% di Kuartal III 2025
Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (dinormalisasi) naik 29,1% menjadi Rp1,32 triliun, seiring dengan peningkatan EBITDA sebesar 0,8% menjadi Rp6,49 triliun.
Sabtu, 01 Nov 2025 09:14
Ekbis
AI Berdaulat Jadi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bersama Twimbit, perusahaan riset dan konsultasi terkemuka, meluncurkan Empowering Indonesia Report 2025.
Selasa, 28 Okt 2025 08:55
Sports
PSSI Akhiri Kerjasama dengan Patrick Kluivert Sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia Patrick Kluivert secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination.
Kamis, 16 Okt 2025 13:55
Sulbar
Indosat Perluas Akses Talenta AI Lewat Kelas Gratis di IDCamp 2025
Indosat konsisten menjalankan program pengembangan talenta digital melalui IDCamp. Program ini terus diperbarui agar selaras dengan kebutuhan industri global.
Minggu, 12 Okt 2025 09:13
News
Indosat Gelar Indosat AI Day untuk Percepat Transformasi Ekosistem Ritel
Indosat kembali menunjukkan perannya sebagai katalis transformasi digital nasional di sektor ritel dengan menyelenggarakan Indonesia AI Day for Retail Industry.
Kamis, 09 Okt 2025 09:04
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Rencana Presiden Prabowo Bangun Jalur Kereta di Luar Jawa Diapresiasi
3
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
4
Kisruh Lahan Tanjung Bunga, JK Sebut Beli 30 Tahun Lalu, Tiba-tiba Ada yang Mau Merampok
5
Ketum IKA UNM Nurdin Halid Tanggapi Penonaktifan Prof Karta Sebagai Rektor
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Rencana Presiden Prabowo Bangun Jalur Kereta di Luar Jawa Diapresiasi
3
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
4
Kisruh Lahan Tanjung Bunga, JK Sebut Beli 30 Tahun Lalu, Tiba-tiba Ada yang Mau Merampok
5
Ketum IKA UNM Nurdin Halid Tanggapi Penonaktifan Prof Karta Sebagai Rektor