Jelang Lawan Irak, Shin Tae-yong Ingin AFC Bersikap Adil
Rabu, 01 Mei 2024 20:24

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong ingin Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) bersikap adil. Foto: PSSI
DOHA - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong ingin Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) bersikap adil. Pernyataan itu disampaikannya jelang laga Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis (2/5/2024) malam WIB.
Juru taktik asal Korea Selatan ini menilai Timnas Indonesia U-23 sudah tampil baik ketika menelan kekalahan dari Uzbekistan 0-2 di babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Namun, ia menilai hasil akhir bisa saja berubah jika wasit tak membuat beberapa keputusan yang merugikan.
"Di laga semifinal, masih banyak yang saya pikirkan, para pemain sudah main bagus, tapi ada beberapa situasi, terutama karena peluit wasit, (hasil) laga bisa berubah, jadi itu sulit juga bagi saya dan tim saya," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Selasa (1/5/2024).
Sementara ia itu ingin AFC berlaku adil untuk membuat kompetisi di Asia bisa berkembang. Shin Tae-yong menilai AFC harus bisa memilih wasit yang mampu bersikap adil, sehingga pertandingan berjalan lancar.
"Di masa depan, jika AFC ingin mengembangkan sepak bolanya, harus ada rasa hormat yang mereka berikan kepada semua tim dan pemain, AFC harus netral pada semua tim, saling menghormati. Saya juga melihat lagi video ulang laga beberapa kali, dan berdasarkan pengalaman saya jadi pelatih, intinya saya hanya ingin minta AFC bisa menghormati semua tim di Asia, sehingga tim yang bertanding bisa saling respek juga," ujarnya.
Menghadapi Irak, Shin Tae-yong ingin AFC bisa membuat pertandingan bisa berjalan adil. Sebab, ia menilai Timnas Indonesia U-23 dan Irak sedang berjuang untuk mendapatkan posisi ketiga dan lolos otomatis ke Paris.
Soal lawan Irak, ini adalah laga perebutan tempat ketiga, semua tim tentu akan melakukan yang terbaik dan saya harap semoga AFC membantu pertandingan bisa berjalan adil, agar laga ini bisa berjalan bagus," pungkasnya.
Sementara dalam laga nanti, Sivakorn Pu-Udom akan menjadi wasit VAR. Hal tersebut membuat penggemar Timnas Indonesia U-23 protes dengan pemilihan wasit asal Thailand tersebut.
Juru taktik asal Korea Selatan ini menilai Timnas Indonesia U-23 sudah tampil baik ketika menelan kekalahan dari Uzbekistan 0-2 di babak semifinal Piala Asia U-23 2024. Namun, ia menilai hasil akhir bisa saja berubah jika wasit tak membuat beberapa keputusan yang merugikan.
"Di laga semifinal, masih banyak yang saya pikirkan, para pemain sudah main bagus, tapi ada beberapa situasi, terutama karena peluit wasit, (hasil) laga bisa berubah, jadi itu sulit juga bagi saya dan tim saya," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Selasa (1/5/2024).
Sementara ia itu ingin AFC berlaku adil untuk membuat kompetisi di Asia bisa berkembang. Shin Tae-yong menilai AFC harus bisa memilih wasit yang mampu bersikap adil, sehingga pertandingan berjalan lancar.
"Di masa depan, jika AFC ingin mengembangkan sepak bolanya, harus ada rasa hormat yang mereka berikan kepada semua tim dan pemain, AFC harus netral pada semua tim, saling menghormati. Saya juga melihat lagi video ulang laga beberapa kali, dan berdasarkan pengalaman saya jadi pelatih, intinya saya hanya ingin minta AFC bisa menghormati semua tim di Asia, sehingga tim yang bertanding bisa saling respek juga," ujarnya.
Menghadapi Irak, Shin Tae-yong ingin AFC bisa membuat pertandingan bisa berjalan adil. Sebab, ia menilai Timnas Indonesia U-23 dan Irak sedang berjuang untuk mendapatkan posisi ketiga dan lolos otomatis ke Paris.
Soal lawan Irak, ini adalah laga perebutan tempat ketiga, semua tim tentu akan melakukan yang terbaik dan saya harap semoga AFC membantu pertandingan bisa berjalan adil, agar laga ini bisa berjalan bagus," pungkasnya.
Sementara dalam laga nanti, Sivakorn Pu-Udom akan menjadi wasit VAR. Hal tersebut membuat penggemar Timnas Indonesia U-23 protes dengan pemilihan wasit asal Thailand tersebut.
(GUS)
Berita Terkait

Sports
27 Pemain Dipanggil Perkuat Timnas Lawan Kuwait dan Lebanon
Sebanyak 27 pemain akan memperkuat Tim Nasional Indonesia dalam dua laga FIFA Matchday di bulan September 2025, yakni melawan Kuwait dan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur.
Kamis, 21 Agu 2025 20:06

Sports
Timnas Indonesia Harus Fokus Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia
Tim Nasional (Timnas) Indonesia harus mengakui keperkasaan Jepang, setelah babak belur dengan kebobolan enam gol di pertandingan terakhir babak ketiga kualifikasi Piala Dunia Zona Asia di Stadion Suita, Osaka, Jepang, Selasa (10/6/2025).
Rabu, 11 Jun 2025 08:54

Sports
Patrick Kluivert Optimistis Raih Hasil Positif Lawan Australia
Tim Nasional (Timnas) Indonesia menghadapi laga krusial melawan Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde Ketiga zona Asia, Kamis (20/3/2025). Juru Taktik baru Tim Garuda Patrick Kluivert optimistis meraih hasil positif di laga nanti.
Kamis, 20 Mar 2025 08:57

News
Tiga Pemain Naturalisasi Baru Sudah Bisa Bela Timnas
Publik sepak bola Indonesia menanti debut tiga pemain nanturalisasi yang baru saja bergabung. Bahkan mereka sudah siap membela timnas pada Kualifikasi Piala Dunia setelah mendapat izin dari FIFA.
Jum'at, 14 Mar 2025 06:26

News
DPR Kembali Setujui Naturalisasi 3 Pemain untuk Perkuat Timnas Indonesia
Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menyetujui untuk merekomendasi kewarganegaraan kepada tiga calon pemain naturalisasi agar bisa memperkuat tim nasional Indonesia.
Kamis, 06 Mar 2025 06:10
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kolaborasi Orang Tua Siswa dan SD Islam Athirah Perkuat Program Takhasus
2

Mahasiswa Polipangkep Raih Juara 1 Nasional MTQ Politeknik 2025
3

Prof Budu Daftar Bacalon Rektor Unhas Tanpa Dikawal Dekan
4

Muswil PKS Sulsel Fokus Kaderisasi, Siapkan Target 13 Kursi DPRD Sulsel
5

Kemenkum Sulsel Perkuat Sinergi Pembentukan Regulasi di Soppeng
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kolaborasi Orang Tua Siswa dan SD Islam Athirah Perkuat Program Takhasus
2

Mahasiswa Polipangkep Raih Juara 1 Nasional MTQ Politeknik 2025
3

Prof Budu Daftar Bacalon Rektor Unhas Tanpa Dikawal Dekan
4

Muswil PKS Sulsel Fokus Kaderisasi, Siapkan Target 13 Kursi DPRD Sulsel
5

Kemenkum Sulsel Perkuat Sinergi Pembentukan Regulasi di Soppeng