Imigrasi Polman Gelar Rakor dan Operasi Gabungan Timpora Jelang Pemilu 2024

Tim Sindomakassar
Jum'at, 08 Des 2023 12:25
Imigrasi Polman Gelar Rakor dan Operasi Gabungan Timpora Jelang Pemilu 2024
Menjelang Pemilu Tahun 2024, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polman melaksanakan Rakor dan persiapan Operasi Gabungan Timpora di Kabupaten Mamasa pada Rabu (06/12/2023). Foto/Imigrasi Polman
Comment
Share
MAMASA - Menjelang Pemilu Tahun 2024, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dan persiapan Operasi Gabungan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di Kabupaten Mamasa pada Rabu (06/12/2023).

Sebagai wadah pemersatu dari berbagai unsur Instansi terkait, Timpora berkewajiban untuk menjaga keamanan dan kedaulatan Negara terkait dengan keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Republik Indonesia khususnya di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

"Kami merasa perlu untuk dilakukannya Rakor Timpora ini apalagi sebentar lagi pesta demokrasi Indonesia yaitu Pemilu Tahun 2024 akan digelar. Hal ini guna antisipasi, deteksi dini serta cegah dini terhadap berbagai macam kerawanan yang mungkin terjadi, jika nantinya ditemukan ada orang asing yang melanggar aturan, kami siap tindak tegas," ucap Adithia P. Barus selaku Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

Ia menambahkan menjelang pemilu ini bisa saja ada orang asing yang terlibat kampanye politik, orang asing yang masuk dalam daftar pemilih, beredarnya berita-berita hoaks yang melibatkan orang asing tentang pemilu serta hal lainnya yang dapat mengganggu keamanan jelang pemilu ini.

Bertempat di Aula Hotel Dian Satria Mamasa, Rakor Timpora ini mengusung tema "Pemilu Damai 2024" dan dihadiri oleh anggota Timpora Kabupaten Mamasa dari berbagai Instansi terkait.

Keesokan harinya, Kamis (07/12/2023), Timpora Kabupaten Mamasa melaksanakan Operasi Gabungan Pengawasan Orang Asing yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar.

Timpora Kabupaten Mamasa melakukan kunjungan ke beberapa hotel atau penginapan di wilayah Kabupaten Mamasa serta tempat lainnya yang berpotensi akan didatangi oleh orang asing.

Beberapa tempat tersebut diantaranya adalah Hotel Matana, Guest House Anoa, Penginapan Tongkonan, Hotel Sajojo, Gereja Toraja Mamasa, Guest House Gandang Dewata, Penginapan Al Ikhsan, dan Wisma The Breeze Tondok Bakaru.

Turut hadir beberapa instansi yang tergabung dalam Timpora Kabupaten Mamasa diantaranya Kepolisian Resor Mamasa, Komando Distrik Militer 1428 Mamasa, Kejaksaan Negeri, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kesbangpol, Dinas Pariwisata dan Camat Mamasa.

Selain operasi gabungan, pada kesempatan ini juga Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar menyampaikan sosialisasi terkait inovasi Aplikasi Pelaporan Orang Asing Polewali Mandar, Majene dan Mamasa atau disingkat aplikasi Lapor Mama di tempat-tempat tersebut.

Aplikasi Lapor Mama tersebut merupakan aplikasi untuk melaporkan keberadaan orang asing yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar sehingga dengan adanya informasi awal tersebut nantinya akan ditindaklanjuti oleh Timpora untuk dilakukan pengawasan terkait keberadaan dan kegiatan orang asing.

"Pada pelaksanaan operasi gabungan pengawasan orang asing Kabupaten Mamasa kali ini, tidak ditemukan adanya keberadaan orang asing. Namun kami sudah sampaikan apabila nantinya ada orang asing, silakan untuk bisa dilaporkan melalui aplikasi Lapor Mama yang nantinya akan kami tindaklanjuti" ujar Adithia P. Barus menutup kegiatan tersebut.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru