Tim Hukum Uji-Sah Bantah Rombongan NA Aniaya Petugas Loket Pantai Marina
Senin, 07 Okt 2024 17:10

Tim Hukum Paslon nomor urut 1, M. Fathul Fauzy Nurdin - H. Sahabuddin (UJI-SAH) angkat bicara terkait kejadian yang melibatkan Prof Nurdin Abdullah (NA). Foto: Istimewa
BANTAENG - Tim Hukum Paslon nomor urut 1, M. Fathul Fauzy Nurdin - H. Sahabuddin (UJI-SAH) angkat bicara terkait kejadian yang melibatkan Prof Nurdin Abdullah (NA), saat menghadiri undangan HUT Komunitas Pemburu Dollar, di Pantai Marina Bantaeng pada Sabtu (05/10) lalu.
Tim Hukum UJI-SAH, Muhammad Nurfajri mengungkapkan berdasarkan penulusuran dan advokasi dari Tim Hukum, terungkap beberapa fakta bahwa Prof Nurdin Abdullah menuju ke loket masuk karena terjadi ketegangan antara panitia kegiatan.
Dalam kejadian itu, panitia kegiatan merasa sudah membayar tiket masuk namun petugas loket tetap meminta bayaran masuk.
"Dengan kerendahan hati Pak Prof Nurdin Abdullah memutuskan untuk membayar biaya masuk dan meminta petugas loket segera menghitung orang yang masuk dan segera membayarnya," ungkapnya.
Fajir menegaskan, masyarakat yang masuk ke Pantai Seruni bukanlah massa atau mobilisasi dari Prof Nurdin Abdullah.
"Melainkan simpatisan UJI-SAH yang akan masuk menyaksikan kegiatan hari ulang tahun komunitas pemburu dollar," ungkapnya.
Tim Hukum UJI-SAH memastikan, bahwa tidak ada penganiayaan yang terjadi di lokasi ketika Prof NA datang, ini dapat dilihat dari video yang beredar.
"Video di situ justru memperlihatkan bagaimana Prof NA membantu petugas mengatur masyarakat yang akan masuk ke lokasi kegiatan di Pantai Marina," pungkasnya.
Tim Hukum UJI-SAH, Muhammad Nurfajri mengungkapkan berdasarkan penulusuran dan advokasi dari Tim Hukum, terungkap beberapa fakta bahwa Prof Nurdin Abdullah menuju ke loket masuk karena terjadi ketegangan antara panitia kegiatan.
Dalam kejadian itu, panitia kegiatan merasa sudah membayar tiket masuk namun petugas loket tetap meminta bayaran masuk.
"Dengan kerendahan hati Pak Prof Nurdin Abdullah memutuskan untuk membayar biaya masuk dan meminta petugas loket segera menghitung orang yang masuk dan segera membayarnya," ungkapnya.
Fajir menegaskan, masyarakat yang masuk ke Pantai Seruni bukanlah massa atau mobilisasi dari Prof Nurdin Abdullah.
"Melainkan simpatisan UJI-SAH yang akan masuk menyaksikan kegiatan hari ulang tahun komunitas pemburu dollar," ungkapnya.
Tim Hukum UJI-SAH memastikan, bahwa tidak ada penganiayaan yang terjadi di lokasi ketika Prof NA datang, ini dapat dilihat dari video yang beredar.
"Video di situ justru memperlihatkan bagaimana Prof NA membantu petugas mengatur masyarakat yang akan masuk ke lokasi kegiatan di Pantai Marina," pungkasnya.
(UMI)
Berita Terkait

News
Bawaslu Bantaeng Komitmen Tingkatkan Kapastitas, Perkuat Kelembagaan Pengawas Pemilu
Bawaslu Bantaeng menggelar kegiatan fasilitasi pembinaan dan penguatan kelembagaan pengawas pemilihan umum di Hotel Kirei pada Selasa (26/08/2025).
Selasa, 26 Agu 2025 18:00

Sulsel
Bupati Uji Nurdin Minta Pengurus KKB Jadi Pembimbing dalam Majukan Bantaeng
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin melantik Pengurus Pusat (PP) Kerukunan Keluarga Bantaeng (KKB) di Hotel Hyatt Place Makassar, Minggu, 24 Agustus 2025.
Minggu, 24 Agu 2025 20:10

Sulsel
Tak Ingin Warga Terbebani, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Pastikan PBB Tetap Sama
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin lebih memilih tidak menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan-Perkotaan (PBB-P2).
Rabu, 20 Agu 2025 13:18

Sulsel
Forkopimda Bantaeng Kibarkan Merah Putih Panjang 80 Meter di Puncak Gua Batu Ejayya
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bantaeng kembali memiliki cara unik dalam memeriahkan HUT Kemerdekan Indonesia yang ke-80.
Senin, 18 Agu 2025 20:34

Sulsel
Kampus UMI Bantaeng Diresmikan, Bupati Uji Nurdin Siapkan Beasiswa Pelajar Berprestasi
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meresmikan Kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI), di Desa Nipa-nipa Kecamatan Pa'jukukang Kabupaten Bantaeng, Minggu, 17 Agustus 2025.
Minggu, 17 Agu 2025 23:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Identitas 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD di Makassar, Ada Buruh hingga Pelajar
2

Abay, Simbol Kemanusiaan di Tengah Bara Anarki
3

Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm
4

Eks Mantri Bank BUMN di Bulukumba Tersangka Kasus Kredit Fiktif Rp3 M Lebih
5

Kejari Maros Selamatkan Rp1,4 M Uang Negara dari 3 Tipikor dan Pungli
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Identitas 10 Pelaku Pembakaran Gedung DPRD di Makassar, Ada Buruh hingga Pelajar
2

Abay, Simbol Kemanusiaan di Tengah Bara Anarki
3

Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm
4

Eks Mantri Bank BUMN di Bulukumba Tersangka Kasus Kredit Fiktif Rp3 M Lebih
5

Kejari Maros Selamatkan Rp1,4 M Uang Negara dari 3 Tipikor dan Pungli