Begini Alasan Warga Sabbang Selatan Nyatakan Dukungan ke Fauzi-Ajie di Pilkada Lutra
Sabtu, 12 Okt 2024 14:33
Calon Wakil Bupati Nokor Urut 4 Pilkada Lutra, Ajie Saputra saat melakukan kampanya tatap muka di Kecamatan Sabbang Selatan, Jumat (11/10)
LUWU UTARA - Dukungan untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati Luwu Utara nomor urut 4, Muhammad Fauzi-Ajie Saputra terus mengalir. Kali ini datang dari warga Desa Tete Uri dan Desa Kampung Baru, Sabbang Selatan.
Hal itu diuatarakan masyarakat saat Ajie Saputra melaksanakan kampanye tatap muka pada dua titik di Kecamatan Sabbang Selatan, Jumat (11/10/2024).
“Empat kali mi ini saya mendukung Ibu Indah, mulai dari 2010 saat jadi wakil bupati, 2015 dan 2020, terus sekarang ini,” ungkap Mustaming, warga Desa Kampung Baru saat menghadiri kegiatan itu.
Kata Mustaming, dia mendukung paslon bertagline MAJU itu agar kebijakan pembangunan yang dilaksanakan di era Indah sebagai bupati, dapat diteruskan Fauzi dan Ajie.
“Apalagi Pak Fauzi orang baik dan bijaksana. Termasuk Pak AS (sapaan akrab Ajie Saputra, red.) juga orang baik dan jujur, saya tahu karena kita bertetangga. Kita siap memenangkan,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Rosita. Menurut dia selama ini masyarakat juga sudah merasakan program-program dari Muhammad Fauzi.
“Kalau di desa kami banyak mi program yang masuk, kayak bedah rumah yang masuj di Dusun Tobaung, Karawak, Ponglumbaja, Malombu,” kata Rosita.
Selain itu, menurut Rosita, Ajie Saputra juga merupakan bagian dari keluarga besar Sabbang. “Jadi kami siap menangkan, karena kalau menjabat mi, pasti tidak lupa untuk membangun di sini (Sabbang),” tutupnya.
Hal itu diuatarakan masyarakat saat Ajie Saputra melaksanakan kampanye tatap muka pada dua titik di Kecamatan Sabbang Selatan, Jumat (11/10/2024).
“Empat kali mi ini saya mendukung Ibu Indah, mulai dari 2010 saat jadi wakil bupati, 2015 dan 2020, terus sekarang ini,” ungkap Mustaming, warga Desa Kampung Baru saat menghadiri kegiatan itu.
Kata Mustaming, dia mendukung paslon bertagline MAJU itu agar kebijakan pembangunan yang dilaksanakan di era Indah sebagai bupati, dapat diteruskan Fauzi dan Ajie.
“Apalagi Pak Fauzi orang baik dan bijaksana. Termasuk Pak AS (sapaan akrab Ajie Saputra, red.) juga orang baik dan jujur, saya tahu karena kita bertetangga. Kita siap memenangkan,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Rosita. Menurut dia selama ini masyarakat juga sudah merasakan program-program dari Muhammad Fauzi.
“Kalau di desa kami banyak mi program yang masuk, kayak bedah rumah yang masuj di Dusun Tobaung, Karawak, Ponglumbaja, Malombu,” kata Rosita.
Selain itu, menurut Rosita, Ajie Saputra juga merupakan bagian dari keluarga besar Sabbang. “Jadi kami siap menangkan, karena kalau menjabat mi, pasti tidak lupa untuk membangun di sini (Sabbang),” tutupnya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Hindari Ketegangan Warga dengan TNI, DPRD Sulsel Usul Lokasi Pembangunan Batalyon Digeser
Komisi C DPRD Sulsel merekomendasikan Pemprov Sulsel untuk mencari lahan alternatif bagi pembangunan Batalyon TNI TP 872 di Desa Rampoang, Kecamatan Tana Lili, Kabupaten Luwu Utara.
Kamis, 11 Des 2025 20:21
Sulsel
DPRD Sulsel Inventarisasi Lahan Hibah untuk Pembangunan Batalyon TNI di Luwu Utara
Polemik lahan hibah Pemprov Sulawesi Selatan untuk pembangunan Batalyon Teritorial TNI 872 di Rampoang, Luwu Utara, kini masuk ke meja Komisi C DPRD Sulsel.
Rabu, 10 Des 2025 20:21
Sulsel
Kisah Tragis Dua Guru di Luwu Utara: Difitnah, Ditangkap Subuh Hari Hingga Dipecat
Tahun 2018 menjadi awal perjalanan tak terlupakan bagi Rasnal, saat dirinya ditugaskan sebagai Kepala SMA Negeri 1 Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Rabu, 12 Nov 2025 23:52
Sulsel
RDP DPRD Sulsel, Guru asal Luwu Utara Mengajar Setahun Tanpa Gaji, Lalu Dipecat
Guru Rasnal di Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, mengaku merasa terzalimi karena gajinya tidak dibayar lebih dari setahun sebelum keputusan PTDH diterbitkan oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Rabu, 12 Nov 2025 17:03
Sulsel
Air Mata Guru di Luwu Utara: Bantu Ekonomi Rekan Honorer, Berujung Pemecatan
Dua guru SMA di Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, dipecat dengan tidak hormat setelah dinyatakan bersalah oleh Mahkamah Agung (MA) memungut dana Rp20 ribu dari orangtua murid demi menggaji 10 guru honorer.
Minggu, 09 Nov 2025 21:56
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Efek Appi, Mesin Partai, dan Basis Pemilih jadi Modal Golkar Makassar Menuju 2029
2
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
3
PT CLM dan Basarnas Tutup Pelatihan SAR, 23 Peserta Siap Perkuat ERT di Lutim
4
Pelatihan Berzanji UMI untuk Menguatkan Dakwah Kultural Berbasis Tradisi Keislaman
5
Silaturrahim LADIM dan Pembekalan Tingkatkan Kapasitas Mubalig
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Efek Appi, Mesin Partai, dan Basis Pemilih jadi Modal Golkar Makassar Menuju 2029
2
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
3
PT CLM dan Basarnas Tutup Pelatihan SAR, 23 Peserta Siap Perkuat ERT di Lutim
4
Pelatihan Berzanji UMI untuk Menguatkan Dakwah Kultural Berbasis Tradisi Keislaman
5
Silaturrahim LADIM dan Pembekalan Tingkatkan Kapasitas Mubalig