Debat Pilkada Gowa, Aurama' Canangkan Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif
Selasa, 15 Okt 2024 21:14

Paslon Bupati dan Wakil Bupati Gowa Amir Uskara-Irmawati (Aurama’) resmi mencanangkan program Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif di Kabupaten Gowa. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ekonomi daerah, pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Gowa Amir Uskara Irmawati (Aurama’) resmi mencanangkan program Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif di Kabupaten Gowa, Sulsel.
Hal tersebut diungkapkan dalam debat calon bupati dan wakil bupati Gowa yang diselenggarakan di Hotel Claro Makassar, Selasa, 15 Oktober 2024 malam.
Pada debat tersebut Paslon Aurama' kompak hadir menggunakan kemeja putih dan rombongan yang membersamai Paslon Aurama' menggunakan baju hitam.
Diketahui jumlah keluarga tidak berpenghasilan tetap (kelompok keluarga miskin) Gowa tahun 2023 adalah 32.251 keluarga. Jumlah kelompok usia produkti milenial Gowa 2023 adalah 68 persen dari total usia produktif kabupaten atau 345 900. Jumlah usaha mikro di Kabupaten Gowa tahun 2023 adalah sebanyak 80.640 Usaha Mikro.
Berdasarkan hal tersebut Paslon Aurama mencanangkan program prioritas Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif di Kabupaten Gowa, Sulsel.
Calon Bupati Gowa Amir Uskara menuturkan bahwa, program ini bertujuan untuk menggali dan memberdayakan potensi ekonomi lokal, khususnya di sektor pertanian, UMKM, dan pariwisata, agar lebih berdaya saing dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
"Ini sebuah inisiatif kolaboratif yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi, juga menggandeng lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat untuk turut berperan aktif," ucapnya pada debat pertama di Hotel Claro, Selasa, 15 Oktober 2024.
Dia mengatakan bahwa program ini merupakan strategis untuk mempercepat pemulihan ekonomi pascapandemi.
"Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat Gowa tidak hanya mengandalkan satu sektor, tetapi mampu mengembangkan usaha produktif secara berkelanjutan dan kreatif," ujarnya.
Wakil Ketua Umum DPP PPP ini mengatakan untuk mewujudkan program tersebut pihaknya akan melakukan beberapa pendekatan diantaranya yakni mengubah kondisi keluarga yang tidak berusaha agar memiliki usaha.
Kemudian menguatkan pendapat rumah tangga yang sudah memiliki sumber. Mengasistensi kelompok milenial untuk mengelola usaha. Memerankan pelaku usaha sebagai vocal point agen perubahan di tengah masyarakat.
"Kita percaya pendekatan sistemik ini akan menciptakan kemampuan ekonomi rumah tangga yang pada gilirannya akan menjelma sebagai kekuatan ekonomi masyarakat. Pencapaian ini akan meningkatkan kontribusi sektor
perdugagan kecil dan besar terhadap PDRB," tuturnya.
Dia mengapa bahwa Gowa memiliki kekayaan budaya dan sumber daya alam yang melimpah. Melalui program ini, diyakin potensi tersebut bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Jadi dengan komitmen dan sinergi berbagai pihak, diharapkan Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif dapat memperkuat fondasi ekonomi Gowa dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.
Hal tersebut diungkapkan dalam debat calon bupati dan wakil bupati Gowa yang diselenggarakan di Hotel Claro Makassar, Selasa, 15 Oktober 2024 malam.
Pada debat tersebut Paslon Aurama' kompak hadir menggunakan kemeja putih dan rombongan yang membersamai Paslon Aurama' menggunakan baju hitam.
Diketahui jumlah keluarga tidak berpenghasilan tetap (kelompok keluarga miskin) Gowa tahun 2023 adalah 32.251 keluarga. Jumlah kelompok usia produkti milenial Gowa 2023 adalah 68 persen dari total usia produktif kabupaten atau 345 900. Jumlah usaha mikro di Kabupaten Gowa tahun 2023 adalah sebanyak 80.640 Usaha Mikro.
Berdasarkan hal tersebut Paslon Aurama mencanangkan program prioritas Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif di Kabupaten Gowa, Sulsel.
Calon Bupati Gowa Amir Uskara menuturkan bahwa, program ini bertujuan untuk menggali dan memberdayakan potensi ekonomi lokal, khususnya di sektor pertanian, UMKM, dan pariwisata, agar lebih berdaya saing dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
"Ini sebuah inisiatif kolaboratif yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi, juga menggandeng lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat untuk turut berperan aktif," ucapnya pada debat pertama di Hotel Claro, Selasa, 15 Oktober 2024.
Dia mengatakan bahwa program ini merupakan strategis untuk mempercepat pemulihan ekonomi pascapandemi.
"Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat Gowa tidak hanya mengandalkan satu sektor, tetapi mampu mengembangkan usaha produktif secara berkelanjutan dan kreatif," ujarnya.
Baca Juga: Sosialisasi Pengawasan, Bawaslu Jeneponto Ajak Semua Pihak Melapor Jika Temukan Pelanggaran
Wakil Ketua Umum DPP PPP ini mengatakan untuk mewujudkan program tersebut pihaknya akan melakukan beberapa pendekatan diantaranya yakni mengubah kondisi keluarga yang tidak berusaha agar memiliki usaha.
Kemudian menguatkan pendapat rumah tangga yang sudah memiliki sumber. Mengasistensi kelompok milenial untuk mengelola usaha. Memerankan pelaku usaha sebagai vocal point agen perubahan di tengah masyarakat.
"Kita percaya pendekatan sistemik ini akan menciptakan kemampuan ekonomi rumah tangga yang pada gilirannya akan menjelma sebagai kekuatan ekonomi masyarakat. Pencapaian ini akan meningkatkan kontribusi sektor
perdugagan kecil dan besar terhadap PDRB," tuturnya.
Dia mengapa bahwa Gowa memiliki kekayaan budaya dan sumber daya alam yang melimpah. Melalui program ini, diyakin potensi tersebut bisa dimaksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Jadi dengan komitmen dan sinergi berbagai pihak, diharapkan Pengembangan Potensi Ekonomi Produktif dapat memperkuat fondasi ekonomi Gowa dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.
(UMI)
Berita Terkait

News
Seekor Anjing Terpanggang, Kebakaran di Bontobaddo Gowa Lalap Satu Rumah Warga
Kebakaran hebat terjadi di Bontobaddo, Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa pada Rabu (13/08/2025) malam.
Rabu, 13 Agu 2025 23:33

News
Marak Pencuri di Gowa, Warga Borongloe Masifkan Ronda Malam
Masyakarat diresahkan maraknya pencuri di Kabupaten Gowa akhir-akhir ini. Khususnya di Kelurahan Borongloe, Kecamatan Bontomarannu.
Rabu, 13 Agu 2025 00:38

News
Keluarga Tegaskan Tahanan Kabur dari Polsek Bontonompo Tak Libatkan Anggota Brimob
Kasus kaburnya tahanan Polsek Bontonompo disebut sebut melibatkan oknum anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dibantah oleh pihak keluarga.
Selasa, 12 Agu 2025 14:07

Sulsel
Promosikan Produk UMKM ke Pasar Modern, Wabup Gowa Minta Pelaku Usaha Tingkatkan Kualitas Kemasan
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin membuka Pelatihan Desain Kemasan untuk Peningkatan Nilai Jual Produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kabupaten Gowa di Hotel Continent Makassar, Selasa (29/07/2025).
Selasa, 29 Jul 2025 14:44

Sulsel
Buka Turnamen Sepak Bola di Barombong, Bupati Gowa Dorong Pengembangan Atlet Muda
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang membuka Turnamen Sepak Bola Anjomo Cup IV Tahun 2025 di Lapangan Desa Biringala, Kecamatan Barombong, Minggu, (27/7).
Senin, 28 Jul 2025 07:45
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Tak Ingin Warga Terbebani, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Pastikan PBB Tetap Sama
2

Angka dan Tanah di Seputaran Bulan Kemerdekaan
3

Masih Berproses Hukum, PN Pangkajene Diminta Tunda Eksekusi Lahan di Sibatua
4

Koalisi Merah Putih Unjuk Rasa Soroti Buruknya Kualitas Irigasi Kelara-Kareloe
5

Kakanwil Kemenkum Sulsel Lantik 11 PPNS, Utamakan Kepentingan Masyarakat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Tak Ingin Warga Terbebani, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Pastikan PBB Tetap Sama
2

Angka dan Tanah di Seputaran Bulan Kemerdekaan
3

Masih Berproses Hukum, PN Pangkajene Diminta Tunda Eksekusi Lahan di Sibatua
4

Koalisi Merah Putih Unjuk Rasa Soroti Buruknya Kualitas Irigasi Kelara-Kareloe
5

Kakanwil Kemenkum Sulsel Lantik 11 PPNS, Utamakan Kepentingan Masyarakat