Buka ICOCIL 2024, Rektor UIN Alauddin Harap Diskusi Ilmiah Terus Digaungkan
Senin, 18 Nov 2024 11:19

Prof Hamdan Juhannis menyampaikan sambutan saat pegelaran konferensi internasional ICOCIL 2024. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis membuka secara resmi kegiatan The Conference International of Law and Contemporary Islamic Law (ICOCIL) 2024 di Hotel Claro Makassar, Kamis 14 November 2024.
Konferensi internasional itu mengangkat tema "Breaking the Freeze of Ijtihad Through Reconstruction of Jurisprudence Based on Maqashid Al-Syariah".
Konferensi ini menghadirkan tiga pembicara, yaitu guru besar Epistemologi Hukum Islam Fakultas Syariah dan Studi Islam Universitas Qatar, Prof Dr Mahroof Adambawa, guru besar Hukum Islam Kontemporer Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Sains Islam Malaysia, Prof Madya Dr Muallimin Mochammad Sahid, dan Guru Besar Hukum Islam Kontemporer Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Prof Dr Muammar Muh Bakry Lc M Ag.
Dalam sambutannya, Prof Hamdan mengapresiasi ketiga narasumber sebab telah menyempatkan hadir pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Syariah dan Hukum (FSH). ICOCIL ini juga merupakan rangkaian Dies Natalis UIN Alauddin Makassar ke-59.
Prof Hamdan menyampaikan, materi yang disampaikan para narasumber menjadi sangat penting untuk dijadikan penguatan dan pertimbangan.
"Ini menjadi kewajiban yang harus kita lakukan, diskusi-diskusi berbau ilmiah seperti ini, penting diadakan untuk dijadikan pertimbangan sebelum melakukan sesuatu," ucapnya.
Ia pun menambahkan, mengetahui tentang Maqashid penting di era kontemporer seperti saat ini, karena dapat memecah kebekuan melalui rekonstruksi berdasarkan pada Maqashid Al-Syariah.
"Akan terasa hampa, kita bisa kesepian kalau tidak ada aspek kemaslahatan yang memecah kebekuan melalui rekontruksi berdasarkan pada Maqashid Al-Syariah," tambahnya.
Senada dengan itu, Dr Abd Muhammad Amin Lc MA selaku Dekan FSH UIN Alauddin Makassar menjelaskan bahwa, konferensi internasional yang aktivitasnya kita saksikan saat ini merupakan sebuah langkah maju dalam serangkaian upaya untuk memecahkan kebuntuan yurisprudensi.
"Penerapan solusi-solusi ini akan memberikan kontribusi pada pengembangan yurisprudensi dan menjadikannya lebih responsif terhadap realitas kontemporer, memastikan kesinambungan peran aktifnya dalam kehidupan bangsa Islam," jelasnya.
Ia berharap, kegiatan ini menjadi jembatan penghubung dan titik temu, bukan menjadi penyeberangan pemisah, yang melalui upaya-upaya dipadukan untuk mencapai tujuan dan sasarannya, yaitu mencapai religiusitas sejati bagi bangsa Islam.
Konferensi internasional itu mengangkat tema "Breaking the Freeze of Ijtihad Through Reconstruction of Jurisprudence Based on Maqashid Al-Syariah".
Konferensi ini menghadirkan tiga pembicara, yaitu guru besar Epistemologi Hukum Islam Fakultas Syariah dan Studi Islam Universitas Qatar, Prof Dr Mahroof Adambawa, guru besar Hukum Islam Kontemporer Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Sains Islam Malaysia, Prof Madya Dr Muallimin Mochammad Sahid, dan Guru Besar Hukum Islam Kontemporer Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Prof Dr Muammar Muh Bakry Lc M Ag.
Dalam sambutannya, Prof Hamdan mengapresiasi ketiga narasumber sebab telah menyempatkan hadir pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Syariah dan Hukum (FSH). ICOCIL ini juga merupakan rangkaian Dies Natalis UIN Alauddin Makassar ke-59.
Prof Hamdan menyampaikan, materi yang disampaikan para narasumber menjadi sangat penting untuk dijadikan penguatan dan pertimbangan.
"Ini menjadi kewajiban yang harus kita lakukan, diskusi-diskusi berbau ilmiah seperti ini, penting diadakan untuk dijadikan pertimbangan sebelum melakukan sesuatu," ucapnya.
Ia pun menambahkan, mengetahui tentang Maqashid penting di era kontemporer seperti saat ini, karena dapat memecah kebekuan melalui rekonstruksi berdasarkan pada Maqashid Al-Syariah.
"Akan terasa hampa, kita bisa kesepian kalau tidak ada aspek kemaslahatan yang memecah kebekuan melalui rekontruksi berdasarkan pada Maqashid Al-Syariah," tambahnya.
Senada dengan itu, Dr Abd Muhammad Amin Lc MA selaku Dekan FSH UIN Alauddin Makassar menjelaskan bahwa, konferensi internasional yang aktivitasnya kita saksikan saat ini merupakan sebuah langkah maju dalam serangkaian upaya untuk memecahkan kebuntuan yurisprudensi.
"Penerapan solusi-solusi ini akan memberikan kontribusi pada pengembangan yurisprudensi dan menjadikannya lebih responsif terhadap realitas kontemporer, memastikan kesinambungan peran aktifnya dalam kehidupan bangsa Islam," jelasnya.
Ia berharap, kegiatan ini menjadi jembatan penghubung dan titik temu, bukan menjadi penyeberangan pemisah, yang melalui upaya-upaya dipadukan untuk mencapai tujuan dan sasarannya, yaitu mencapai religiusitas sejati bagi bangsa Islam.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Mahasiswa UIN Alauddin Terpilih jadi Ketua Umum PB Ipmil Raya 2025-2027
Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Abdul Hafid terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu Raya atau PB Ipmil Raya
Rabu, 09 Jul 2025 23:04

Sulsel
BNSP Dorong UIN Alauddin Dirikan LSP Berlisensi di Lingkungan Kampus
Komisioner BNSP Bidang Pendidikan, Prof Alimin bertandang ke UIN Alauddin Makassar, Selasa 1 Juli kemarin. Kedatangannya itu untuk membahas pendirian LSP berlisensi BNSP di lingkungan kampus.
Kamis, 03 Jul 2025 14:40

Sulsel
UIN Alauddin Resmi Buka Program Magister Manajemen Bisnis Syariah
Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi membuka Program Studi Magister Manajemen Bisnis Syariah.
Sabtu, 28 Jun 2025 23:15

News
RS UIN Alauddin Makassar Tingkatkan Kompetensi Tenaga Medis dan Nonmedis
Rumah Sakit UIN Alauddin Makassar melaksanakan kegiatan In House Training yang diikuti oleh tenaga medis dan nonmedis.
Rabu, 25 Jun 2025 21:24

News
UIN Alauddin Kantongi Izin Pembukaan Prodi S2 Pendidikan Bahasa Inggris
Kabar gembira datang dari UIN Alauddin Makassar. Kampus yang dikenal dengan tagline Kampus Peradaban ini resmi mengenatongi izin pembukaan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris jenjang S2.
Sabtu, 21 Jun 2025 20:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Unjuk Rasa di SMAN 21 Makassar, Aliansi Masyarakat BTP Tuntut Transparansi SPMB
2

Pimpin Perindo Sulsel, Hayat Gani Siap Rampungkan Kepengurusan di Daerah
3

Profil Andi Muhammad Hidayat RA, Pemain Muda Masa Depan dari Makassar
4

DPD Gowa dan Jeneponto Optimis Hayat Gani Bisa Bawa Perindo Berjaya di Sulsel
5

Hari Pertama Sekolah: Genggaman Ayah Momen yang Tak Terlupakan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Unjuk Rasa di SMAN 21 Makassar, Aliansi Masyarakat BTP Tuntut Transparansi SPMB
2

Pimpin Perindo Sulsel, Hayat Gani Siap Rampungkan Kepengurusan di Daerah
3

Profil Andi Muhammad Hidayat RA, Pemain Muda Masa Depan dari Makassar
4

DPD Gowa dan Jeneponto Optimis Hayat Gani Bisa Bawa Perindo Berjaya di Sulsel
5

Hari Pertama Sekolah: Genggaman Ayah Momen yang Tak Terlupakan