Pantau Lokasi Banjir, Polres Maros Beri Bantuan Kepada Warga
Minggu, 22 Des 2024 20:29
Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya menembus lokasi banjir menggunakan perahu. Selain meninjau, dalam kesempatan itu ia sekaligus menyalurkan bantuan. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Polres Maros menyalurkan sebanyak 350 paket sembako dan makanan siap saji kepada korban banjir di Dusun Kampala, Kecamatan Marusu dan Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros Baru, Minggu (23/12/2024).
Penyaluran dilakukan langsung Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya. Ia menembus banjir dan bertemu langsung warga di daerah yang terdampak cukup parah.
Douglas turun langsung membagikan sembako ke rumah-rumah warga dengan menggunakan perahu.
Dia menyebutkan, penyaluran sembako ini terkendala dengan kuatnya arus dan ketinggian air yang mencapai 2 meter.
“Kendalanya karena arus air sangat deras, kemudian untuk bagian pemukiman warga bahkan mencapai dua meter dan untuk menjangkaunya harus menggunakan perahu,” katanya.
Dia menambahkan, berdasarkan data yang diterima, khusus di Dusun Kampala, terdapat 300 KK yang terdampak banjir.Sementara di Kelurahan Pallantikang sekitar 250 KK.
Pria kelahiran Jayapura ini menuturkan, sampai sekarang, warga pada dua titik tersebut masih bertahan di rumah masing-masing. Belum, ada permintaan untuk evakuasi.
"Rata-rata rumahnya, rumah panggung, sehingga hanya bagian bawahnya yang tergenang, dan bagian atas masih bisa ditempati," bebernya.
Douglas pun membeberkan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan BPBD Maros jika terdapat warga yang akan dievakuasi.
"Dari BPBD ada perahu karet dan kami juga punya kano di Samapta jika saja ada warga yang hendak di evakuasi," sebutnya.
Salah satu warga Dusun Kampala, Rahmatia mengaku, banjir telah merendam wilayahnya sejak hari Kamis lalu. Bahkan kondisi ini kian parah dua hari terakhir. Meski rumahnya merupakan rumah panggung, namun dia juga merasa kesulitan. Pasalnya ketinggian air sudah mencapai 2 meter.
"Sisa dua anak tangga lagi baru air sampai ke rumah. Tapi kami sekeluarga memilih untuk tidak mengungsi karena masih menganggap aman. Cuma ya, memang agak susah mencari air bersih," ujarnya kepada awak media, Minggu sore (22/12/2024).
Dia mengaku, dengan adanya bantuan ini, dirinya sangat terbantu. Sebab, sejak banjir menerjang akses untuk ke luar kampungnya dan ke pasar sangat terbatas.
“Apalagi ada sembako, kami sangat terbantu, terima kasih atas bantuannya,” tutup Rahmatia.
Penyaluran dilakukan langsung Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya. Ia menembus banjir dan bertemu langsung warga di daerah yang terdampak cukup parah.
Douglas turun langsung membagikan sembako ke rumah-rumah warga dengan menggunakan perahu.
Dia menyebutkan, penyaluran sembako ini terkendala dengan kuatnya arus dan ketinggian air yang mencapai 2 meter.
“Kendalanya karena arus air sangat deras, kemudian untuk bagian pemukiman warga bahkan mencapai dua meter dan untuk menjangkaunya harus menggunakan perahu,” katanya.
Dia menambahkan, berdasarkan data yang diterima, khusus di Dusun Kampala, terdapat 300 KK yang terdampak banjir.Sementara di Kelurahan Pallantikang sekitar 250 KK.
Pria kelahiran Jayapura ini menuturkan, sampai sekarang, warga pada dua titik tersebut masih bertahan di rumah masing-masing. Belum, ada permintaan untuk evakuasi.
"Rata-rata rumahnya, rumah panggung, sehingga hanya bagian bawahnya yang tergenang, dan bagian atas masih bisa ditempati," bebernya.
Douglas pun membeberkan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan BPBD Maros jika terdapat warga yang akan dievakuasi.
"Dari BPBD ada perahu karet dan kami juga punya kano di Samapta jika saja ada warga yang hendak di evakuasi," sebutnya.
Salah satu warga Dusun Kampala, Rahmatia mengaku, banjir telah merendam wilayahnya sejak hari Kamis lalu. Bahkan kondisi ini kian parah dua hari terakhir. Meski rumahnya merupakan rumah panggung, namun dia juga merasa kesulitan. Pasalnya ketinggian air sudah mencapai 2 meter.
"Sisa dua anak tangga lagi baru air sampai ke rumah. Tapi kami sekeluarga memilih untuk tidak mengungsi karena masih menganggap aman. Cuma ya, memang agak susah mencari air bersih," ujarnya kepada awak media, Minggu sore (22/12/2024).
Dia mengaku, dengan adanya bantuan ini, dirinya sangat terbantu. Sebab, sejak banjir menerjang akses untuk ke luar kampungnya dan ke pasar sangat terbatas.
“Apalagi ada sembako, kami sangat terbantu, terima kasih atas bantuannya,” tutup Rahmatia.
(MAN)
Berita Terkait
News
PW Muslimat NU Sulsel Bantu Korban Banjir di BTP Makassar
Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Sulawesi Selatan, menyalurkan bantuan sembako kepada korban banjir di beberapa titik di BTP, Minggu, (22/12/2024).
Minggu, 22 Des 2024 22:34
News
Cuaca Ekstrem, Jufri Rahman Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari ini di Sulsel. Hujan yang cukup deras mengakibatkan banjir dan tanah longsor di sejumlah daerah.
Minggu, 22 Des 2024 19:41
Sulsel
Pj Gubernur Sulsel Pastikan Warga Terdampak Tertangani dengan Baik
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, mengunjungi sejumlah lokasi banjir di Kabupaten Pangkep, Minggu, (22/12/2024). Ia memastikan korban terdampak banjir tertangani dengan baik.
Minggu, 22 Des 2024 19:32
Makassar City
1.000 Orang Lebih Warga Makassar Mengungsi Akibat Banjir
Sejumlah wilayah di Kota Makassar terendam banjir akibat hujan intensitas tinggi yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir. Banjir tersebut merendam tiga kecamatan.
Minggu, 22 Des 2024 19:20
News
Basarnas Fokus Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Empat Daerah
Basarnas Makassar fokus melakukan evakuasi di empat daerah yang terdampak parah banjir, akibat cuaca ektrem yang terjadi hingga Minggu, (22/12/2024).
Minggu, 22 Des 2024 16:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Uang Palsu Produksi Pegawai UIN Alauddin Diduga Beredar di Jeneponto
2
Bangun Sinergi untuk Kemajuan Kampus, IKA Polipangkep Gelar Mubes VII
3
Diduga Tidak Sesuai Bestek, Proyek Irigasi Rp13 M di Jeneponto Ambruk
4
Pj Bupati Jeneponto Tinjau Lokasi Irigasi Kareloe yang Ambruk Akibat Banjir
5
Jalan Pettarani Maros Terendam Banjir, Kendaraan Dialihkan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Uang Palsu Produksi Pegawai UIN Alauddin Diduga Beredar di Jeneponto
2
Bangun Sinergi untuk Kemajuan Kampus, IKA Polipangkep Gelar Mubes VII
3
Diduga Tidak Sesuai Bestek, Proyek Irigasi Rp13 M di Jeneponto Ambruk
4
Pj Bupati Jeneponto Tinjau Lokasi Irigasi Kareloe yang Ambruk Akibat Banjir
5
Jalan Pettarani Maros Terendam Banjir, Kendaraan Dialihkan