Tanamkan Nilai Al-Quran, Pemkab Gowa Launching Ayo Mengaji
Senin, 10 Mar 2025 17:35

Sejumlah siswa sekolah dasar tampak sedang membaca Al-Quran. Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang meluncurkan gerakan Ayo Mengaji, Senin (10/3/2025). Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang didampingi Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin melaunching Program Gowa Caradde "Ayo Mengaji" di SD Negeri 6 Bontokamase, Jalan Andi Tonro No. 1 Sungguminasa, Senin (10/3).
Program ini bentuk implementasi dari Gowa Caradde (Gowa Cerdas) yang merupakan salah satu prioritas Program 100 Hari Kerja Pemerintah Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinannya.
“Hari ini kita launching Gowa Caradde Ayo Mengaji di mana kita menginginkan anak-anak Kabupaten Gowa menjadi sumber daya manusia yang unggul, bukan hanya dari pendidikan akademiknya, tetapi juga karakternya. SDM yang berkarakter menjadi poin dalam program ini karena jika kita sudah mendapatkan karakternya insyaallah pendidikan akademiknya akan mudah kita laksanakan,” ungkap Bupati Gowa.
Dirinya menyebut, program ini mewajibkan seluruh siswa TK, PAUD, SD dan SMP bisa mengaji sebelum pembelajaran dimulai. Yang diharapkan bisa terlaksana dengan baik untuk mewujudkan Gowa yang semakin maju.
“Semua sekolah yang ada di Kabupaten Gowa sebelum mereka belajar, harus dimulai dengan mengaji minimal 30 menit. Saya yakin ini bisa terlaksana dengan baik, karena kita mau dan berkeinginan Gowa semakin baik dan semakin maju ke depannya dimulai dengan doa, huruf per huruf yang kita baca melalui pendidikan mengaji yang kita tanamkan disetiap sekolah,” tambahnya.
Talenrang mengimbau kebiasaan mengaji ini bukan hanya diterapkan di sekolah, namun keterlibatan orang tua juga sangat penting agar membentuk kebiasaan dalam diri setiap anak.
“Karakter anak-anak yang sudah kita tanamkan dari dini melalui mengaji ini juga bentuk investasi. Bagaimana karakter yang kita bentuk dari awal melahirkan SDM yang bisa membangun Gowa jauh semakin lebih maju. Sehingga diharapkan bukan hanya di sekolah dilakukan tetapi orang tua juga harus mampu melaksanakannya di rumah,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad mengatakan sebagai langkah awal program Gowa Caradde ini, dilakukan pencanangan di SDN Bontokamase Sungguminasa yang diikuti sembilan ratus lebih siswa.
“Pencanangan program ini dilakukan agar dapat disosialisasikan kepada masyarakat luas dan dapat diimplementasikan oleh seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Gowa, baik jenjang TK atau paud, SD dan SMP, dalam bentuk membaca Al Quran kurang lebih 30 menit diawal pembelajaran yang dilaksanakan setiap hari,” katanya.
Saat ini jumlah sekolah yang ada di Kabupaten Gowa sebanyak 943 sekolah yang terdiri dari 400 TK/PAUD, 423 SD/SDN/Swasta, dan 120 SMP/SMPN/swasta dengan jumlah siswa sebanyak 60.141 terdiri dari 19.765 orang TK/PAUD, 11.623 orang SD, dan 28.753 orang SMP.
“Program ini hadir sebagai langkah nyata untuk menanamkan nilai-nilai Al Quran yang selaras dengan niat, nilai moral, etika dan kedisiplinan kepada siswa. Dengan membiasakan membaca, memahami, dan mengamalkannya kita berharap generasi emas bangsa memiliki kecerdasan intelektual, yang seimbang dengan kecerdasan spritual, dan emosional,” tutupmya.
Usai launching pencanangan dilakukan, Bupati dan Wabup Gowa mengunjungi dan memantau siswa mengaji di setiap kelas. Turut hadir Sekda Gowa Andy Azis, Pimpinan SKPD, Kabag dan Camat lingkup Pemkab Gowa.
Program ini bentuk implementasi dari Gowa Caradde (Gowa Cerdas) yang merupakan salah satu prioritas Program 100 Hari Kerja Pemerintah Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinannya.
“Hari ini kita launching Gowa Caradde Ayo Mengaji di mana kita menginginkan anak-anak Kabupaten Gowa menjadi sumber daya manusia yang unggul, bukan hanya dari pendidikan akademiknya, tetapi juga karakternya. SDM yang berkarakter menjadi poin dalam program ini karena jika kita sudah mendapatkan karakternya insyaallah pendidikan akademiknya akan mudah kita laksanakan,” ungkap Bupati Gowa.
Dirinya menyebut, program ini mewajibkan seluruh siswa TK, PAUD, SD dan SMP bisa mengaji sebelum pembelajaran dimulai. Yang diharapkan bisa terlaksana dengan baik untuk mewujudkan Gowa yang semakin maju.
“Semua sekolah yang ada di Kabupaten Gowa sebelum mereka belajar, harus dimulai dengan mengaji minimal 30 menit. Saya yakin ini bisa terlaksana dengan baik, karena kita mau dan berkeinginan Gowa semakin baik dan semakin maju ke depannya dimulai dengan doa, huruf per huruf yang kita baca melalui pendidikan mengaji yang kita tanamkan disetiap sekolah,” tambahnya.
Talenrang mengimbau kebiasaan mengaji ini bukan hanya diterapkan di sekolah, namun keterlibatan orang tua juga sangat penting agar membentuk kebiasaan dalam diri setiap anak.
“Karakter anak-anak yang sudah kita tanamkan dari dini melalui mengaji ini juga bentuk investasi. Bagaimana karakter yang kita bentuk dari awal melahirkan SDM yang bisa membangun Gowa jauh semakin lebih maju. Sehingga diharapkan bukan hanya di sekolah dilakukan tetapi orang tua juga harus mampu melaksanakannya di rumah,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad mengatakan sebagai langkah awal program Gowa Caradde ini, dilakukan pencanangan di SDN Bontokamase Sungguminasa yang diikuti sembilan ratus lebih siswa.
“Pencanangan program ini dilakukan agar dapat disosialisasikan kepada masyarakat luas dan dapat diimplementasikan oleh seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Gowa, baik jenjang TK atau paud, SD dan SMP, dalam bentuk membaca Al Quran kurang lebih 30 menit diawal pembelajaran yang dilaksanakan setiap hari,” katanya.
Saat ini jumlah sekolah yang ada di Kabupaten Gowa sebanyak 943 sekolah yang terdiri dari 400 TK/PAUD, 423 SD/SDN/Swasta, dan 120 SMP/SMPN/swasta dengan jumlah siswa sebanyak 60.141 terdiri dari 19.765 orang TK/PAUD, 11.623 orang SD, dan 28.753 orang SMP.
“Program ini hadir sebagai langkah nyata untuk menanamkan nilai-nilai Al Quran yang selaras dengan niat, nilai moral, etika dan kedisiplinan kepada siswa. Dengan membiasakan membaca, memahami, dan mengamalkannya kita berharap generasi emas bangsa memiliki kecerdasan intelektual, yang seimbang dengan kecerdasan spritual, dan emosional,” tutupmya.
Usai launching pencanangan dilakukan, Bupati dan Wabup Gowa mengunjungi dan memantau siswa mengaji di setiap kelas. Turut hadir Sekda Gowa Andy Azis, Pimpinan SKPD, Kabag dan Camat lingkup Pemkab Gowa.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Beautiful Malino 2025 Tonjolkan Keindahan Alam dan Kebudayaan, Harap Kembali Masuk KEN
Event pariwisata tahunan Pemerintah Kabupaten Gowa, Beautiful Malino 2025 akhirnya resmi digelar dan dibuka di Kawasan Hutan Pinus Malino, Rabu (9/7) tadi malam.
Kamis, 10 Jul 2025 08:39

Sulsel
Diresmikan Bupati, Gerbang Baru Koramil Tinggimoncong Simbol Keterbukaan
Sinergi antara Pemerintah Kabupaten Gowa dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan titik kunci dalam memperkuat pelayanan kepada masyarakat.
Rabu, 09 Jul 2025 18:47

Sulsel
Ikuti Rakernas X PKK 2025, Gowa Komitmen Jalankan Arahan Pusat
Tim Penggerak PKK Gowa menghadiri Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-53 Tahun 2025 dan Rakernas X PKK di Plenary Hall Sempaja, Kota Samarinda.
Rabu, 09 Jul 2025 13:34

Sulsel
Lomba Jurnalistik Beautiful Malino 2025, Gratis dan Terbuka untuk Umum
Pemerintah Kabupaten Gowa bersama Komunitas Penulis Kampung Sulsel sebagai panitia pelaksana menggelar Lomba Penulisan Feature, Foto, dan Video Jurnalistik bertema Beautiful Malino: Harmoni Alam dan Warisan Budaya.
Rabu, 09 Jul 2025 13:04

Sulsel
Dimulai Besok, Ini Randown Kegiatan Beautiful Malino 2025 Selama Lima Hari
Kota sejuk di kaki Gunung Bawakaraeng, Malino, kembali menjadi pusat perhatian dengan gelaran akbar Beautiful Malino 2025 yang mengusung tema "Colours of Culture" (Warna-warni Budaya).
Selasa, 08 Jul 2025 21:02
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
5

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
5

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat