Bupati Bantaeng Uji Nurdin Ajak Pegiat Literasi Dalami Sejarah Butta Toa

Senin, 24 Mar 2025 18:10
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Ajak Pegiat Literasi Dalami Sejarah Butta Toa
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meminta para pegiat literasi memperdalam sejarah Kabupaten Bantaeng. Foto: Istimewa
Comment
Share
BANTAENG - Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meminta para pegiat literasi memperdalam sejarah Kabupaten Bantaeng.

Hal tersebut diuangkapkan saat membuka Bimbingan Teknis Kepenulisan Berbaasis Konten Budaya Lokal, di Kantor Perpustakaan dan Kearsipan, Senin, 24 Maret 2025. Dalam sambutannya, Uji Nurdin sapaannya menuturkan Bantaeng memiliki sejarah panjang. Memiliki nilai-nilai budaya yang tinggi. Sehingga dijuluki daerah Butta Toa, yang artinya tanah tua. "Kegiatan ini sangat sejalan dengan visi misi kita yaitu memperkuat eksistensi dan nilai-nilai budaya kita. Jangan sampai generasi penerus kita melupakan sejarah dan budaya kita," kata Uji Nurdin. Sehingga, kepala daerah termuda di Sulsel ini mengajak, para pegiat literasi untuk lebih mendalami sejarah dan budaya Bantaeng. "Kita memiliki sejarah panjang dan budaya tinggi. Makanya kita dijuluki Butta Toa. Untuk itu, saya mengajak para pegiat literasi mendalami ini semua," tambahnya. Sementara Kadis Perpustakaan Bantaeng, Syamsir mengatakan, kegiatan ini bertemakan Merawat Kearifan Lokal Melalui Literasi Budaya. "Literasi budaya menjadi salah satu cara untuk menjaga dan mengembangkan kearifan lokal agar tetap hidup dan dikenal oleh generasi mendatang," bebernya. Dirinya berharap, para peserta dapat memperoleh wawasan baru, keterampilan menulis yang lebih tajam, serta semangat untuk terus berkarya. "Jadikan budaya lokal sebagai inspirasi dalam menulis, agar nilai-nilai luhur yang diwariskanoleh leluhur kita tetap hidup dan berkembang sesuai zaman," pungkasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru