Appi Siap Maju Musda Golkar Sulsel, Tunggu Restu DPP dan Dukungan Pemilik Suara
Selasa, 08 Apr 2025 21:34
Ketua Golkar Makassar, Munafri Arifuddin siap maju di Musda Golkar Sulsel. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Ketua DPD II Golkar Makassar, Munafri Arifuddin tengah mempersiapkan langkah strategis untuk maju dalam Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Golkar Sulawesi Selatan.
Namun, keputusan finalnya masih bergantung pada restu Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan dukungan mayoritas DPD II di kabupaten/kota se-Sulsel.
"Pada intinya sebagai kader Golkar saya siap. Hanya saja, setiap calon harus mengikuti aturan yang ditetapkan DPD I. Kita menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) untuk melihat siapa yang memenuhi syarat dari DPP Golkar," kata Munafri pada Selasa (08/04/2025).
Wali Kota Makassar itu menegaskan bahwa dirinya akan mengikuti arahan DPP Golkar. Jika ada perintah resmi, ia siap menjalankan keputusan tanpa ragu.
Appi menekankan bahwa pencalonannya tidak didasarkan pada ambisi pribadi, melainkan pada peta dukungan di daerah.
"Kalau perintah DPP, kita langsung jalan. Juga harus bicara dulu dengan DPD II yang lain untuk memastikan apakah mereka bisa mendukung atau tidak," jelasnya.
Ketua IKA FH Unhas itu mengaku belum terburu-buru mengambil langkah sebelum memastikan dukungan dari mayoritas pemilik suara.
"Kita baru mau mencari dukungan. Kalau tidak ada yang mendukung, percuma juga. Kalau didukung DPD II, kita maju terus," jelasnya.
Menurut Munafri, peluang politik harus dibaca dengan cermat. Jika mayoritas DPD II memberikan dukungan, peluangnya untuk maju semakin besar. Namun, jika dukungan hanya datang dari segelintir daerah, ia tidak segan untuk mundur.
"Kalau 20 dari 24 kabupaten/kota mendukung, maka kita punya kesempatan besar. Tapi kalau hanya tiga yang mendukung sementara kandidat lain sudah didukung 20 daerah, ya tentu kita mundur," tegasnya.
Selain itu, Munafri juga mempertimbangkan dampak pencalonannya terhadap tugasnya sebagai Wali Kota Makassar. Ia menekankan bahwa menjadi Ketua DPD I Golkar Sulsel harus selaras dengan tanggung jawabnya dalam pemerintahan.
"Kami harus melihat apakah ini bisa membantu tugas-tugas pemerintahan atau justru membagi fokus. Kalau tidak mengganggu, tentu akan kita pertimbangkan," tambahnya.
Munafri mengakui bahwa sejauh ini sudah ada komunikasi informal dengan beberapa pihak terkait pencalonannya.
Namun, keputusan akhir baru akan diambil setelah Lebaran, dengan mempertimbangkan seluruh aspek, termasuk peta dukungan dan arahan dari DPP.
"Dengan pendekatan yang penuh perhitungan, kami menunjukkan bahwa tidak hanya mengandalkan ambisi, tetapi juga strategi matang dan dukungan kuat untuk menentukan langkah politiknya di Musda Golkar Sulsel," tuturnya.
Munafri mengungkapkan bahwa komunikasi dengan DPD II masih berlangsung guna memastikan apakah pencalonannya mendapat dukungan yang cukup kuat.
"Kita tidak bisa asal maju. Harus bicara dulu dengan DPD II yang lain, memastikan apakah saya bisa didukung atau tidak. Kalau didukung, kita maju terus," katanya.
Ia juga mengakui telah melakukan komunikasi informal dengan beberapa tokoh, termasuk Ilham Arief Sirajuddin (IAS), yang dikabarkan berpotensi maju dalam bursa Ketua DPD I Golkar Sulsel.
"Saya sempat bicara dengan Pak IAS, dia bilang berencana mau maju. Saya jawab, saya tinggal menunggu keputusan DPP. Kalau DPP bilang maju, ya kita maju," katanya.
Sejumlah nama mulai menguat dan diprediksi akan ikut dalam perebutan kursi Ketua DPD I Golkar Sulsel. Meski belum ada jadwal pasti, Musda diperkirakan digelar Mei 2025.
Saat ini, Golkar Sulsel dipimpin Taufan Pawe, anggota DPR RI komisi II dari Daerah Pemilihan 2 Sulsel.
Beberapa nama yang muncul ialah Munafri Arifuddin (Ketua Golkar Makassar) Patahudding (Ketua Golkar Luwu), Adnan Purichta Ichsan (eks Bupati Gowa) dan Ilham Arief Sirajuddin (IAS) tokoh senior Golkar.
Namun, keputusan finalnya masih bergantung pada restu Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan dukungan mayoritas DPD II di kabupaten/kota se-Sulsel.
"Pada intinya sebagai kader Golkar saya siap. Hanya saja, setiap calon harus mengikuti aturan yang ditetapkan DPD I. Kita menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) untuk melihat siapa yang memenuhi syarat dari DPP Golkar," kata Munafri pada Selasa (08/04/2025).
Wali Kota Makassar itu menegaskan bahwa dirinya akan mengikuti arahan DPP Golkar. Jika ada perintah resmi, ia siap menjalankan keputusan tanpa ragu.
Appi menekankan bahwa pencalonannya tidak didasarkan pada ambisi pribadi, melainkan pada peta dukungan di daerah.
"Kalau perintah DPP, kita langsung jalan. Juga harus bicara dulu dengan DPD II yang lain untuk memastikan apakah mereka bisa mendukung atau tidak," jelasnya.
Ketua IKA FH Unhas itu mengaku belum terburu-buru mengambil langkah sebelum memastikan dukungan dari mayoritas pemilik suara.
"Kita baru mau mencari dukungan. Kalau tidak ada yang mendukung, percuma juga. Kalau didukung DPD II, kita maju terus," jelasnya.
Menurut Munafri, peluang politik harus dibaca dengan cermat. Jika mayoritas DPD II memberikan dukungan, peluangnya untuk maju semakin besar. Namun, jika dukungan hanya datang dari segelintir daerah, ia tidak segan untuk mundur.
"Kalau 20 dari 24 kabupaten/kota mendukung, maka kita punya kesempatan besar. Tapi kalau hanya tiga yang mendukung sementara kandidat lain sudah didukung 20 daerah, ya tentu kita mundur," tegasnya.
Selain itu, Munafri juga mempertimbangkan dampak pencalonannya terhadap tugasnya sebagai Wali Kota Makassar. Ia menekankan bahwa menjadi Ketua DPD I Golkar Sulsel harus selaras dengan tanggung jawabnya dalam pemerintahan.
"Kami harus melihat apakah ini bisa membantu tugas-tugas pemerintahan atau justru membagi fokus. Kalau tidak mengganggu, tentu akan kita pertimbangkan," tambahnya.
Munafri mengakui bahwa sejauh ini sudah ada komunikasi informal dengan beberapa pihak terkait pencalonannya.
Namun, keputusan akhir baru akan diambil setelah Lebaran, dengan mempertimbangkan seluruh aspek, termasuk peta dukungan dan arahan dari DPP.
"Dengan pendekatan yang penuh perhitungan, kami menunjukkan bahwa tidak hanya mengandalkan ambisi, tetapi juga strategi matang dan dukungan kuat untuk menentukan langkah politiknya di Musda Golkar Sulsel," tuturnya.
Munafri mengungkapkan bahwa komunikasi dengan DPD II masih berlangsung guna memastikan apakah pencalonannya mendapat dukungan yang cukup kuat.
"Kita tidak bisa asal maju. Harus bicara dulu dengan DPD II yang lain, memastikan apakah saya bisa didukung atau tidak. Kalau didukung, kita maju terus," katanya.
Ia juga mengakui telah melakukan komunikasi informal dengan beberapa tokoh, termasuk Ilham Arief Sirajuddin (IAS), yang dikabarkan berpotensi maju dalam bursa Ketua DPD I Golkar Sulsel.
"Saya sempat bicara dengan Pak IAS, dia bilang berencana mau maju. Saya jawab, saya tinggal menunggu keputusan DPP. Kalau DPP bilang maju, ya kita maju," katanya.
Sejumlah nama mulai menguat dan diprediksi akan ikut dalam perebutan kursi Ketua DPD I Golkar Sulsel. Meski belum ada jadwal pasti, Musda diperkirakan digelar Mei 2025.
Saat ini, Golkar Sulsel dipimpin Taufan Pawe, anggota DPR RI komisi II dari Daerah Pemilihan 2 Sulsel.
Beberapa nama yang muncul ialah Munafri Arifuddin (Ketua Golkar Makassar) Patahudding (Ketua Golkar Luwu), Adnan Purichta Ichsan (eks Bupati Gowa) dan Ilham Arief Sirajuddin (IAS) tokoh senior Golkar.
(UMI)
Berita Terkait
Makassar City
Jalan Sehat Sambil Bersih-bersih, Appi Ajak Warga Rawat Makassar
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin kembali menghadirkan pendekatan kreatif dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan lingkungan
Sabtu, 13 Des 2025 14:11
Makassar City
Air Bersih Mengalir Lagi, Janji Wali Kota Munafri Terwujud di Jalan Titang
Komitmen Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, untuk terus mendengar dan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat kembali terlihat nyata.
Selasa, 09 Des 2025 21:16
Sports
Wali Kota Munafri Minta Pengurus KONI Kecamatan Bina Atlet Muda
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menerima silaturahmi Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) tingkat kecamatan se-Kota Makassar di Balai Kota, Minggu (8/12/2025).
Senin, 08 Des 2025 16:50
Makassar City
Wali Kota Munafri Terima Aspirasi Warga Terkait Pemilihan RT Serentak
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menerima langsung sejumlah masyarakat yang datang menyampaikan aspirasi terkait hasil Pemilihan Rukun Tetangga (RT) di Kantor Balai Kota, Senin pagi.
Senin, 08 Des 2025 16:45
Sulsel
TP Pimpin Doa untuk Korban Bencana Sumatera Aceh pada Puncak HUT Gokar ke-61
Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan, Taufan Pawe, memimpin doa untuk para korban banjir bandang di Sumatera dan Aceh dalam acara puncak HUT ke-61 Partai Golkar yang digelar di Kantor DPD I Golkar Sulsel, Jumat (5/12/2025).
Sabtu, 06 Des 2025 08:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ibu Tiga Anak di Jeneponto yang Dikriminalisasi, Dipenjara, Tapi Tidak Terbukti Mencari Keadilan
2
Kiwal Gowa Kutuk Keras Pembalakan Hutan Ilegal di Erelembang, Minta Polisi Usut Tuntas
3
PKB Jeneponto Buka Suara Soal Dugaan Skandal Perselingkuhan Kader
4
IDI Kota Makassar Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar
5
BAF Berbagi Bingkisan Akhir Tahun kepada 1.000 Anak Yayasan/Panti Asuhan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ibu Tiga Anak di Jeneponto yang Dikriminalisasi, Dipenjara, Tapi Tidak Terbukti Mencari Keadilan
2
Kiwal Gowa Kutuk Keras Pembalakan Hutan Ilegal di Erelembang, Minta Polisi Usut Tuntas
3
PKB Jeneponto Buka Suara Soal Dugaan Skandal Perselingkuhan Kader
4
IDI Kota Makassar Gelar Pelatihan Bantuan Hidup Dasar
5
BAF Berbagi Bingkisan Akhir Tahun kepada 1.000 Anak Yayasan/Panti Asuhan