Terminal Malili Resmi Difungsikan, Tidak Ada Lagi Bongkar Muat di Luar Terminal
Minggu, 13 Apr 2025 14:24

Terminal Malili di Luwu Timur. Foto: Humas Pemkab Luwu Timur
LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam secara resmi melaunching pemanfaatan Terminal Malili yang berlokasi di Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sabtu (12/04/2025).
Launching ini ditandai dengan pelepasan armada bus menuju Makassar, yang dilakukan langsung oleh Bupati Ibas bersama Sekretaris Daerah Lutim dan perwakilan unsur Forkopimda dengan pengangkatan bendera start.
Bupati Ibas mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur atas peresmian Terminal Malili yang kini resmi difungsikan, meskipun belum sepenuhnya sempurna.
“Alhamdulillah, hari ini kita saksikan bersama pemanfaatan Terminal Malili yang sudah lama kita nantikan. Meski masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan, tetapi operasionalnya harus segera dimulai demi mendukung kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” imbuhnya.
Bupati Ibas mengungkapkan keprihatinannya atas seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas di titik-titik rawan seperti depan Lapangan Merdeka, yang disebabkan oleh aktivitas bongkar muat penumpang di luar area resmi.
“Ini menjadi perhatian serius. Karena itulah, saya percepat launching terminal ini. Mulai hari ini, semua aktivitas bongkar muat harus terpusat di sini, demi keselamatan dan keteraturan lalu lintas kita,” tegas Bupati Ibas.
Ia berkomitmen bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan terus memaksimalkan fungsi dan layanan terminal ini agar benar-benar menjadi pusat transportasi yang nyaman bagi masyarakat.
“Insha Allah, ini demi pelayanan masyarakat. Yang datang dan pergi harus melalui terminal ini. Kami harap seluruh perusahaan otobus mematuhi aturan ini dan tidak lagi beroperasi di luar titik yang ditentukan,” harap Bupati Ibas.
Sementara itu, Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Luwu Timur, Arham Alqaf dalam laporannya menyampaikan bahwa, pembangunan Terminal Malili telah melalui proses panjang sejak tahun 2016 hingga 2024, dengan total anggaran sebesar Rp7.136.207.000.
“Tahun ini, kembali dialokasikan anggaran sebesar Rp1.070.000.000 untuk penyempurnaan fasilitas terminal,” bebernya.
Adapun fasilitas yang tersedia di Terminal Malili, lanjut Arham, meliputi satu unit shelter, area jalan, sarana ibadah, pos pengamanan, serta gedung utama terminal yang terdiri dari 12 lods untuk perusahaan otobus (PO), 3 ruang untuk UMKM, dan 5 ruangan lainnya seperti ruang laktasi, ruang layanan kesehatan, ruang pengelola, ruang security, dan gudang.
“Terminal ini juga dilengkapi dengan 12 unit toilet (6 untuk pria dan 6 untuk wanita). Di Kecamatan Malili sendiri, terdapat 12 PO yang setiap malamnya memberangkatkan 12 hingga 15 armada bus,” jelas Arham.
Dengan diresmikannya Terminal Malili, diharapkan keberadaannya benar-benar memberi manfaat besar bagi masyarakat, menjadi pusat pelayanan transportasi yang aman, tertib, dan nyaman di Bumi Batara Guru.
Launching ini ditandai dengan pelepasan armada bus menuju Makassar, yang dilakukan langsung oleh Bupati Ibas bersama Sekretaris Daerah Lutim dan perwakilan unsur Forkopimda dengan pengangkatan bendera start.
Bupati Ibas mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur atas peresmian Terminal Malili yang kini resmi difungsikan, meskipun belum sepenuhnya sempurna.
“Alhamdulillah, hari ini kita saksikan bersama pemanfaatan Terminal Malili yang sudah lama kita nantikan. Meski masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan, tetapi operasionalnya harus segera dimulai demi mendukung kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” imbuhnya.
Bupati Ibas mengungkapkan keprihatinannya atas seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas di titik-titik rawan seperti depan Lapangan Merdeka, yang disebabkan oleh aktivitas bongkar muat penumpang di luar area resmi.
“Ini menjadi perhatian serius. Karena itulah, saya percepat launching terminal ini. Mulai hari ini, semua aktivitas bongkar muat harus terpusat di sini, demi keselamatan dan keteraturan lalu lintas kita,” tegas Bupati Ibas.
Ia berkomitmen bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan terus memaksimalkan fungsi dan layanan terminal ini agar benar-benar menjadi pusat transportasi yang nyaman bagi masyarakat.
“Insha Allah, ini demi pelayanan masyarakat. Yang datang dan pergi harus melalui terminal ini. Kami harap seluruh perusahaan otobus mematuhi aturan ini dan tidak lagi beroperasi di luar titik yang ditentukan,” harap Bupati Ibas.
Sementara itu, Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Luwu Timur, Arham Alqaf dalam laporannya menyampaikan bahwa, pembangunan Terminal Malili telah melalui proses panjang sejak tahun 2016 hingga 2024, dengan total anggaran sebesar Rp7.136.207.000.
“Tahun ini, kembali dialokasikan anggaran sebesar Rp1.070.000.000 untuk penyempurnaan fasilitas terminal,” bebernya.
Adapun fasilitas yang tersedia di Terminal Malili, lanjut Arham, meliputi satu unit shelter, area jalan, sarana ibadah, pos pengamanan, serta gedung utama terminal yang terdiri dari 12 lods untuk perusahaan otobus (PO), 3 ruang untuk UMKM, dan 5 ruangan lainnya seperti ruang laktasi, ruang layanan kesehatan, ruang pengelola, ruang security, dan gudang.
“Terminal ini juga dilengkapi dengan 12 unit toilet (6 untuk pria dan 6 untuk wanita). Di Kecamatan Malili sendiri, terdapat 12 PO yang setiap malamnya memberangkatkan 12 hingga 15 armada bus,” jelas Arham.
Dengan diresmikannya Terminal Malili, diharapkan keberadaannya benar-benar memberi manfaat besar bagi masyarakat, menjadi pusat pelayanan transportasi yang aman, tertib, dan nyaman di Bumi Batara Guru.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Wabup Puspawati Sampaikan Jawaban Atas Pemandangan Fraksi Ranperda APBD 2024
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Luwu Timur, Ober Datte, didampingi Wakil Ketua, Jihadin Peruge. Hadir segenap Anggota DPRD Luwu Timur, Kepala OPD serta tamu undangan lainnya.
Kamis, 17 Jul 2025 13:50

Sulsel
Sekda Bahri Suli Hadiri Rapat Paripurna DPRD Lutim Pandangan Umum Fraksi
Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur, Bahri Suli menghadiri Rapat Paripurna DPRD Lutim yang digelar di Ruang Sidang Paripurna DPRD, Rabu (16/07/2025).
Rabu, 16 Jul 2025 17:23

Sulsel
Bandung Jadi Tujuan Ketiga, Luwu Timur Pelajari Cara Membakar Sampah Tanpa Polusi
Ada yang berbeda dari pagi di Taman Cibeunying, Kota Bandung, Senin (14/07/2025). Di balik hijaunya taman kota yang ramai oleh aktivitas warga, sebuah rombongan penting dari Kabupaten Luwu Timur tengah menyelami satu pelajaran besar, bagaimana sampah tak lagi menjadi musuh, melainkan sumber solusi.
Senin, 14 Jul 2025 17:04

Sulsel
Andi Hatta Marakarma Resmi Dikukuhkan sebagai Mincara Malili
Suasana khidmat dan penuh makna adat menyelimuti Istana Kedatuan Luwu, Ahad (06/07/2025), saat Andi Hatta Marakarma Opu To Mallarangeng resmi dikukuhkan sebagai Mincara Malili oleh To PapoataE Datu Luwu XL, Andi Maradang Mackulau Opu To Bau.
Minggu, 06 Jul 2025 11:22

Sulsel
Usaha Jasa Pertambangan di Lutim Diminta Lebih Taat dan Ramah Lingkungan
Kali ini, upaya itu diwujudkan melalui kegiatan sosialisasi fasilitasi penyelesaian permasalahan dan hambatan yang dihadapi pelaku usaha jasa pertambangan dan penunjangnya.
Kamis, 03 Jul 2025 14:04
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Aksi Hijau Tim PPK Ormawa UKM KPI Unhas Bersama Warga Desa Mattabulu
3

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
4

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking
5

Sulawesi Selatan Raih Target 100 Persen Pembentukan Koperasi Merah Putih
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Aksi Hijau Tim PPK Ormawa UKM KPI Unhas Bersama Warga Desa Mattabulu
3

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
4

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking
5

Sulawesi Selatan Raih Target 100 Persen Pembentukan Koperasi Merah Putih