Pasar Cempalagi Wajo Akan Kembali Difungsikan, Buka 2 Kali Seminggu
Sabtu, 26 Apr 2025 21:27

Pasar Tradisional Cempalagi, yang berada di Keluarahan Cempalagi, Kecamatan Tempe, Kota Sengkang akan kembali beroperasi pada Senin (28/4/2025). Foto: Istimewa
WAJO - Pasar Tradisional Cempalagi, yang berada di Keluarahan Cempalagi, Kecamatan Tempe, Kota Sengkang akan kembali beroperasi pada Senin (28/4/2025).
Pasar tradisional itu akan kembali difungsikan usai beberapa bulan belakangan ditutup.
Hal ini menjadi kabar gembira bagi masyarakat Wajo, khususnya yang bermukim di Kelurahan Cempalagi.
Warga tak lagi ke tengah kota untuk membeli kebutuhan rumah, sebab di Pasar ini terbilang lengkap. Mulai dari pedagang sayur-sayuran, ikan dan bumbu dapur.
Tak hanya itu, di pasar ini juga akan dijajakan kebutuhan lainnya seperti pakaian, sandal dan berbagai macam lainnya.
Pengelola pasar Cempalagi, Muchsin menuturkan dengan dibukanya pasar Cempalagi, tentu bakal meningkat ekonomi masyarakat.
"Salah satu unsur kenapa pasar ini dibuka, yakni menunjang perputaran ekonomi masyarakat," ujarnya saat ditemui Sindomakassar.com, Sabtu (26/4/2025).
Selain itu, kata Muchsin sesuai dengan arahan dan cita-cita masyarakat Wajo, yakni Wajo Maju Religius, Bermartabat, Terdepan dan Berkeadilan (Wajo Maradeka).
"Kita tidak ingin membuat masyarakat susah. Artinya, dengan adanya pasar ini masyarakat yang bermukim di Kelurahan Cempalagi tak jauh lagi ke pasar yang ada di tengah Kota," paparnya.
Adapun waktu operasional Pasar Cempalagi setiap Senin dan Kamis.
"Jadwal pasar Senin dan Kamis. Mulai pukul 06.00 pagi hingga 12.00 siang," jelasnya.
Olehnya itu, ia berharap warga Kabupaten Wajo dapat memanfaatkan adanya kehadiran Pasar Cempalagi ini.
Sementara, salah seorang Warga Cempalagi, Ikbal mengaku senang mendengar Pasar Cempalagi akan kembali di buka.
"Tentu kami warga di Kelurahan Cempalagintidak perlu lahi jauh-jauh untuk membeli kebutuhan dapur," bebernya.
"Saya yakin pasar ini akan menunjang perekonomian dan tentu memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat, khususnya yang bermukim di Kelurahan Cempalagi," pungkasnya.
Pasar tradisional itu akan kembali difungsikan usai beberapa bulan belakangan ditutup.
Hal ini menjadi kabar gembira bagi masyarakat Wajo, khususnya yang bermukim di Kelurahan Cempalagi.
Warga tak lagi ke tengah kota untuk membeli kebutuhan rumah, sebab di Pasar ini terbilang lengkap. Mulai dari pedagang sayur-sayuran, ikan dan bumbu dapur.
Tak hanya itu, di pasar ini juga akan dijajakan kebutuhan lainnya seperti pakaian, sandal dan berbagai macam lainnya.
Pengelola pasar Cempalagi, Muchsin menuturkan dengan dibukanya pasar Cempalagi, tentu bakal meningkat ekonomi masyarakat.
"Salah satu unsur kenapa pasar ini dibuka, yakni menunjang perputaran ekonomi masyarakat," ujarnya saat ditemui Sindomakassar.com, Sabtu (26/4/2025).
Selain itu, kata Muchsin sesuai dengan arahan dan cita-cita masyarakat Wajo, yakni Wajo Maju Religius, Bermartabat, Terdepan dan Berkeadilan (Wajo Maradeka).
"Kita tidak ingin membuat masyarakat susah. Artinya, dengan adanya pasar ini masyarakat yang bermukim di Kelurahan Cempalagi tak jauh lagi ke pasar yang ada di tengah Kota," paparnya.
Adapun waktu operasional Pasar Cempalagi setiap Senin dan Kamis.
"Jadwal pasar Senin dan Kamis. Mulai pukul 06.00 pagi hingga 12.00 siang," jelasnya.
Olehnya itu, ia berharap warga Kabupaten Wajo dapat memanfaatkan adanya kehadiran Pasar Cempalagi ini.
Sementara, salah seorang Warga Cempalagi, Ikbal mengaku senang mendengar Pasar Cempalagi akan kembali di buka.
"Tentu kami warga di Kelurahan Cempalagintidak perlu lahi jauh-jauh untuk membeli kebutuhan dapur," bebernya.
"Saya yakin pasar ini akan menunjang perekonomian dan tentu memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat, khususnya yang bermukim di Kelurahan Cempalagi," pungkasnya.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Ketua L-Kontak Ungkap Uang Rp8 Juta Hasil Dugaan Pemerasan Disimpan Oleh HG
Uang dari hasil dugaan pemerasan Kepala Desa Benteng Lompo disimpan oleh Ketua LSM lainnya di Wajo, berinisial HG.
Sabtu, 26 Apr 2025 09:48

Sulsel
Kronoligis Dugaan Pemerasan Kades di Wajo dan Klarifikasi LSM
Kuasa Hukum Kepala Desa Benteng Lompo, Sudirman ungkap kronologi pemerasan 4 orang oknum LSM terhadap kliennya.
Jum'at, 25 Apr 2025 11:48

Sulsel
4 Oknum LSM di Wajo Resmi Dipolisikan Gegara Kasus Pemerasan
Kuasa Hukum Desa Benteng Lompoe, Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, Sudirman resmi melaporkan kasus dugaan pemerasan yang dilakukan 4 oknum LSM ke pihak Kepolisan, Kamis (24/4/2025).
Kamis, 24 Apr 2025 12:58

Sulsel
Peringati HJW ke-626, Bupati Andi Rosman Ungkap Karakter Masyarakat Wajo
Puncak perayaan Hari Jadi Wajo (HJW) ke-626 digelar di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Wajo, Senin (21/4/2025).
Senin, 21 Apr 2025 17:31

Sulsel
Iwapi Wajo Tanam Pohon di Kawasan Wisata Rumah Adat Attakkae
Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Wajo menggelar aksi penanaman pohon di Kawasan Wisata Rumah Adat Attakkae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Jumat (18/4/2025)
Jum'at, 18 Apr 2025 12:13
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ketua L-Kontak Ungkap Uang Rp8 Juta Hasil Dugaan Pemerasan Disimpan Oleh HG
2

Ketua LSM di Wajo Bantah Lakukan Dugaan Pemerasan Kepala Desa
3

Pasar Cempalagi Wajo Akan Kembali Difungsikan, Buka 2 Kali Seminggu
4

Peringati Hari Bumi, DKP Sulsel Tanam Mangrove Serentak di 7 Kabupaten/Kota
5

Peringati Hari Bumi, Pemkab Gowa Lakukan Penanaman Ribuan Pohon di Buper Cadika
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ketua L-Kontak Ungkap Uang Rp8 Juta Hasil Dugaan Pemerasan Disimpan Oleh HG
2

Ketua LSM di Wajo Bantah Lakukan Dugaan Pemerasan Kepala Desa
3

Pasar Cempalagi Wajo Akan Kembali Difungsikan, Buka 2 Kali Seminggu
4

Peringati Hari Bumi, DKP Sulsel Tanam Mangrove Serentak di 7 Kabupaten/Kota
5

Peringati Hari Bumi, Pemkab Gowa Lakukan Penanaman Ribuan Pohon di Buper Cadika