YKPM dan Sekolah Perempuan Kawal Isu Gedsi Hingga Masuk Renstra OPD Pangkep
Sabtu, 20 Sep 2025 15:26

Institut Kapal Perempuan dan YKPM Sulsel menggelar pertemuan daring dengan Bappelitbangda Pangkep untuk membahas penyusunan RPJMD. Foto: Istimewa
PANGKEP - Institut Kapal Perempuan dan YKPM Sulsel menggelar pertemuan daring dengan Bappelitbangda Pangkep untuk membahas penyusunan RPJMD. Hadir juga Sekolah Perempuan dan perwakilan media.
Dalam pertemuan ini, Tim Penyusun, Affridzal memaparkan perkembangan hasil akhir RPJMD Pangkep.
Affridzal mengatakan terdapat beberapa masukan dari Institut KAPAL Perempuan dan YKPM yang diakomodir dalam rancangan awal RPJMD.
"Kaitannya dengan saran dan masukkan tentang isu GEDSI (Gender Equality, Disability and Social Inclusion) hanya sekitar 10% yang tidak terakomodasi dalam Rancangan Akhir RPJMD Pangkep, secara umum sudah kami masukkan. Usulan yang tidak terakomodasi ini akan dimasukkan dalam Rencana Strategis (Renstra) OPD karena sifatnya lebih teknis atau mikro," kata Affridzal
Lebih lanjut, Affridzal meminta dukungan kolaborasi YKPM dan Institut KAPAL Perempuan agar bisa memberikan coaching clinic ke OPD agar isu GEDSI tetap terkawal sampai ke perangkat daerah.
"Dengan masuknya issue GEDSI dalam Renstra, kedepannya tentu kami berharap proses implementasinya melalui OPD sebagai penyelenggara teknis dibantu dengan kegiatan seperti Coaching Clinic agar nantinya dilapangan tetap inline dengan RPJMD yang telah ditetapkan," ujarnya.
Wakil Direktur Program Institut KAPAL Perempuan, Ulfah Kasim menyambut baik usulan dari tim Penyusun RPJMD Pangkep.
“Kami menyambut baik kolabarasi ini dan siap memberikan masukan isu GEDSI dalam Renstra OPD agar bisa inline dengan RPJMD Pangkep yang telah diberikan masukan sebelumnya," ungkapnya.
RPJMD Pangkep untuk tahun 2025-2029 telah disetujui oleh DPRD Pangkep dengan beberapa catatan yang saat ini masih sementara direvisi oleh tim penyusun RPJMD. Ditargetkan sebelum akhir September telah selesai difinalisasi.
YKPM bersama Sekolah Perempuan sebagai mitra lokal Institut KAPAL Perempuan akan terus mengawal agar isu GEDSI terakomodasi dalam RPJMD Pangkep sampai ke Renstra OPD.
Dalam pertemuan ini, Tim Penyusun, Affridzal memaparkan perkembangan hasil akhir RPJMD Pangkep.
Affridzal mengatakan terdapat beberapa masukan dari Institut KAPAL Perempuan dan YKPM yang diakomodir dalam rancangan awal RPJMD.
"Kaitannya dengan saran dan masukkan tentang isu GEDSI (Gender Equality, Disability and Social Inclusion) hanya sekitar 10% yang tidak terakomodasi dalam Rancangan Akhir RPJMD Pangkep, secara umum sudah kami masukkan. Usulan yang tidak terakomodasi ini akan dimasukkan dalam Rencana Strategis (Renstra) OPD karena sifatnya lebih teknis atau mikro," kata Affridzal
Lebih lanjut, Affridzal meminta dukungan kolaborasi YKPM dan Institut KAPAL Perempuan agar bisa memberikan coaching clinic ke OPD agar isu GEDSI tetap terkawal sampai ke perangkat daerah.
"Dengan masuknya issue GEDSI dalam Renstra, kedepannya tentu kami berharap proses implementasinya melalui OPD sebagai penyelenggara teknis dibantu dengan kegiatan seperti Coaching Clinic agar nantinya dilapangan tetap inline dengan RPJMD yang telah ditetapkan," ujarnya.
Wakil Direktur Program Institut KAPAL Perempuan, Ulfah Kasim menyambut baik usulan dari tim Penyusun RPJMD Pangkep.
“Kami menyambut baik kolabarasi ini dan siap memberikan masukan isu GEDSI dalam Renstra OPD agar bisa inline dengan RPJMD Pangkep yang telah diberikan masukan sebelumnya," ungkapnya.
RPJMD Pangkep untuk tahun 2025-2029 telah disetujui oleh DPRD Pangkep dengan beberapa catatan yang saat ini masih sementara direvisi oleh tim penyusun RPJMD. Ditargetkan sebelum akhir September telah selesai difinalisasi.
YKPM bersama Sekolah Perempuan sebagai mitra lokal Institut KAPAL Perempuan akan terus mengawal agar isu GEDSI terakomodasi dalam RPJMD Pangkep sampai ke Renstra OPD.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Pemkab Pangkep Digitalisasi Transaksi Keuangan, dari Retribusi hingga Sumbangan Masjid
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep bekerja sama dengan BPD Sulselbar Cabang Pangkep terus mendorong transaksi keuangan digital.
Rabu, 17 Sep 2025 16:01

Sulsel
81 ASN Pangkep Terima Satyalencana Karya Satya
Sebanyak 81 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Pangkep menerima tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya.
Rabu, 17 Sep 2025 15:27

Sulsel
Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkajene dan Kepulauan bersama masyarakat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati, Senin (15/9/2025).
Senin, 15 Sep 2025 19:41

Sulsel
Bupati Yusran Resmikan SPPG Labakkang, SPPG Keenam di Pangkep
Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) kembali meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Labakkang, Senin (8/9/2025).
Senin, 08 Sep 2025 20:15

Sulsel
Pelestarian Budaya, Kumpulkan Naskah Kuno di Pangkep
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pangkep menggelar kegiatan Sosialisasi Identifikasi dan Pendaftaran Naskah Kuno Nusantara di Aula Gedung Layanan Perpustakaan, Selasa (2/8/2025).
Rabu, 03 Sep 2025 05:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen FT UNM Bantu Petani Takalar dengan Teknologi Pemipil Jagung
2

Peringati World Cleanup Day 2025, Walkot Munafri Kerja Bakti Serentak di Pesisir
3

Dosen UNM Latih Ojek Perahu Rammang-Rammang Jadi Pemandu Wisata Plus Pijat
4

Hyundai Stargazer Cartenz & Cartenz X Resmi Mengaspal di Makassar
5

Wabup Bantaeng Jawab Tanggapan Fraksi Terkait APBD Perubahan 2025
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen FT UNM Bantu Petani Takalar dengan Teknologi Pemipil Jagung
2

Peringati World Cleanup Day 2025, Walkot Munafri Kerja Bakti Serentak di Pesisir
3

Dosen UNM Latih Ojek Perahu Rammang-Rammang Jadi Pemandu Wisata Plus Pijat
4

Hyundai Stargazer Cartenz & Cartenz X Resmi Mengaspal di Makassar
5

Wabup Bantaeng Jawab Tanggapan Fraksi Terkait APBD Perubahan 2025