Gagas Fortifikasi Beras Protein, Mahasiswa Polipangkep Juara 1 KEIN 2025
Jum'at, 24 Okt 2025 16:53
Mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pengolahan dan Penyimpanan Hasil Perikanan (P2HP) Juara 1 pada ajang Kompetisi Esai Ilmiah Nasional (KEIN). Foto: Istimewa
PANGKEP - Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep).
Mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pengolahan dan Penyimpanan Hasil Perikanan (P2HP), berhasil meraih Juara 1 pada ajang Kompetisi Esai Ilmiah Nasional (KEIN) Tingkat Mahasiswa se-Indonesia 2025 yang diselenggarakan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Halu Oleo (UHO), di Hotel Horison Kendari, Kamis 23 Oktober 2025.
Kegiatan bertema “Poros Maritim Indonesia: Inovasi Mahasiswa untuk Ekonomi Biru dan Ketahanan Pesisir” ini diikuti oleh 40 tim dari 11 perguruan tinggi yang berasal dari 9 provinsi di Indonesia. Polipangkep menjadi salah satu dari 20 tim finalis yang diundang untuk mempresentasikan karya inovatif mereka.
Tim GETEINPRO dari Prodi P2HP Polipangkep yang diketuai Afifah Azima, dengan anggota Andini Triramatiah, dan dibimbing oleh Ikbal Syukroni mengangkat esai berjudul “Protein Terbuang, Beras Bergizi: Inovasi Fortifikasi Beras Protein dengan Air Cucian Surimi”.
Gagasan ini berfokus pada pemanfaatan limbah cair hasil pencucian surimi yang kaya protein untuk memperkaya nilai gizi beras, sebagai bentuk inovasi dalam pengelolaan limbah perikanan sekaligus upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
Koordinator Prodi P2HP Polipangkep, Muh. Ali Arsyad, Ph.D, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian tersebut.
“Prestasi ini merupakan ide brilian yang menunjukkan kemampuan berpikir inovatif mahasiswa dalam mengatasi isu pangan dan pemanfaatan limbah perikanan untuk mendukung ketahanan ekonomi nasional,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pencapaian ini menjadi contoh nyata bagi mahasiswa lain untuk terus berani mengasah potensi diri.
“Keberhasilan ini bukan hanya membanggakan Program Studi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa Polipangkep untuk berani berkompetisi, berkarya, dan menyumbangkan solusi berbasis ilmu pengetahuan bagi pembangunan Indonesia,” tambahnya.
Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Rimal Hamal, M.P., turut memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian tersebut.
“Prestasi ini mencerminkan semangat juang dan kualitas mahasiswa Polipangkep yang terus berkembang. Kami sangat mengapresiasi kerja keras mahasiswa dan dosen pembimbing yang telah membawa nama baik institusi di tingkat nasional,” ungkapnya.
Keberhasilan mahasiswa Polipangkep dalam ajang nasional ini menjadi bukti nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang penelitian dan pengembangan inovasi.
Mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pengolahan dan Penyimpanan Hasil Perikanan (P2HP), berhasil meraih Juara 1 pada ajang Kompetisi Esai Ilmiah Nasional (KEIN) Tingkat Mahasiswa se-Indonesia 2025 yang diselenggarakan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Halu Oleo (UHO), di Hotel Horison Kendari, Kamis 23 Oktober 2025.
Kegiatan bertema “Poros Maritim Indonesia: Inovasi Mahasiswa untuk Ekonomi Biru dan Ketahanan Pesisir” ini diikuti oleh 40 tim dari 11 perguruan tinggi yang berasal dari 9 provinsi di Indonesia. Polipangkep menjadi salah satu dari 20 tim finalis yang diundang untuk mempresentasikan karya inovatif mereka.
Tim GETEINPRO dari Prodi P2HP Polipangkep yang diketuai Afifah Azima, dengan anggota Andini Triramatiah, dan dibimbing oleh Ikbal Syukroni mengangkat esai berjudul “Protein Terbuang, Beras Bergizi: Inovasi Fortifikasi Beras Protein dengan Air Cucian Surimi”.
Gagasan ini berfokus pada pemanfaatan limbah cair hasil pencucian surimi yang kaya protein untuk memperkaya nilai gizi beras, sebagai bentuk inovasi dalam pengelolaan limbah perikanan sekaligus upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
Koordinator Prodi P2HP Polipangkep, Muh. Ali Arsyad, Ph.D, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian tersebut.
“Prestasi ini merupakan ide brilian yang menunjukkan kemampuan berpikir inovatif mahasiswa dalam mengatasi isu pangan dan pemanfaatan limbah perikanan untuk mendukung ketahanan ekonomi nasional,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pencapaian ini menjadi contoh nyata bagi mahasiswa lain untuk terus berani mengasah potensi diri.
“Keberhasilan ini bukan hanya membanggakan Program Studi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa Polipangkep untuk berani berkompetisi, berkarya, dan menyumbangkan solusi berbasis ilmu pengetahuan bagi pembangunan Indonesia,” tambahnya.
Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Rimal Hamal, M.P., turut memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian tersebut.
“Prestasi ini mencerminkan semangat juang dan kualitas mahasiswa Polipangkep yang terus berkembang. Kami sangat mengapresiasi kerja keras mahasiswa dan dosen pembimbing yang telah membawa nama baik institusi di tingkat nasional,” ungkapnya.
Keberhasilan mahasiswa Polipangkep dalam ajang nasional ini menjadi bukti nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang penelitian dan pengembangan inovasi.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
Polipangkep menggelar Seminar Nasional (Semnas) di Hotel Unhas Makassar, 22 Oktober 2025. Semnas tersebut digelar dalam rangka Dies Natalis ke-37 Polipangkep.
Kamis, 23 Okt 2025 08:21
Sulsel
Polipangkep Gelar Sertifikasi Auditor dan Penyelia Halal 2025
Halal Science Centre (HSC) Politeknik Negeri Pangkajene dan Kepulauan (Polipangkep) menegaskan komitmennya dalam pengembangan mutu sumber daya manusia vokasi melalui Program Sertifikasi.
Sabtu, 18 Okt 2025 10:25
Sulsel
Polipangkep Bina Kelompok Tani Soppeng Manfaatkan Limbah Kulit Kakao
Tim Dosen Polipangkep melakukan inovasi pelatihan dan Pendampingan Biotransformasi Limbah Kulit Kakao dengan Maggot Black Soldier Fly (BSF) menjadi Pakan Ternak dan Pupuk Organik.
Senin, 06 Okt 2025 11:07
News
Mahasiswa Berwirausaha, Mengapa Tidak?
Di tengah persaingan kerja yang sangat kompleks, banyak lulusan perguruan tinggi kesulitan mendapat pekerjaan alias menganggur. Setiap tahun ribuan sarjana baru muncul, sementara lapangan pekerjaan tidak bertambah secepat itu.
Selasa, 30 Sep 2025 13:52
Sulsel
Polipangkep-Pesantren MIM Kembangkan Budidaya Ikan Lele Sistem Akuaponik
Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) bekerja sama dengan Pesantren Qur’an Markaz Imam Malik (MIM) Makassar mengembangkan teknologi budidaya ikan lele dengan sistem akuaponik.
Sabtu, 27 Sep 2025 10:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Gagas Fortifikasi Beras Protein, Mahasiswa Polipangkep Juara 1 KEIN 2025
2
IKM Barakka Jaya Binaan Pemkab Pangkep Raih Penghargaan IHYA 2025
3
Bawaslu RI Serius Evaluasi dan Kembangkan SDM di Masa Non-Tahapan Pemilu
4
Demo Disertai Blokade Jalan ke Area MDA Bikin Resah Warga Latimojong
5
Indeks Daya Saing Daerah Kabupaten Pangkep Meningkat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Gagas Fortifikasi Beras Protein, Mahasiswa Polipangkep Juara 1 KEIN 2025
2
IKM Barakka Jaya Binaan Pemkab Pangkep Raih Penghargaan IHYA 2025
3
Bawaslu RI Serius Evaluasi dan Kembangkan SDM di Masa Non-Tahapan Pemilu
4
Demo Disertai Blokade Jalan ke Area MDA Bikin Resah Warga Latimojong
5
Indeks Daya Saing Daerah Kabupaten Pangkep Meningkat