Pulau Libukang Festival Siap Ramaikan Kota Palopo

PALOPO - Pemerintah Kota Palopo, siap menggelar event terbaru yakni Palopo Libukang Festival, yang bakal meramaikan daerah berjuluk Kota Idaman dan Kota Kebersamaan ini.

Sekretaris Umum Panitia, Emil Nugraha, menyampaikan, Palopo Libukang Festival, bakal ramai karena Pulau Libukang, yang menjadi ikon dalam event tersebut sudah cukup dikenal masyarakat di Tana Luwu bahkan di Sulawesi.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Palopo Abdul Salam Bantu Warga Kurang Mampu di Purangi

"Ikon Pulau Libukang, akan menjadi daya tarik Palopo Libukang Festival," ujarnya.

"Dari nama kegiatan, Palopo Libukang Festival, masyarakat di Tana Luwu pasti penasaran, ingin mengetahui lebih jelas terkait Pulau Libukang, yang sudah fenomenal di masyarakat Tana Luwu," lanjutnya.

Berdasarkan hasil rapat panitia baru-baru ini, Palopo Libukang Festival, dilaksanakan 27 Juli 2023. "Event ini masih rangkaian kemeriahan Hari Jadi Kota Palopo ke-21. Jadwal awal Palopo Libukang Festival dilaksanakan 7 Juli, namun kita undur 27 Juli mendatang," jelas Emil.

"Ini dimaksud untuk mematangkan persiapan panitia. Karena, Palopo Libukang Festival bakal kita gelar semeriah mungkin dan kita targetkan masuk dalam event kalender nasional Kemenparekraf," terang mantan Kabid Anggaran Pemkot Palopo ini.

Emil Nugraha, mengatakan rapat panitia baru-baru ini merupakan rapat kedua yang digelar bersama event organizer dan tim teknis meninjau di Pulau Libukang.

Menurutnya, ada beberapa hal teknis yang kita bicarakan gambaran secara detail tentang pelaksanaan kegiatan nantinya.

Baca Juga: Warga Sendana Puas Kinerja DPRD Palopo, Doakan Terpilih Kembali

Panitia Palopo Libukang Fest ini sudah dibagi tugas untuk mengatur rangkaian acara dan ada beberapa kegiatan yang menjadi tanggungjawab panitia.

Seperti untuk mengatur lintasan, dimulai dari pelabuhan Tanjung Ringgit, sampai finish nanti di Pulau Libukang. Jadi pada tanggal 26 nanti lintasan ini sudah siap.

Farid Kasim Judas, sebagai staf Ahli Wali Kota, Bidang Pemerintahan dan Hukum, pada kesempatan itu menyampaikan, Palopo Libukang Festival ini merupakan kegiatan yang baru pertama kali dilakukan dengan momentum hari jadi Kota Palopo.

"Ini tentu tersirat pesan bahwa pelaksanaan Palopo Libukang Festival ini tidak hanya dilaksanakan pada tahun 2023 saja, namun tujuannya, maksudnya, ini harus menjadi event yang berkelanjutan setiap tahunnya di hari jadi Kota Palopo dan masuk dalam kalender tetap event nasional Kemenparekraf," katanya.

Farid yang juga merupakan Kepala BKPSM Palopo, memberikan contoh, event F8 di Kota Makassar, awalnya tidak terbayangkan bisa terlaksana dengan baik dan sempurna.

Baca Juga: HUT Kota Palopo ke-21, Judas Amir Persembahkan Kantor DPRD Baru

"Jadi awalnya F8 itu dimulai dari keinginan dan keseriusan dari pelaksana Pemerintah Kota Makassar yang ingin target dari F8 itu bisa menjadi target nasional sehingga betul-betul kegiatan F8 ini sudah masuk kalender event di Kementerian Pariwisata," jelasnya.

"Jadi saya pikir kita tidak salah jika bermimpi yang lebih besar bahwa Palopo juga ke depan dengan adanya Libukang Fest ini bisa menjual potensi kita melalui event festival yang berkelanjutan," lanjutnya.

Untuk mewujudkannya, dibutuhkan keseriusan seluruh pihak yang terlibat dan dukungan masyarakat Kota Palopo, utamanya masyarakat pesisir Kota Palopo.

"Saya minta keseriusan kita semua dan dukungan masyarakat. Mari bersama -sama kita sukseskan event ini sehingga bisa terlaksana setiap tahun," serunya.

“Kota Palopo episentrumnya Tana Luwu, satu-satunya berstatus kota yang ada di wilayah Tanah Luwu maka kita harus memaksimalkan untuk mengeksplor potensi yang ada di Kota Palopo," tandasnya," kuncinya.