Pemkab Pinrang Terapkan Sistem Pembagian Air Cegah Kekeringan di Lahan Pertanian
Selasa, 19 Sep 2023 06:56

Sejumlah lahan pertanian di Kabupaten Pinrang mengalami kekeringan. Hal itu terjadi sebagai dampak fenomena El Nino. Foto/Darwiaty Dalle
PINRANG - Ratusan hektar areal pertanian di Kabupaten Pinrang, mengalami kekeringan, dampak musim El Nino yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Rustam, salah seorang petani di Kecamatan Tiroang mengaku, untuk bisa terus menggarap lahan sawah miliknya, dia mengandalkan mesin pompa air berbahan bakar minyak.
"Kondisi sekarang yang sulit air, tentu kami harus mengeluarkan biaya tambahan, agar sawah kami bisa tetap mendapatkan pengairan," jelasnya.
Terkait hal itu, Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan antisipasi dalam menghadapi El Nino yang berdampak pada kekeringan. Termasuk, kata dia, pada sektor pertanian.
"Selain menyalurkan bantuan baik berupa mesin air, benih maupun pupuk, agar semua areal pertanian yang masih memungkinkan dialiri irigasi, diterapkan sistem pembagian air. Pemerintah yang mengatur terkait hal itu" katanya.
Upaya tersebut, kata Irwan, melibatkan seluruh elemen, khususnya pada tingkat kecamatan. Menyoal kuantitas hasil panen di musim kemarau saat ini, menurut Irwan, tidak berdampak pada seluruh areal pertanian di Pinrang yang luasnya mencapai ratusan ribu hektar.
"Petani kita bahkan masih bisa memanen hasil tanaman padinya. Bahkan, kualitasnya pun tetap sama. Kalaupun ada penurunan, itu karena memang ada beberapa lahan yang betul-betul tidak bisa dialiri air," paparnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Pinrang, Andi Calo Kerrang mengemukakan, dari pendataan yang dilakukan pihaknya, areal pertanian yang tidak dapat berproduksi karena tidak bisa dialiri air, luasnya mencapai sekitar 500 hektar.
"Tapi bagi petani yang terdampak, ada bantuan dari pemerintah pusat. Perhektarnya berkisar Rp6 juta. Sehingga ekonomi masyarakat petani bisa tetap berjalan," tandasnya.
Rustam, salah seorang petani di Kecamatan Tiroang mengaku, untuk bisa terus menggarap lahan sawah miliknya, dia mengandalkan mesin pompa air berbahan bakar minyak.
"Kondisi sekarang yang sulit air, tentu kami harus mengeluarkan biaya tambahan, agar sawah kami bisa tetap mendapatkan pengairan," jelasnya.
Terkait hal itu, Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan antisipasi dalam menghadapi El Nino yang berdampak pada kekeringan. Termasuk, kata dia, pada sektor pertanian.
"Selain menyalurkan bantuan baik berupa mesin air, benih maupun pupuk, agar semua areal pertanian yang masih memungkinkan dialiri irigasi, diterapkan sistem pembagian air. Pemerintah yang mengatur terkait hal itu" katanya.
Upaya tersebut, kata Irwan, melibatkan seluruh elemen, khususnya pada tingkat kecamatan. Menyoal kuantitas hasil panen di musim kemarau saat ini, menurut Irwan, tidak berdampak pada seluruh areal pertanian di Pinrang yang luasnya mencapai ratusan ribu hektar.
"Petani kita bahkan masih bisa memanen hasil tanaman padinya. Bahkan, kualitasnya pun tetap sama. Kalaupun ada penurunan, itu karena memang ada beberapa lahan yang betul-betul tidak bisa dialiri air," paparnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Pinrang, Andi Calo Kerrang mengemukakan, dari pendataan yang dilakukan pihaknya, areal pertanian yang tidak dapat berproduksi karena tidak bisa dialiri air, luasnya mencapai sekitar 500 hektar.
"Tapi bagi petani yang terdampak, ada bantuan dari pemerintah pusat. Perhektarnya berkisar Rp6 juta. Sehingga ekonomi masyarakat petani bisa tetap berjalan," tandasnya.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Pengerjaan Proyek Rekonstruksi Jembatan Bila yang Rusak di Pinrang Dimulai
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid menghadiri kegiatan groundbreaking proyek rekonstruksi Jembatan Bila di Desa Tapporang, Kecamatan Batulappa, Selasa (17/06/2025).
Selasa, 17 Jun 2025 13:22

Sulsel
Kominfosandi Pinrang Sosialsiasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Kominfosandi) Kabupaten Pinrang, Andi Haswidy Rustam berkesempatan membawakan materi pada kegiatan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan terhadap perempuan, anak, tindak pidana perdagangan orang, anak berhadapan dengan hukum, dan perkawinan anak yang digelar di Kantor Kecamatan Suppa pada Rabu (11/06/2025).
Rabu, 11 Jun 2025 12:15

Sulsel
Pinrang Optimalkan Potensi Lahan Rawa untuk Peningkatan Produksi Pertanian
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid mengikuti kegiatan Tanam Perdana Operasi Lahan Rawa bersama Kelompok Tani Tompi-Tompi yang berlangsung di Kelurahan Samaturue, Kecamatan Tiroang, Senin (26/05/2025).
Senin, 26 Mei 2025 13:45

Sulsel
Pemkab Pinrang Komitmen Wujudkan SPMB Objektif dan Tanpa Diskriminasi
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid membubuhkan tanda tangan pada pernyataan komitmen bersama dalam deklarasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025, yang digelar di Ruang Rapat Bupati Pinrang, Rabu (21/5).
Rabu, 21 Mei 2025 15:06

Sulsel
Pemkab Pinrang Komitmen Dukung Peningkatan Gizi Anak
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Pinrang, Andi Calo Kerrang, mengikuti rapat koordinasi secara virtual yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (20/05/2025).
Selasa, 20 Mei 2025 11:54
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
5

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
5

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki