PPP Gowa Tanggapi Santai Poster Talenrang-Fauzan yang Beredar di Medsos

Ahmad Muhaimin
Minggu, 07 Apr 2024 10:26
PPP Gowa Tanggapi Santai Poster Talenrang-Fauzan yang Beredar di Medsos
Poster Husniah-Fauzan yang tersebar di Medsos. Foto: Istimewa
Comment
Share
GOWA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Gowa merespons beredarnya poster digital yang menampilkan wajah Husniah Talenrang dan Imam Fauzan sebagai pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Gowa Pilkada 2024.

Wakil Ketua Bidang Digital DPC PPP Gowa Fathahuddin Lewa mengatakan, beredarnya flyer berjudul "Talenrang-Fauzan" membuktikan kader partai berlambang kakbah dilirik berbagai kalangan untuk bertarung di Pilkada Gowa.

"Kami menghormati dan mengapresiasi pihak-pihak yang membuat poster tersebut," kata Fathahuddin Lewa pada rilis yang diterima Sindomakassar.com Ahad (07/04/2024).

"Hal yang begini sah-sah saja jelang pilkada. Ini membuktikan kader PPP sangat menjanjikan dan punya daya tawar di Pilkada Gowa, baik sebagai calon bupati maupun wakil bupati," sambung Fathahuddin.

Flyer Talenrang-Fauzan beredar luas di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Poster berlatar warna oranye itu disertai cap bertuliskan "Jangan Maki Ragu".

Husniah Talenrang merupakan Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Gowa. Pada Pileg kemarin, adik kandung Komjen Fadil Imran itu berhasil lolos ke DPRD Sulsel mewakili Dapil Gowa-Takalar.

Sementara Imam Fauzan adalah Ketua DPW PPP Sulsel sekaligus Anggota DPRD Sulsel. PPP sendiri merupakan pemenang Pemilu di Gowa dengan meraih 12 kursi di DPRD setempat.

Fathahuddin Lewa melanjutkan, hingga saat ini belum ada komunikasi resmi antara PAN maupun PPP untuk membahas Pilkada Gowa, khususnya paket Talenrang-Fauzan "Kita belum membuka komunikasi soal itu. Sampai saat ini kami tetap teguh mengusung Bapak Amir Uskara sebagai calon Bupati Gowa," jelas Ketua GP Ansor Gowa ini.

Fathahuddin Lewa menegaskan partainya masih fokus mengawal proses PHPU di Mahkamah Konstitusi. Adapun soal Pilkada Gowa, PPP terbuka untuk menjalin komunikasi dengan partai lain.

"Meski kami bisa mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, tapi komunikasi politik dengan partai lain tetap terbuka. Kita lihat ke depan dinamikanya seperti apa," pungkas Fathahuddin Lewa.

(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru