Aksi Brimob dan Basarnas Evakuasi Lansia hingga Balita Terjebak Banjir di Sidrap

Andi Mappanyukki
Sabtu, 04 Mei 2024 23:25
Aksi Brimob dan Basarnas Evakuasi Lansia hingga Balita Terjebak Banjir di Sidrap
Tim gabungan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulawesi Selatan dan Basarnas mengevakuasi warga yang terjebak banjir di Sidrap. Foto: Andi Mappanyukki
Comment
Share
PAREPARE - Tim gabungan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Sulawesi Selatan dan Basarnas mengevakuasi warga yang terjebak banjir di Kelurahan Salomallori, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Sejumlah warga yang dievakuasi menggunakan perahu karet ini diantaranya merupakan lansia dan balita. Proses evakuasi pun berlangsung dramatis, selain arus yang cukup deras, juga minimnya penerangan.



Demi memgemban tugas yang mulia ini, Tim SAR gabungan terpaksa harus menerobos derasnya arus yang bermodalkan senter dan seutas tali untuk menyelamatkan jiwa warga yang terjebak banjir ini ke dataran yang lebih tinggi.

"Kami melaksanakan evakuasi, ada 8 warga yang kita lakukan evakuasi. Saat ini ada beberapa rumah lagi, yang kita akan melakukan evakuasi. Mungkin waktunta tentatif, dikarenakan ini menyangkut nyawa," kata Komandan Pos Basarnas Parepare, Dadang, Jumat (3/5/2024) malam.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sidrap, untuk terus meng-update perkembangan kondisi cuaca dari BMKG. Pasca musibah banjir merendam wilayah ini.



"Kita melihat intensitas cuaca hujan yang sangat deras ini, diharapkan melihat dan selalu memonitoring terkait prakiraan cuaca dari BMKG," imbuh Dadang.

Hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Jumat (3/5/2024) dini hari memicu banjir dan tanah longsor di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan.

Hujan deras yang berlangsung lama mengakibatkan sejumlah sungai meluap hingga memicu banjir di tiga wilayah, yaitu Kecamatan Pitu Riawa, Pitu Riase, dan Kecamatan Dua Pitue.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru