Sinergi Pelindo & Agro Makmur Raya Dukung Logistik-Agribisnis di Kawasan Timur Indonesia
Rabu, 30 Apr 2025 14:35
Pelindo Regional 4 & PT Agro Makmur Raya menandatangani adendum perjanjian kerja sama pemanfaatan lahan di Pelabuhan Bitung untuk unit pengolahan CPO dan fasilitas pendukung lainnya. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Dalam rangka mengoptimalkan aset pelabuhan dan mendukung sektor logistik serta agribisnis di Kawasan Timur Indonesia, Pelindo Regional 4 bersama PT Agro Makmur Raya menandatangani adendum perjanjian kerja sama terkait pemanfaatan lahan di Pelabuhan Bitung untuk unit pengolahan minyak kelapa sawit (CPO) dan fasilitas pendukung lainnya.
Penandatanganan adendum ini berlangsung di Medan pada Selasa, 29 April 2025, dan dihadiri oleh Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, serta Junior Manager PT Agro Makmur Raya, Johny Liem. Perjanjian ini juga disaksikan oleh perwakilan manajemen kedua belah pihak.
Melalui kolaborasi ini, kedua pihak sepakat untuk mengeksplorasi potensi kerja sama lain di bidang jasa kepelabuhanan, termasuk kegiatan bongkar/muat, logistik, peti kemas, serta jasa marine dan lainnya di Pelabuhan Bitung. Kerja sama ini bertujuan untuk mendukung distribusi hasil pertanian dan perkebunan, terutama dari Sulawesi Utara dan sekitarnya.
Abdul Azis, Executive Director 4 Pelindo Regional 4, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya transformasi Pelindo dalam mengelola aset secara lebih produktif dan memberikan nilai tambah bagi ekonomi daerah.
“Kami melihat potensi besar dalam sinergi dengan PT Agro Makmur Raya untuk mendorong pelabuhan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi berbasis komoditas unggulan daerah. Dengan kerja sama ini, kami ingin menjadikan pelabuhan bukan hanya sebagai titik transit, tetapi juga sebagai pusat aktivitas industri logistik,” ujarnya.
Sementara itu, Johny Liem, Junior Manager PT Agro Makmur Raya, menilai bahwa kerja sama ini adalah langkah strategis untuk memperlancar rantai pasokan hasil pertanian dan perkebunan, khususnya CPO dan produk turunannya.
“Kami sangat mendukung inisiatif Pelindo dalam membuka peluang pemanfaatan lahan pelabuhan. Lokasi Bitung sangat strategis sebagai hub logistik, baik untuk pasar domestik maupun internasional, terutama untuk produk-produk pertanian dan agroindustri yang kami kelola,” kata Johny.
Perjanjian ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas dalam pengembangan ekosistem logistik di wilayah timur Indonesia, sejalan dengan visi Pelindo untuk menjadi pemimpin ekosistem maritim terintegrasi dan berkelas dunia.
Sinergi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja, dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat sekitar pelabuhan.
Penandatanganan adendum ini berlangsung di Medan pada Selasa, 29 April 2025, dan dihadiri oleh Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, serta Junior Manager PT Agro Makmur Raya, Johny Liem. Perjanjian ini juga disaksikan oleh perwakilan manajemen kedua belah pihak.
Melalui kolaborasi ini, kedua pihak sepakat untuk mengeksplorasi potensi kerja sama lain di bidang jasa kepelabuhanan, termasuk kegiatan bongkar/muat, logistik, peti kemas, serta jasa marine dan lainnya di Pelabuhan Bitung. Kerja sama ini bertujuan untuk mendukung distribusi hasil pertanian dan perkebunan, terutama dari Sulawesi Utara dan sekitarnya.
Abdul Azis, Executive Director 4 Pelindo Regional 4, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya transformasi Pelindo dalam mengelola aset secara lebih produktif dan memberikan nilai tambah bagi ekonomi daerah.
“Kami melihat potensi besar dalam sinergi dengan PT Agro Makmur Raya untuk mendorong pelabuhan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi berbasis komoditas unggulan daerah. Dengan kerja sama ini, kami ingin menjadikan pelabuhan bukan hanya sebagai titik transit, tetapi juga sebagai pusat aktivitas industri logistik,” ujarnya.
Sementara itu, Johny Liem, Junior Manager PT Agro Makmur Raya, menilai bahwa kerja sama ini adalah langkah strategis untuk memperlancar rantai pasokan hasil pertanian dan perkebunan, khususnya CPO dan produk turunannya.
“Kami sangat mendukung inisiatif Pelindo dalam membuka peluang pemanfaatan lahan pelabuhan. Lokasi Bitung sangat strategis sebagai hub logistik, baik untuk pasar domestik maupun internasional, terutama untuk produk-produk pertanian dan agroindustri yang kami kelola,” kata Johny.
Perjanjian ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas dalam pengembangan ekosistem logistik di wilayah timur Indonesia, sejalan dengan visi Pelindo untuk menjadi pemimpin ekosistem maritim terintegrasi dan berkelas dunia.
Sinergi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja, dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat sekitar pelabuhan.
(TRI)
Berita Terkait
News
Pelindo Regional 4 Teguhkan Komitmen Antikorupsi lewat FGD Hakordia 2025
Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Assoc. Prof. Supardi, menegaskan pentingnya upaya pencegahan korupsi yang dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan.
Selasa, 16 Des 2025 15:00
News
Pelindo Pastikan 63 Terminal Penumpang Siap Sambut Nataru 2025/2026
Sebanyak 63 terminal telah dipersiapkan untuk memberikan layanan optimal bagi masyarakat selama periode Nataru, sejalan dengan semangat “Libur Nataru, Hadirkan Kebaikan Kuatkan Harapan”.
Senin, 15 Des 2025 16:13
News
Pelindo Regional 4 Siap Kawal Arus Penumpang dan Barang Selama Nataru
Kesiapan tersebut sejalan dengan tren peningkatan arus penumpang, kunjungan kapal, serta arus barang di sejumlah pelabuhan yang dikelola Pelindo Regional 4.
Sabtu, 13 Des 2025 19:04
Ekbis
Danantara Tekankan Peran Strategis Pelabuhan Jaga Arus Logistik Nataru
SVP Business 3 PT Danantara Asset Management (DAM), Desty Arlaini, menegaskan bahwa kesiapan pelabuhan menjadi faktor krusial dalam menjaga kelancaran arus logistik nasional.
Sabtu, 13 Des 2025 14:09
News
Pelindo Regional 4 Teguhkan Integritas di Hakordia 2025
Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025, insan Pelindo Regional 4 meneguhkan komitmen menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas.
Rabu, 10 Des 2025 14:00
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Capaian CKG di Pangkep 85 Persen, Wamenkes Beri Bantuan Senilai Rp44,9 Miliar
2
Cerita Amrina Merasa Dikriminalisasi: Dicap Koruptor, Anak Dibully, Gagal PPPK hingga Coba Bunuh Diri
3
Sidak SKPD-OPD, Walkot Appi Temukan Ruangan Kosong hingga Gudang Terbengkalai
4
Bupati Andi Rosman Dorong TMI Wajo jadi Jembatan Petani-Pemerintah
5
KPRP Gali Masukan Akademisi Unhas soal Reformasi Polri
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Capaian CKG di Pangkep 85 Persen, Wamenkes Beri Bantuan Senilai Rp44,9 Miliar
2
Cerita Amrina Merasa Dikriminalisasi: Dicap Koruptor, Anak Dibully, Gagal PPPK hingga Coba Bunuh Diri
3
Sidak SKPD-OPD, Walkot Appi Temukan Ruangan Kosong hingga Gudang Terbengkalai
4
Bupati Andi Rosman Dorong TMI Wajo jadi Jembatan Petani-Pemerintah
5
KPRP Gali Masukan Akademisi Unhas soal Reformasi Polri