Semester I 2023, SPJM Catat Pertumbuhan Positif untuk Kinerja Peralatan Pelabuhan
Tim Sindomakassar
Sabtu, 26 Agu 2023 13:09
SPJM bagian dari Pelindo Group mencatat pertumbuhan yang baik untuk kinerja MTTR atau Mean Time To Repair dalam kurun waktu Semester I Tahun 2023. Foto/Dok SPJM
MAKASSAR - Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) bagian dari Pelindo Group mencatat pertumbuhan yang baik untuk kinerja MTTR atau Mean Time To Repair dalam kurun waktu Semester I Tahun 2023.
SPJM adalah subholding Pelindo, yang salah satu layanan jasanya di sektor peralatan berupa penyediaan peralatan pelabuhan, pemeliharaan (maintenance), dan kerja sama manufaktur peralatan.
Kinerja MTTR terealisir di atas RKAP hingga Juni 2023 disebabkan karena waktu untuk perbaikan kerusakan alat yang ada di pelabuhan oleh dua anak usaha SPJM yaitu PT Jasa Peralatan pelabuhan Indonesia atau yang dikenal dengan JPPI, dan anak usahanya yang berbasis di Makassar, yaitu PT Equiport Inti Indonesia atau EII, lebih cepat sehingga kesiapan alat juga semakin tinggi.
"Kinerja MTTR ini dapat dilihat dari penurunan waktu perbaikan jika terjadi kerusakan pada alat-alat pelabuhan," kata Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar, Sekretaris Perusahaan SPJM.
Dalam konteks pemeliharaan alat bongkar muat petikemas, MTTR akan mengukur berapa lama waktu yang diperlukan untuk memperbaiki alat bongkar muat petikemas setelah terjadi kerusakan atau masalah. Pelabuhan yang mumpuni membutuhkan dukungan peralatan yang juga mumpuni. Efektif tidaknya layanan di terminal, sangat dipengaruhi salah satunya oleh kesiapan kapasitas terpasang dari peralatan yang ada.
Jika pada RKAP target penyelesaian adalah 5 jam, maka yang tercapai adalah MTTR lebih kecil atau hanya sebesar 2,79 dari target RKAP yaitu 5,00. Hal ini tidak terlepas dari upaya dan kerja keras jajaran anak Perusahaan SPJM yang sangat solid.
Direktur EII, Muhammad Ayub Ketika mengatakan pihaknya berupaya dengan maksimal untuk pemenuhan downtime minimization agar produksi di terminal petikemas tidak terganggu.
MTTR memiliki peran yang signifikan dalam beberapa aspek, salah satunya downtime minimization atau pengurangan waktu henti. Karena bisa berimbas ke dampak finansial yang signifikan. Semakin rendah MTTR, semakin cepat peralatan dapat diperbaiki dan dioperasikan kembali setelah mengalami kegagalan.
Hal ini membantu meningkatkan produktivitas dan pendapatan sektor usaha dari keseluruhan pelaku jasa maritim sehingga dapat berujung pada kepuasan pemakai jasa (customer satisfaction).
Plh Direktur Utama JPPI, Paul July Supatrio mengatakan keamanan dan keandalan peralatan dapat dipantau dengan menganalisa MTTR. "Ini dapat membantu dalam mengidentifikasi tren dan potensi pola kegagalan yang bisa terjadi," tuturnya.
Dengan memfokuskan upaya pada mengurangi MTTR dalam pemeliharaan alat bongkar muat petikemas, SPJM berperan meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan dari seluruh entitas Pelindo Group.
SPJM adalah subholding Pelindo, yang salah satu layanan jasanya di sektor peralatan berupa penyediaan peralatan pelabuhan, pemeliharaan (maintenance), dan kerja sama manufaktur peralatan.
Kinerja MTTR terealisir di atas RKAP hingga Juni 2023 disebabkan karena waktu untuk perbaikan kerusakan alat yang ada di pelabuhan oleh dua anak usaha SPJM yaitu PT Jasa Peralatan pelabuhan Indonesia atau yang dikenal dengan JPPI, dan anak usahanya yang berbasis di Makassar, yaitu PT Equiport Inti Indonesia atau EII, lebih cepat sehingga kesiapan alat juga semakin tinggi.
"Kinerja MTTR ini dapat dilihat dari penurunan waktu perbaikan jika terjadi kerusakan pada alat-alat pelabuhan," kata Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar, Sekretaris Perusahaan SPJM.
Dalam konteks pemeliharaan alat bongkar muat petikemas, MTTR akan mengukur berapa lama waktu yang diperlukan untuk memperbaiki alat bongkar muat petikemas setelah terjadi kerusakan atau masalah. Pelabuhan yang mumpuni membutuhkan dukungan peralatan yang juga mumpuni. Efektif tidaknya layanan di terminal, sangat dipengaruhi salah satunya oleh kesiapan kapasitas terpasang dari peralatan yang ada.
Jika pada RKAP target penyelesaian adalah 5 jam, maka yang tercapai adalah MTTR lebih kecil atau hanya sebesar 2,79 dari target RKAP yaitu 5,00. Hal ini tidak terlepas dari upaya dan kerja keras jajaran anak Perusahaan SPJM yang sangat solid.
Direktur EII, Muhammad Ayub Ketika mengatakan pihaknya berupaya dengan maksimal untuk pemenuhan downtime minimization agar produksi di terminal petikemas tidak terganggu.
MTTR memiliki peran yang signifikan dalam beberapa aspek, salah satunya downtime minimization atau pengurangan waktu henti. Karena bisa berimbas ke dampak finansial yang signifikan. Semakin rendah MTTR, semakin cepat peralatan dapat diperbaiki dan dioperasikan kembali setelah mengalami kegagalan.
Hal ini membantu meningkatkan produktivitas dan pendapatan sektor usaha dari keseluruhan pelaku jasa maritim sehingga dapat berujung pada kepuasan pemakai jasa (customer satisfaction).
Plh Direktur Utama JPPI, Paul July Supatrio mengatakan keamanan dan keandalan peralatan dapat dipantau dengan menganalisa MTTR. "Ini dapat membantu dalam mengidentifikasi tren dan potensi pola kegagalan yang bisa terjadi," tuturnya.
Dengan memfokuskan upaya pada mengurangi MTTR dalam pemeliharaan alat bongkar muat petikemas, SPJM berperan meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan dari seluruh entitas Pelindo Group.
(TRI)
Berita Terkait
News
SPJM Lanjutkan Rehabilitasi Mangrove, Dukung Green Port Berkelanjutan
PT Pelindo Jasa Maritim (Subholding PT Pelabuhan Indonesia) melaksanakan rehabilitasi mangrove sebagai bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) 2024.
Senin, 18 Nov 2024 16:45
News
Mangrove SPJM Terus Bertumbuh: Dalam Sebulan, Serap 3 Ton Karbon
PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), salah satu subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) berkomitmen menjaga lingkungan. Salah satunya lewat penanaman mangrove.
Rabu, 06 Nov 2024 17:24
Ekbis
Kinerja Solid IPCM: Pendapatan Naik 10,31% jadi Rp946,62 Miliar
Dalam laporan keuangan 9M-2024, IPCM mencatat kinerja solid yang lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total pendapatan hampir Rp1 triliun.
Rabu, 30 Okt 2024 20:36
Ekbis
SPJM Catat Pertumbuhan Pendapatan 33,38% di Triwulan III 2024
Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar, menyampaikan pertumbuhan pendapatan mencapai 33,38% (YoY).
Rabu, 30 Okt 2024 16:03
Makassar City
Bunga Bougenville Hiasi Pelabuhan Makassar: Langkah Pelindo untuk Lingkungan
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 bersama Persatuan Istri Pegawai (PIP) Pelindo Regional 4 berpartisipasi dalam program penanaman bunga Bougenville di area Pelabuhan Makassar.
Senin, 28 Okt 2024 17:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada