Dirut Semen Tonasa Berikan Kuliah Umum Ribuan Mahasiswa Baru PNUP
Tri Yari Kurniawan
Selasa, 05 Sep 2023 17:33
Dirut PT Semen Tonasa Asruddin berfoto bersama dengan ribuan mahasiswa baru PNUP setelah memberikan kuliah umum. Foto/Dok PT Semen Tonasa
MAKASSAR - Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Politeknik Negeri Ujungpandang (PNUP) menghadirkan Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin, sebagai narasumber dalam kuliah umum yang dilaksanakan di Auditorium Kampus 2 Politeknik Negeri Ujung Pandang, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sabtu (2/9/2023).
Dalam kegiatan ini, Asruddin membawakan materi terkait Industri 4.0 - Daya Saing dan Keberlanjutan Industri, Peluang dan Tantangan. Kuliah umum itu disampaikan di hadapan manajemen PNUP, para dosen, staf kampus, serta sekitar 1.700 mahasiswa baru.
Asruddin dalam paparannya terkait implementasi industri 4.0, menjelaskan digital capability Semen Tonasa dalam mengadopsi, mengintegrasikan, dan memanfaatkan teknologi digital. Hal itu dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis, meningkatkan kinerja, dan beradaptasi dengan lingkungan yang semakin digital.
Dipaparkannya hal itu terbagi dalam 4 tahapan, yaitu: Descriptive and Diagnostic Analysis, Predictive Analytics, Prescriptive Analytics, serta Self Optimising. "Selain itu, sejak tahun 2021, perusahaan telah mengadopsi penggunaan Artificial Intelligence dalam mendukung kegiatan operasi, seperti pemanfaatan machine learning, deep learning, serta virtual reality dan robotic," ungkap dia.
Dampak dari implementasi Industri 4.0 di Semen Tonasa ini pun dapat terlihat jelas dan sangat terasa. Asruddin menyebut saat ini lebih dari 90% data perusahaan telah terkoneksi dan terintegrasi, serta tersedia secara real time, dapat dipertanggungjawabkan, dan mampu telusur.
Selain itu, dengan teknologi ini maka banyak kegiatan yang dilakukan secara paperless. Ini tentu saja semakin menyederhanakan proses bisnis dan membuat kerja semakin efektif dan efisien. Sehingga, secara finansial cukup dapat menurunkan komponen biaya produksi.
Dalam kuliah umum ini pula, Asruddin, menyampaikan harapannya agar para mahasiswa secara khusus dan dunia pendidikan secara umum dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Secara khusus, dunia pendidikan memiliki tantangan Industri 4.0 yang perlu untuk segera diadaptasi.
"Seperti sistem pembelajaran yang inovatif di perguruan tinggi untuk mengintegrasikan objek fisik, digital dan manusia, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang terampil terutama dalam aspek data literasi, technology literasi dan human literasi," ujarnya.
Tidak kalah penting, ia bilang pendidik dan peserta didik harus memiliki kemampuan berpikir kritis dalam menggunakan informasi yang tersedia seluas-luasnya, agar dapat menghasilkan output yang positif ke depannya menuju era Society 5.0.
Pada kesempatan ini pula ditandatangani Nota Kesepahaman antara PT Semen Tonasa dan Politeknik Negeri Ujung Pandang terkait kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Nota Kesepahaman yang ditandatangani langsung oleh Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin, dan Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang, Ilyas Mansur ini diharapkan dapat menjadi dasar kolaborasi antara kedua pihak meningkatkan kontribusi di bidang pendidikan ke depannya.
Dalam kegiatan ini, Asruddin membawakan materi terkait Industri 4.0 - Daya Saing dan Keberlanjutan Industri, Peluang dan Tantangan. Kuliah umum itu disampaikan di hadapan manajemen PNUP, para dosen, staf kampus, serta sekitar 1.700 mahasiswa baru.
Asruddin dalam paparannya terkait implementasi industri 4.0, menjelaskan digital capability Semen Tonasa dalam mengadopsi, mengintegrasikan, dan memanfaatkan teknologi digital. Hal itu dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis, meningkatkan kinerja, dan beradaptasi dengan lingkungan yang semakin digital.
Dipaparkannya hal itu terbagi dalam 4 tahapan, yaitu: Descriptive and Diagnostic Analysis, Predictive Analytics, Prescriptive Analytics, serta Self Optimising. "Selain itu, sejak tahun 2021, perusahaan telah mengadopsi penggunaan Artificial Intelligence dalam mendukung kegiatan operasi, seperti pemanfaatan machine learning, deep learning, serta virtual reality dan robotic," ungkap dia.
Dampak dari implementasi Industri 4.0 di Semen Tonasa ini pun dapat terlihat jelas dan sangat terasa. Asruddin menyebut saat ini lebih dari 90% data perusahaan telah terkoneksi dan terintegrasi, serta tersedia secara real time, dapat dipertanggungjawabkan, dan mampu telusur.
Selain itu, dengan teknologi ini maka banyak kegiatan yang dilakukan secara paperless. Ini tentu saja semakin menyederhanakan proses bisnis dan membuat kerja semakin efektif dan efisien. Sehingga, secara finansial cukup dapat menurunkan komponen biaya produksi.
Dalam kuliah umum ini pula, Asruddin, menyampaikan harapannya agar para mahasiswa secara khusus dan dunia pendidikan secara umum dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Secara khusus, dunia pendidikan memiliki tantangan Industri 4.0 yang perlu untuk segera diadaptasi.
"Seperti sistem pembelajaran yang inovatif di perguruan tinggi untuk mengintegrasikan objek fisik, digital dan manusia, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang terampil terutama dalam aspek data literasi, technology literasi dan human literasi," ujarnya.
Tidak kalah penting, ia bilang pendidik dan peserta didik harus memiliki kemampuan berpikir kritis dalam menggunakan informasi yang tersedia seluas-luasnya, agar dapat menghasilkan output yang positif ke depannya menuju era Society 5.0.
Pada kesempatan ini pula ditandatangani Nota Kesepahaman antara PT Semen Tonasa dan Politeknik Negeri Ujung Pandang terkait kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Nota Kesepahaman yang ditandatangani langsung oleh Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin, dan Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang, Ilyas Mansur ini diharapkan dapat menjadi dasar kolaborasi antara kedua pihak meningkatkan kontribusi di bidang pendidikan ke depannya.
(TRI)
Berita Terkait
News
PT Semen Tonasa Raih Penghargaan Bergengsi di Konvensi Internasional APQO 2024
PT Semen Tonasa kembali menunjukkan prestasinya di panggung internasional dengan meraih penghargaan bergengsi pada Konvensi Internasional Asian Pacific Quality Organization (APQO) 2024.
Kamis, 21 Nov 2024 16:43
Sulsel
Tingkatkan Keterampilan Teknologi Informasi, JTIK PNUP akan Gelar Roadshow
Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Politeknik Negeri Ujung Pandang (JTIK PNUP) akan menggelar roadshow, lomba bagi mahasiswa dan pakar IT.
Kamis, 21 Nov 2024 10:48
Sulsel
PT Semen Tonasa Bantu Rp3,2 M untuk Desa Sekitar: Tangani Stunting-Bantu Pendidikan
Penyerahan bantuan ini berlangsung pada Senin (18/11/2024) dalam kunjungan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Yandri Susanto, di Wisata Dolli Bungaeja, Kabupaten Maros.
Senin, 18 Nov 2024 18:59
News
PT Semen Tonasa Raih Sertifikasi Sistem Manajemen ISO Terintegrasi
PT Semen Tonasa mendapatkan pengakuan formal atas penerapan sistem manajemen yang efektif dengan meraih sertifikasi dari Sucofindo, meliputi ISO Terintegrasi.
Sabtu, 16 Nov 2024 10:01
Ekbis
PT Semen Tonasa Gelar Gala Dinner & Beri Penghargaan untuk Distributor di Indonesia Timur
Puluhan distributor dan pemilik toko Indotim alias Indonesia Timur PT Semen Tonasa (Semen Indonesia Group/SIG) Dept. Sales Ritel Regional VI hadir memeriahkan gala dinner dan malam ramah tamah.
Rabu, 13 Nov 2024 17:14
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Di Kampanye Akbar MULIA, Sekjend Perindo AYP Ajak Pilih Munafri-Aliyah Pimpin Makassar
3
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
4
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
5
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Di Kampanye Akbar MULIA, Sekjend Perindo AYP Ajak Pilih Munafri-Aliyah Pimpin Makassar
3
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
4
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
5
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan