BPBD Makassar Siapkan 130 Personel Antisipasi Cuaca Ekstrem
Minggu, 15 Des 2024 14:43

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, sementara melakukan pemantauan di beberapa titik rawan banjir dan siap menerjunkan sebanyak 130 personel untuk membantu evakuasi warga.
MAKASSAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, sementara melakukan pemantauan di beberapa titik rawan banjir dan siap menerjunkan sebanyak 130 personel untuk membantu evakuasi warga yang terdampak cuaca ekstrem.
Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan bahwa belum ada laporan permintaan evakuasi warga yang masuk di BPBD Kota Makassar.
"Hari ini belum ada permintaan evakuasi, kemudian langkah-langkah yang kami lakukan yaitu pemantauan di wilayah-wilayah terutama di wilayah yang potensi rawan banjir. Kemarin itu sudah ada beberapa titik, ada dua titik beberapa warga atau KK yang mengungsi namun seiring membaiknya cuaca sejak dari kemarin itu sudah kosong," ujarnya, Minggu (15/12/2024).
Hendra juga membeberkan bahwa BPBD Kota Makassar akan menurunkan seluruh bantuan termasuk 130 personel dan sudah melakukan koordinasi bersama beberapa instansi lembaga negara.
"Kami juga siapkan juga full team sebanyak 130 personel dan kami juga sudah berkoordinasi dengan TNI-Polri dengan internal SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) seperti Satpol PP dan Damkar," jelasnya kepada SINDO Makassar.
Mantan Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Kota Makassar ini juga menuturkan, masih melakukan pemantauan dan siap terjun langsung membantu warga yang perlu dievakuasi.
"Namun kita akan memantau lagi hari ini karena ada signifikan perubahan cuaca ekstrem hari ini sehingga kita kembali menurunkan personel untuk melakukan pemantauan dan sekiranya ada yang perlu dievakuasi, kemudian kami siap membantu," tuturnya.
Terakhir, Hendra mengatakan BPBD Kota Makassar menerima laporan dari Rumah Sakit (RS) Faisal dan akan mengirimkan peralatan penyelamatan serta tenaga medis.
"Hari ini ada laporan di RS Faisal karena intesitas hujan cukup deras itu air mulai masuk di beberapa gedung sehingga laporan ini kemudian kami tindak lanjut dengan mengirimkan peralatan penyelamatan dan tenaga medis ke RS Faisal jika dibutuhkan evakuasi karena kami diminta untuk persiapan evakuasi utamanya pasien di ruang ICU," tutupnya.
Kepala BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan bahwa belum ada laporan permintaan evakuasi warga yang masuk di BPBD Kota Makassar.
"Hari ini belum ada permintaan evakuasi, kemudian langkah-langkah yang kami lakukan yaitu pemantauan di wilayah-wilayah terutama di wilayah yang potensi rawan banjir. Kemarin itu sudah ada beberapa titik, ada dua titik beberapa warga atau KK yang mengungsi namun seiring membaiknya cuaca sejak dari kemarin itu sudah kosong," ujarnya, Minggu (15/12/2024).
Hendra juga membeberkan bahwa BPBD Kota Makassar akan menurunkan seluruh bantuan termasuk 130 personel dan sudah melakukan koordinasi bersama beberapa instansi lembaga negara.
"Kami juga siapkan juga full team sebanyak 130 personel dan kami juga sudah berkoordinasi dengan TNI-Polri dengan internal SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) seperti Satpol PP dan Damkar," jelasnya kepada SINDO Makassar.
Baca Juga: Danny Salahkan Pendahulu Soal Banjir Makassar, Pengamat Sebut Wali Kota yang Baik Selesaikan Masalah
Mantan Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Kota Makassar ini juga menuturkan, masih melakukan pemantauan dan siap terjun langsung membantu warga yang perlu dievakuasi.
"Namun kita akan memantau lagi hari ini karena ada signifikan perubahan cuaca ekstrem hari ini sehingga kita kembali menurunkan personel untuk melakukan pemantauan dan sekiranya ada yang perlu dievakuasi, kemudian kami siap membantu," tuturnya.
Terakhir, Hendra mengatakan BPBD Kota Makassar menerima laporan dari Rumah Sakit (RS) Faisal dan akan mengirimkan peralatan penyelamatan serta tenaga medis.
"Hari ini ada laporan di RS Faisal karena intesitas hujan cukup deras itu air mulai masuk di beberapa gedung sehingga laporan ini kemudian kami tindak lanjut dengan mengirimkan peralatan penyelamatan dan tenaga medis ke RS Faisal jika dibutuhkan evakuasi karena kami diminta untuk persiapan evakuasi utamanya pasien di ruang ICU," tutupnya.
(GUS)
Berita Terkait

Makassar City
Pesta Rakyat di Rappocini, Walkot Munafri Ingatkan Pentingnya Antisipasi Banjir
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menekankan pentingnya upaya bersama dalam mencegah banjir saat memasuki musim hujan.
Kamis, 21 Agu 2025 09:34

Sulsel
Banjir Tahunan Hantui Perumnas Antang, Warga Ngadu ke DPRD Sulsel Minta Cari Solusi
Warga Blok 10 Perumnas Antang, Kota Makassar, mengadu ke DPRD Sulawesi Selatan terkait banjir yang tak kunjung tertangani di wilayah mereka. Aduan tersebut disampaikan melalui Forum Komunikasi Korban Banjir Blok 10 pada Senin (11/8/2025).
Senin, 11 Agu 2025 21:47

News
Pemerintah Bantaeng Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
Bupati Bantaeng M Fathul Fauzy Nurdin menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana (TDB), tertanggal 5 Juli dan berlaku selama 14 hari.
Minggu, 06 Jul 2025 13:59

Sulsel
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nudin bergerak cepat meninjau langsung sejumlah wilayah rawan Banjir di Kabupaten Bantaeng, Sabtu, 5 Juli 2025.
Sabtu, 05 Jul 2025 10:57

Sulsel
Dua Kecamatan di Kepulauan Selayar Dilanda Banjir, Akses Jalan Sempat Putus
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar pada Minggu (29/6/2025) menyebabkan sejumlah titik di Kecamatan Buki dan Bontomanai dilanda banjir dan pohon tumbang.
Senin, 30 Jun 2025 14:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Kelompok Nelayan Konflik Soal Alat Tangkap, DKP Sulsel Damaikan
2

Jeneponto Feroza Club Bakal Jadi Tuan Rumah Pertemuan Feroza se-Sulawesi
3

Tingkatkan Kreativitas Anak, Pertamina Enduro Gelar Lomba Mewarnai di SDN Mangkura
4

Dorong Perguruan Tinggi Mendunia, Prof JJ Tepat Pimpin Unhas di Masa Datang
5

SMP Telkom Makassar Tanamkan Pendidikan Karakter & Kepemimpinan Lewat Turnamen Futsal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Kelompok Nelayan Konflik Soal Alat Tangkap, DKP Sulsel Damaikan
2

Jeneponto Feroza Club Bakal Jadi Tuan Rumah Pertemuan Feroza se-Sulawesi
3

Tingkatkan Kreativitas Anak, Pertamina Enduro Gelar Lomba Mewarnai di SDN Mangkura
4

Dorong Perguruan Tinggi Mendunia, Prof JJ Tepat Pimpin Unhas di Masa Datang
5

SMP Telkom Makassar Tanamkan Pendidikan Karakter & Kepemimpinan Lewat Turnamen Futsal