Hadiri Festival Cap Go Meh, Appi Tegaskan Kota Makassar Milik Semua Orang
Kamis, 13 Feb 2025 12:53

Appi dan Aliyah mengahadiri Festival Cap Go Meh, Pesta Rakyat Zou Zou yang berlangsung di Jalan Sulawesi pada Rabu (12/02/ 2025). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih 2024, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) mengahadiri Festival Cap Go Meh, Pesta Rakyat Zou Zou yang berlangsung di Jalan Sulawesi pada Rabu (12/02/ 2025).
Festival Cap Go Meh adalah perayaan tradisional Tionghoa yang dirayakan pada hari ke-15 setelah Tahun Baru Imlek. Perayaan ini juga dikenal sebagai "Festival Lentera" karena pada malam hari, banyak lentera yang dinyalakan untuk menghiasi kota dan rumah-rumah.
Sementara itu, "Pesta Rakyat Zou Zou" adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan Festival Cap Go Meh di Singapura.
Zou Zou adalah bahasa Hokkien yang berarti "berjalan-jalan" atau "berkumpul", dan istilah ini digunakan untuk menggambarkan suasana riang dan meriah yang terjadi selama Festival Cap Go Meh.
Pada kesempatan ini, Munafri Arifuddin alias Appi mengatakan sangat gembira melihat acara yang berlangsung pada malam hari ini.
"Saya sangat gembira melihat acara ini. Di mana, perayaan Cap Go Meh Cap Cau ini berlangsung dengan sangat baik dan semarak," kagum Appi, mengawali sambutan.
Mantan Chief Executive Officer (CEO) PSM itu, menyebutkan Kota Maakassar akan tetap terbuka untuk aktivitas bagi semua agama.
Terutama menjaga toleransi beragama, sebagai bentuk sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan agama yang ada di dalam kehidupan ini.
"Artinya kota Makassar ini selalu terbuka untuk sapa saja. Yang paling penting di sini adalah proses pemberdayaan yang dilakukan dalam kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat," tutur politisi Golkar itu.
Apalagi Indonesia merupakan negara multikultural dengan berbagai keragaman. Antara lain suku, ras, bahasa dan juga agama. Keberagaman ini merupakan asset bangsa Indonesia yang harus dijaga dan rawat bersama.
"Ini menandakan bahwa di Kota Makassar ini kita semakin hari memperlihatkan Kota Makassar ini adalah kota semua orang di dalamnya bisa melakukan aktivitas bersama sama tanpa harus saling menyindir antara satu dengan yang lainnya," jelas Munafri.
Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu memberikan apresiasi bahwa kegiatan ini, melibatkan begitu banyak UMKM yang bisa hadir berpartisipasi.
Bahkan diberikan tempat secara gratis. Ini juga bukti kebersamaan, karena perayakan cap go meh dari seluruh masyarakat kota Makassar hadir bersama sama menyaksikan.
"Paling penting yang ingin saya sampaikan kepada kita semua bahwa kedepan pemerintah kota Makassar akan terus memberikan perhatian, akan terus memberikan support terhadap pelaksanaan acara ini. Sehingga acara ini semakin baik. Semakin megah, semakin meriah dan besar," janji Appi.
Dia menambahkan, kegiatan yang berjalan dengan baik. Mudah-mudahan tahun depan bisa lebih dimakskmalkan lagi potensi.
"Tentu kita pun akan terus mampu memberikan manfaat kepada orang lebih banyak. Sehingga acara ini bisa menjadi salah satu kalender event yang ada di kota Makassar secara tahun ke tahun," tutup Munafri.
Festival Cap Go Meh adalah perayaan tradisional Tionghoa yang dirayakan pada hari ke-15 setelah Tahun Baru Imlek. Perayaan ini juga dikenal sebagai "Festival Lentera" karena pada malam hari, banyak lentera yang dinyalakan untuk menghiasi kota dan rumah-rumah.
Sementara itu, "Pesta Rakyat Zou Zou" adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan Festival Cap Go Meh di Singapura.
Zou Zou adalah bahasa Hokkien yang berarti "berjalan-jalan" atau "berkumpul", dan istilah ini digunakan untuk menggambarkan suasana riang dan meriah yang terjadi selama Festival Cap Go Meh.
Pada kesempatan ini, Munafri Arifuddin alias Appi mengatakan sangat gembira melihat acara yang berlangsung pada malam hari ini.
"Saya sangat gembira melihat acara ini. Di mana, perayaan Cap Go Meh Cap Cau ini berlangsung dengan sangat baik dan semarak," kagum Appi, mengawali sambutan.
Mantan Chief Executive Officer (CEO) PSM itu, menyebutkan Kota Maakassar akan tetap terbuka untuk aktivitas bagi semua agama.
Terutama menjaga toleransi beragama, sebagai bentuk sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan agama yang ada di dalam kehidupan ini.
"Artinya kota Makassar ini selalu terbuka untuk sapa saja. Yang paling penting di sini adalah proses pemberdayaan yang dilakukan dalam kegiatan ini melibatkan seluruh elemen masyarakat," tutur politisi Golkar itu.
Apalagi Indonesia merupakan negara multikultural dengan berbagai keragaman. Antara lain suku, ras, bahasa dan juga agama. Keberagaman ini merupakan asset bangsa Indonesia yang harus dijaga dan rawat bersama.
"Ini menandakan bahwa di Kota Makassar ini kita semakin hari memperlihatkan Kota Makassar ini adalah kota semua orang di dalamnya bisa melakukan aktivitas bersama sama tanpa harus saling menyindir antara satu dengan yang lainnya," jelas Munafri.
Ketua DPD II Golkar Kota Makassar itu memberikan apresiasi bahwa kegiatan ini, melibatkan begitu banyak UMKM yang bisa hadir berpartisipasi.
Bahkan diberikan tempat secara gratis. Ini juga bukti kebersamaan, karena perayakan cap go meh dari seluruh masyarakat kota Makassar hadir bersama sama menyaksikan.
"Paling penting yang ingin saya sampaikan kepada kita semua bahwa kedepan pemerintah kota Makassar akan terus memberikan perhatian, akan terus memberikan support terhadap pelaksanaan acara ini. Sehingga acara ini semakin baik. Semakin megah, semakin meriah dan besar," janji Appi.
Dia menambahkan, kegiatan yang berjalan dengan baik. Mudah-mudahan tahun depan bisa lebih dimakskmalkan lagi potensi.
"Tentu kita pun akan terus mampu memberikan manfaat kepada orang lebih banyak. Sehingga acara ini bisa menjadi salah satu kalender event yang ada di kota Makassar secara tahun ke tahun," tutup Munafri.
(UMI)
Berita Terkait

News
Rotasi Jabatan, Wali Kota Munafri Lantik 7 Pejabat Baru Pemkot Makassar
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, kembali melantik sejumlah pejabat dalam lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, di ruang Sipakatau, Balai Kota Makassar, Jumat (11/7/2025).
Jum'at, 11 Jul 2025 22:43

Makassar City
Royal Lounge Hadirkan Konsep Baru, Tempat Santai Bersama Keluarga
Royal Kafe di Panakkukang, Kota Makassar yang dulunya dikenal sebagai "tempat gelap", kini berubah menjadi resto tempat nongki dengan brand baru Royal Lounge.
Rabu, 09 Jul 2025 21:44

Makassar City
PPP Percayakan RTQ Ketua Fraksi DPRD Makassar, Siap Kolaborasi Pemerintahan Mulia
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan, Imam Fauzan Amir Uskara, bersama jajaran Fraksi PPP DPRD Kota Makassar dan Rahmat Taqwa Qurais, melakukan audiensi dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin di Balai Kota Makassar, Rabu (09/07/2025).
Rabu, 09 Jul 2025 16:47

Makassar City
Walkot Munafri Pelajari Konsep Perumahan Berbasis Keadilan Sosial di Karl-Marx-Hof Austria
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mengikuti agenda kunjungan lapangan (site visit) ke sejumlah lokasi strategis di Kota Vienna, Austria, Rabu (02/07). Kunjungan ini dalam rangkaian kegiatan World Cities Summit Mayors Forum 2025.
Kamis, 03 Jul 2025 12:27

Makassar City
Makassar Bangun Sinergi Global pada World Cities Summit Mayors Forum di Austria 2025
Dalam rangka memperkuat peran Kota Makassar di kancah internasional, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menghadiri World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2025 yang digelar di Vienna, Austria.
Kamis, 03 Jul 2025 10:33
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Belanja Anggaran Rendah, Dispora Makassar Diminta Segera Mulai Proyek Karebosi
5

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Belanja Anggaran Rendah, Dispora Makassar Diminta Segera Mulai Proyek Karebosi
5

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi