Wali Kota Appi Pastikan Infrastruktur di Kecamatan Sangkarang Dibenahi
Senin, 05 Mei 2025 13:04

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin disambut siswa sekolah dasar di wilayah kepulauan. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Makassar, Melinda Aksa telah mengunjungi empat pulau terluar dan terpencil di Kota Makassar, Minggu kemarin.
Wilayah kepulauan yang dikunjungi di antaranya Pulau Langkai, Pulau Lanjukang, Pulau Lumu-Lumu, dan Pulau Bone Tambu. Keempatnya masuk dalam wilayah Kelurahan Barrang Caddi, Kecamatan Kepulauan Sangkarang.
Dalam kunjungannya, Wali Kota yang akrab disapa Appi tersebut melihat dan meninjau kondisi infrastruktur, layanan kesehatan, dan pendidikan di pulau-pulau yang dinilai sangat memprihatinkan.
Misalnya kondisi akses dermaga yang putus. Begitu pun dengan kondisi puskesmas, yang seharusnya jadi tempat orang berobat, tetapi bisa-bisa justru bikin orang sakit.
Maka dari itu, Appi menegaskan bahwa di era pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham perhatian terhadap masyarakat kepulauan akan terus ditingkatkan. Mulai dari penguatan layanan dasar seperti kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur pendukung lainnya.
"Kami sudah melihat langsung kondisi di pulau-pulau. Ini akan menjadi prioritas pembangunan. Saya sudah sampaikan kepada dinas terkait agar dalam rancangan APBD Perubahan, perbaikan dermaga dan sekolah di pulau-pulau jadi prioritas utama," ujarnya.
Selain itu, Alumni Universitas Hasanuddin itu menilai bahwa bidang pendidikan masih terjadi ketimpangan tenaga pengajar di area kepulauan. Ia pun berkomitmen penuh untuk memperbaiki fasilitas pendidikan dan mendorong peningkatan akses belajar bagi anak-anak pulau.
Salah satu langkah yang direncanakan yakni pembangunan SMA di kawasan kepulauan, melalui koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).
"Kami juga akan mengkaji penambahan insentif bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau," ucapnya.
Kata dia, di Pulau Lanjukang yang terkenal dengan keindahan alamnya, Munafri akan mengembangkan potensi pariwisata daerah kepulauan Kota Makassar dengan pembangunan infrastruktur yang memadai.
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar itu pun menekankan bahwa hal tersebut tidak akan mengabaikan pemenuhan hak dasar penduduk pulau, seperti pendidikan dan kesehatan.
Sementara itu, di Pulau Lumu-Lumu, masyarakat menyampaikan keluhan terkait minimnya infrastruktur. Mereka mengungkapkan kesulitan yang dihadapi terkait layanan listrik, fasilitas pendidikan, dan transportasi antar-pulau yang masih sangat terbatas.
"Warga bahkan mengusulkan agar wilayah mereka dijadikan kelurahan demi kemudahan akses layanan administrasi," jelasnya saat kunjungan di wilayah kepulauan Kota Makassar.
Tidak hanya itu saja, kondisi serupa juga ditemukan di Pulau Bone Tambu, pulau terkecil di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang. Di sana, fasilitas pendidikan dan ketersediaan guru dinilai jauh dari kata layak.
"Sedih rasanya melihat kondisi sekolah yang tidak jauh dari pusat kota, tapi keadaannya sangat memprihatinkan. Kami ingin anak-anak di pulau menikmati hak yang sama atas pendidikan dan kesehatan yang layak," tuturnya.
Dengan kunjungan ini, Pemkot Makassar berkomitmen akan membenahi kesenjangan pembangunan antara daratan dan wilayah kepulauan, demi mewujudkan pemerataan layanan publik bagi seluruh warganya.
"Tentu dengan kunjungan ini, pemerintah kota akan memberikan perhatian lebih kepada warga di kepulauan," tukasnya.
Wilayah kepulauan yang dikunjungi di antaranya Pulau Langkai, Pulau Lanjukang, Pulau Lumu-Lumu, dan Pulau Bone Tambu. Keempatnya masuk dalam wilayah Kelurahan Barrang Caddi, Kecamatan Kepulauan Sangkarang.
Dalam kunjungannya, Wali Kota yang akrab disapa Appi tersebut melihat dan meninjau kondisi infrastruktur, layanan kesehatan, dan pendidikan di pulau-pulau yang dinilai sangat memprihatinkan.
Misalnya kondisi akses dermaga yang putus. Begitu pun dengan kondisi puskesmas, yang seharusnya jadi tempat orang berobat, tetapi bisa-bisa justru bikin orang sakit.
Maka dari itu, Appi menegaskan bahwa di era pemerintahannya bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham perhatian terhadap masyarakat kepulauan akan terus ditingkatkan. Mulai dari penguatan layanan dasar seperti kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur pendukung lainnya.
"Kami sudah melihat langsung kondisi di pulau-pulau. Ini akan menjadi prioritas pembangunan. Saya sudah sampaikan kepada dinas terkait agar dalam rancangan APBD Perubahan, perbaikan dermaga dan sekolah di pulau-pulau jadi prioritas utama," ujarnya.
Selain itu, Alumni Universitas Hasanuddin itu menilai bahwa bidang pendidikan masih terjadi ketimpangan tenaga pengajar di area kepulauan. Ia pun berkomitmen penuh untuk memperbaiki fasilitas pendidikan dan mendorong peningkatan akses belajar bagi anak-anak pulau.
Salah satu langkah yang direncanakan yakni pembangunan SMA di kawasan kepulauan, melalui koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).
"Kami juga akan mengkaji penambahan insentif bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau," ucapnya.
Kata dia, di Pulau Lanjukang yang terkenal dengan keindahan alamnya, Munafri akan mengembangkan potensi pariwisata daerah kepulauan Kota Makassar dengan pembangunan infrastruktur yang memadai.
Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar itu pun menekankan bahwa hal tersebut tidak akan mengabaikan pemenuhan hak dasar penduduk pulau, seperti pendidikan dan kesehatan.
Sementara itu, di Pulau Lumu-Lumu, masyarakat menyampaikan keluhan terkait minimnya infrastruktur. Mereka mengungkapkan kesulitan yang dihadapi terkait layanan listrik, fasilitas pendidikan, dan transportasi antar-pulau yang masih sangat terbatas.
"Warga bahkan mengusulkan agar wilayah mereka dijadikan kelurahan demi kemudahan akses layanan administrasi," jelasnya saat kunjungan di wilayah kepulauan Kota Makassar.
Tidak hanya itu saja, kondisi serupa juga ditemukan di Pulau Bone Tambu, pulau terkecil di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang. Di sana, fasilitas pendidikan dan ketersediaan guru dinilai jauh dari kata layak.
"Sedih rasanya melihat kondisi sekolah yang tidak jauh dari pusat kota, tapi keadaannya sangat memprihatinkan. Kami ingin anak-anak di pulau menikmati hak yang sama atas pendidikan dan kesehatan yang layak," tuturnya.
Dengan kunjungan ini, Pemkot Makassar berkomitmen akan membenahi kesenjangan pembangunan antara daratan dan wilayah kepulauan, demi mewujudkan pemerataan layanan publik bagi seluruh warganya.
"Tentu dengan kunjungan ini, pemerintah kota akan memberikan perhatian lebih kepada warga di kepulauan," tukasnya.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Seleksi Jabatan Eselon II, Tiga Besar Segera Diajukan ke Wali Kota Makassar
Sebanyak 34 peserta Seleksi Jabatan Eselon II telah menyelesaikan seluruh tahapan seleksi untuk memperebutkan sembilan jabatan lowong yang di lelang Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Rabu (3/9/2025).
Rabu, 03 Sep 2025 18:35

Makassar City
Rancangan APBD Perubahan 2025 Makassar: Target PAD Turun, Belanja Direm
Rancangan APBD Perubahan tahun anggaran 2025 Kota Makassar terkoreksi signifikat. Ini dilakukan untuk merespons perubahan asumsi dasar ekonomi makro, seperti inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Selasa, 02 Sep 2025 23:45

Sulsel
16 Titik di Makassar Mulai Terapkan Pembayaran Parkir Digital
Perusahaan Daerah (PD) Parkir Kota Makassar resmi meluncurkan transaksi digital pembayaran parkir di Jalan WR Supratman, kemarin.
Senin, 01 Sep 2025 22:46

Makassar City
Pemkot Salurkan Santunan untuk Keluarga Korban Kebakaran Gedung DPRD Makassar
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyerahkan santunan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan kepada keluarga almarhum Muhammad Akbar Basri (Abay), yang merupakan salah satu korban kebakaran di gedung DPRD Kota Makassar
Senin, 01 Sep 2025 12:40

Makassar City
177 Kandidat Direksi dan Pengawas BUMD Makassar Jalani Tes Psikologi
Proses seleksi calon Direksi dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memasuki tahap Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK).
Senin, 01 Sep 2025 08:21
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Gowa Siapkan 348 Personel Pengamanan Aset Daerah
2

Pelaku Pembakaran Gedung DPRD Jadi 11 Orang, Kini Ditetapkan Tersangka
3

Bupati Gowa Temui Langsung Aksi Damai Kelompok Cipayung Plus
4

Polisi Usut Kasus Pengemudi Ojol Tewas Usai Dikeroyok Massa Aksi di Makassar
5

Pertamina Cek Meter Arus di FT Parepare, Pastikan Akurasi Distribusi BBM
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Gowa Siapkan 348 Personel Pengamanan Aset Daerah
2

Pelaku Pembakaran Gedung DPRD Jadi 11 Orang, Kini Ditetapkan Tersangka
3

Bupati Gowa Temui Langsung Aksi Damai Kelompok Cipayung Plus
4

Polisi Usut Kasus Pengemudi Ojol Tewas Usai Dikeroyok Massa Aksi di Makassar
5

Pertamina Cek Meter Arus di FT Parepare, Pastikan Akurasi Distribusi BBM