DPRD Makassar Usul Pembangunan Waduk di Blok 10 Perumnas Antang
Rabu, 07 Mei 2025 05:19

Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman memberi keterangan ke awak media di Ruang Paripurna DPRD Kota Makassar, Selasa (6/5/2025). Foto: SINDO Makassar/Dewan Ghiyats Yan G
MAKASSAR - Bencana banjir di Kota Makassar saat ini masih menjadi salah satu permasalahan ketika memasuki musim hujan. Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar masih terus berupaya menemukan solusi tersebut.
Melihat persoalan itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Supratman mengatakan bahwa musibah banjir terparah berada di Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Tamalanrea, dan Kecamatan Manggala.
"Terkait persoalan banjir di Makassar, itu ada dua yakni banjir wilayah kota dan bagian pinggiran. Banjir kota biasa menjadi genangan tapi khusus di 3 kecamatan itu termasuk kategori yang parah," katanya, Selasa (6/5/2025).
Legislator dari Partai Nasdem itu kemudian memberikan usulan terkait penanganan banjir di Kota Makassar. Ia menyampaikan adanya pembuatan waduk baru di Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya.
"Memang tadi ada usulan dari beberapa Dapil, termasuk dari Dapil 3 dan Dapil 4. Solusinya adalah harus ada waduk di Blok 10 atau pun Kelurahan Katimbang tapi kan kita belum tahu," ucapnya kepada wartawan di Gedung Paripurna DPRD Kota Makassar.
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Kota Makassar menegaskan pembangunan waduk adalah jalan keluar untuk mengatasi tantangan bencana banjir di masa yang akan datang.
"Nanti kita akan melakukan konsultasi dengan pemerintah kota untuk melakukan pengusulan ke kementerian terkait pembuatan waduk. Karena solusi terbaik adalah adanya pembangunan waduk," tegasnya pasca Rapat Paripurna Kedua DPRD Kota Makassar tadi sore.
Pria kelahiran tahun 1979 ini menambahkan bahwa jikalau memasuki musim hujan yang lama, kiriman air dari Kabupaten Gowa bisa mendatangkan potensi bencana banjir sampai di wilayah Kota Makassar.
"Semisal lamanya durasi hujan di Kecamatan Manggala itu tidak akan ada banjir, kecuali kalau tidak ada serangan air dari Gowa. Jadi kiriman air itu harus kita tampung. Kalau waduk sekarang itu tidak mampu menampung, harus ada waduk di bawah elivasi yang ada di Blok 10 Antang," tutupnya.
Melihat persoalan itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Supratman mengatakan bahwa musibah banjir terparah berada di Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Tamalanrea, dan Kecamatan Manggala.
"Terkait persoalan banjir di Makassar, itu ada dua yakni banjir wilayah kota dan bagian pinggiran. Banjir kota biasa menjadi genangan tapi khusus di 3 kecamatan itu termasuk kategori yang parah," katanya, Selasa (6/5/2025).
Legislator dari Partai Nasdem itu kemudian memberikan usulan terkait penanganan banjir di Kota Makassar. Ia menyampaikan adanya pembuatan waduk baru di Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya.
"Memang tadi ada usulan dari beberapa Dapil, termasuk dari Dapil 3 dan Dapil 4. Solusinya adalah harus ada waduk di Blok 10 atau pun Kelurahan Katimbang tapi kan kita belum tahu," ucapnya kepada wartawan di Gedung Paripurna DPRD Kota Makassar.
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Kota Makassar menegaskan pembangunan waduk adalah jalan keluar untuk mengatasi tantangan bencana banjir di masa yang akan datang.
"Nanti kita akan melakukan konsultasi dengan pemerintah kota untuk melakukan pengusulan ke kementerian terkait pembuatan waduk. Karena solusi terbaik adalah adanya pembangunan waduk," tegasnya pasca Rapat Paripurna Kedua DPRD Kota Makassar tadi sore.
Pria kelahiran tahun 1979 ini menambahkan bahwa jikalau memasuki musim hujan yang lama, kiriman air dari Kabupaten Gowa bisa mendatangkan potensi bencana banjir sampai di wilayah Kota Makassar.
"Semisal lamanya durasi hujan di Kecamatan Manggala itu tidak akan ada banjir, kecuali kalau tidak ada serangan air dari Gowa. Jadi kiriman air itu harus kita tampung. Kalau waduk sekarang itu tidak mampu menampung, harus ada waduk di bawah elivasi yang ada di Blok 10 Antang," tutupnya.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Legislator Minta Pemkot Makassar Benahi Data Penerima Bansos
Anggota DPRD Kota Makassar meminta pemerintah kota membenahi data penerima bantuan sosial (bansos) mereka. Pasalanya, dalam banyak kejadian, bansos tersalurkan kepada keluarga yang tidak berhak.
Kamis, 03 Jul 2025 14:34

Makassar City
DPRD Makassar Kebut Perda Parkir, Muat Aturan Non Tunai dan Langganan Retribusi
DPRD Kota Makassar bakal merevisi Peraturan Daerah (Perda) 17 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Parkir Tepi Jalan Umum. Pembahasannya akan dikebut, sehingga pengesahan dapat dilakukan tahun ini.
Kamis, 03 Jul 2025 08:47

Makassar City
Serapan Anggaran Rendah, Sekda Makassar Minta SKPD Segera Genjot Program
Anggota DPRD Kota Makassar menyoroti realisasi serapan anggaran pemerintah kota tahun ini yang masih rendah. Hingga triwulan kedua, angkanya baru di antara 30 hingga 40 persen.
Selasa, 01 Jul 2025 21:21

Makassar City
Laman SPMB Makassar Eror Hari Pertama, Dewan Panggil Kadisdik
Tahapan SPMB jenjang SMP mulai berlangsung hari ini. Sayangnya, laman SPMB Kota Makassar sempat mengalami eror. DPRD Kota Makassar pun langsung memanggil Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik).
Senin, 30 Jun 2025 19:11

Makassar City
Walkot Makassar Paparkan Pertanggungjawaban APBD 2024, Realisasi Pendapatan 84%
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Wakilnya memberikan penjelasan atas Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 dalam Rapat Paripurna DPRD Makassar.
Senin, 30 Jun 2025 15:06
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja