Legislator Tri Sulkarnain Dorong Pemerataan Pembangunan Sangkarang
Sabtu, 20 Sep 2025 14:05

Anggota Komisi A DPRD Kota Makassar, Dr Tri Sulkarnain Ahmad, Jumat (29/9/2025). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Anggota DPRD Kota Makassar, Dr Tri Sulkarnain Ahmad, mendorong Pemerintah Kota (Pemkot Makassar) bergerak cepat untuk meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di Kecamatan Kepulauan Sangkarang.
Hal tersebut ia sampaikan terkait sistem kebijakan efisiensi anggaran di pemerintahan Munafri Arifuddin — Aliyah Mustika Ilham pada program pembangunan infrastruktur.
Menurutnya, isu pembangunan infrastruktur di kepulauan sudah lama direncanakan. Kata dia, wacana itu sudah dibahas dalam penyampaian aspirasi masyarakat. Akan tetapi, hasil monitoring dan evaluasi (monev) bersama pemerintah di wilayah tersebut masih belum terlealisasi sampai sekarang bersama lurah serta camat di kepulauan menunjukkan bahwa tindak lanjutnya masih minim.
“Dari pertemuan dan monev yang kami lakukan, terungkap bahwa pembangunan infrastruktur di kepulauan memang belum mendapat perhatian yang memadai. Padahal selain infrastruktur, masalah yang mendesak adalah kekurangan tenaga ASN maupun non-ASN yang bertugas di sana. Keduanya sama-sama penting untuk mendukung pelayanan publik,” katanya saat dikonfirmasi.
Legislator dari Partai Demokrat itu mengungkapkan bahwa dewan sudah melakukan pertemuan terkait persoalan tersebut kepada Wali Kota Makassar. Dirinya berharap agar pembangunan di kepulauan bisa dirasakan langsung kepada masyarakat setempat.
“Kami berharap pulau-pulau di Makassar tidak hanya tersentuh secara simbolis, tetapi betul-betul diperhatikan. Bukan hanya pembangunan jalan, jembatan, atau sarana umum, tetapi juga pemenuhan kebutuhan aparatur yang menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat,” ungkap Tri.
Di sisi lain, perihal transparansi penggunaan belanja daerah, ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan fungsi pengawasan dan melakukan evaluasi supaya anggaran tersebut tepat sasaran.
“Kami selalu memeriksa sejauh mana serapan anggaran, apakah benar digunakan untuk kebutuhan masyarakat, dan apakah dampaknya bisa dirasakan langsung,” tandasnya.
Legislator dari Daerah Pemilihan III Kota Makassar itu juga menekankan agar serapa anggaran tersebut harus dimanfaatkan dengan baik agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran.
Kemudian, Tri juga berharap agar Pemkot Makassar bisa memberikan insentif khusus kepada pegawai yang ditempatkan di wilayah kepulauan, dikarenakan beban kerja dan kondisi geografis di kepulauan berbeda dengan dengan wilayah lain.
“Harapan kami, tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi ASN dan non-ASN di pulau bisa dibedakan. Kalau sama saja dengan di darat, banyak pegawai yang enggan dipindahkan ke sana. Padahal pelayanan publik di kepulauan sangat membutuhkan SDM yang cukup,” harapnya.
Anggota Komisi A DPRD Kota Makassar itu berharap juga agar pemerintah bisa memenuhi janji politiknya terkhusus bagi warga di kepulauan sebagai bentuk keadilan bagi seluruh elemen masyarakat.
“Jangan sampai efisiensi justru membuat kepulauan semakin tertinggal. Kami di DPRD akan terus mendorong agar pemerintah kota menyeimbangkan alokasi pembangunan, baik di darat maupun di pulau. Warga kepulauan punya hak yang sama untuk menikmati pelayanan dan pembangunan,” tegasnya.
Hal tersebut ia sampaikan terkait sistem kebijakan efisiensi anggaran di pemerintahan Munafri Arifuddin — Aliyah Mustika Ilham pada program pembangunan infrastruktur.
Menurutnya, isu pembangunan infrastruktur di kepulauan sudah lama direncanakan. Kata dia, wacana itu sudah dibahas dalam penyampaian aspirasi masyarakat. Akan tetapi, hasil monitoring dan evaluasi (monev) bersama pemerintah di wilayah tersebut masih belum terlealisasi sampai sekarang bersama lurah serta camat di kepulauan menunjukkan bahwa tindak lanjutnya masih minim.
“Dari pertemuan dan monev yang kami lakukan, terungkap bahwa pembangunan infrastruktur di kepulauan memang belum mendapat perhatian yang memadai. Padahal selain infrastruktur, masalah yang mendesak adalah kekurangan tenaga ASN maupun non-ASN yang bertugas di sana. Keduanya sama-sama penting untuk mendukung pelayanan publik,” katanya saat dikonfirmasi.
Legislator dari Partai Demokrat itu mengungkapkan bahwa dewan sudah melakukan pertemuan terkait persoalan tersebut kepada Wali Kota Makassar. Dirinya berharap agar pembangunan di kepulauan bisa dirasakan langsung kepada masyarakat setempat.
“Kami berharap pulau-pulau di Makassar tidak hanya tersentuh secara simbolis, tetapi betul-betul diperhatikan. Bukan hanya pembangunan jalan, jembatan, atau sarana umum, tetapi juga pemenuhan kebutuhan aparatur yang menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat,” ungkap Tri.
Di sisi lain, perihal transparansi penggunaan belanja daerah, ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan fungsi pengawasan dan melakukan evaluasi supaya anggaran tersebut tepat sasaran.
“Kami selalu memeriksa sejauh mana serapan anggaran, apakah benar digunakan untuk kebutuhan masyarakat, dan apakah dampaknya bisa dirasakan langsung,” tandasnya.
Legislator dari Daerah Pemilihan III Kota Makassar itu juga menekankan agar serapa anggaran tersebut harus dimanfaatkan dengan baik agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran.
Kemudian, Tri juga berharap agar Pemkot Makassar bisa memberikan insentif khusus kepada pegawai yang ditempatkan di wilayah kepulauan, dikarenakan beban kerja dan kondisi geografis di kepulauan berbeda dengan dengan wilayah lain.
“Harapan kami, tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi ASN dan non-ASN di pulau bisa dibedakan. Kalau sama saja dengan di darat, banyak pegawai yang enggan dipindahkan ke sana. Padahal pelayanan publik di kepulauan sangat membutuhkan SDM yang cukup,” harapnya.
Anggota Komisi A DPRD Kota Makassar itu berharap juga agar pemerintah bisa memenuhi janji politiknya terkhusus bagi warga di kepulauan sebagai bentuk keadilan bagi seluruh elemen masyarakat.
“Jangan sampai efisiensi justru membuat kepulauan semakin tertinggal. Kami di DPRD akan terus mendorong agar pemerintah kota menyeimbangkan alokasi pembangunan, baik di darat maupun di pulau. Warga kepulauan punya hak yang sama untuk menikmati pelayanan dan pembangunan,” tegasnya.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
DPRD Kota Makassar Sewa Gedung Perumnas Rp604 Juta Pertahun
Sekretariat DPRD Kota Makassar akhirnya mencapai kesepakatan dengan pihak Perumnas terkait penggunaan Gedung Perumnas di Jalan Hertasning sebagai kantor sementara.
Sabtu, 13 Sep 2025 05:28

News
Satpol PP Korban Tragedi Pembakaran DPRD Makassar Terima Donasi Rp27 Juta
Budi Haryadi (30), anggota Satpol PP Makassar, yang menjadi korban tragedi pembakaran gedung DPRD Makassar pada akhir Agustus 2025 lalu, menerima bantuan donasi publik.
Jum'at, 12 Sep 2025 19:12

Makassar City
Legislator Andi Hadi Ibrahim Kecam Pembakaran Lemari Masjid Al-Muhajidin
Insiden pembakaran lemari di dalam Masjid Al-Mujahidin, Perumahan Batara Ugi, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, mendapat kecaman.
Rabu, 10 Sep 2025 21:33

News
Menko Yusril Kunjungi Para Tersangka Kasus Pembakaran Kantor DPRD di Makassar
Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Indonesia (Menko Kumham Imipas), Yusril Ihza Mahendra mengunjungi para tersangka kasus kerusuhan dan pembakaran dua gedung DPRD di Makassar
Rabu, 10 Sep 2025 15:23

Makassar City
Andi Rahmat Dilantik Jadi Sekwan DPRD Makassar, Legislator Beri Sanjungan
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin melantik sembilan pejabat eselon II hasil lelang jabatan, Senin pagi tadi. Salah satu yang dilantik adalah Andi Rahmat Mappatoba sebagai Sekretaris DPRD.
Selasa, 09 Sep 2025 19:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen FT UNM Bantu Petani Takalar dengan Teknologi Pemipil Jagung
2

Hyundai Stargazer Cartenz & Cartenz X Resmi Mengaspal di Makassar
3

Peringati World Cleanup Day 2025, Walkot Munafri Kerja Bakti Serentak di Pesisir
4

Dosen UNM Latih Ojek Perahu Rammang-Rammang Jadi Pemandu Wisata Plus Pijat
5

Legislator Tri Sulkarnain Dorong Pemerataan Pembangunan Sangkarang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen FT UNM Bantu Petani Takalar dengan Teknologi Pemipil Jagung
2

Hyundai Stargazer Cartenz & Cartenz X Resmi Mengaspal di Makassar
3

Peringati World Cleanup Day 2025, Walkot Munafri Kerja Bakti Serentak di Pesisir
4

Dosen UNM Latih Ojek Perahu Rammang-Rammang Jadi Pemandu Wisata Plus Pijat
5

Legislator Tri Sulkarnain Dorong Pemerataan Pembangunan Sangkarang