Elektabilitas Tinggi, Daya Pikat Parpol Dukung Sudirman-Fatmawati
Jum'at, 26 Jul 2024 14:01

Pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, saat menerima dukungan dari Ketua Partai Demokrat. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Mayoritas partai politik di Sulawesi Selatan sepertinya memantapkan usungannya kepada pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi. Bukan tanpa alasan, akhirnya partai mengusung pasangan adik Mentan Amran Sulaiman dan Istri Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse itu.
Buktinya, Partai NasDem, Demokrat, dan Gerindra telah menyerahkan surat keputusan usungan kepada Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi untuk maju bertarung di Pilgub Sulsel.
Surat keputusan dari Partai Demokrat sendiri dikelurakan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan diumumkan langsung Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, di Jakarta. Diketahui, keduanya memiliki elektabilitas dan populatitas cukup tinggi di Pilgub.
"Jadi elektabilitas dalam survei yang memang cukup tinggi yang kemudian membuat partai-partai tertarik (mengusung Sudirman-Fatma)," kata Pengamat politik Unhas Ali Armunanto, Kamis (25/7/2024).
Ali menuturkan bahwa selain elektabilitas survei lebih, ada banyak faktor gabungan yang membuat parpol merapat ke pasangan Sudirman-Fatma di Pilgub. Salah satunya karena jaringan partai dan pengalaman keduanya.
"Jaringan politik lebih baik, kemudian salah satu faktornya adalah faktor kapital yang juga cukup mendukung. Sehingga pasangan ini dilirik banyak Partai, (seperti) Demokrat, Gerindra, PAN dan PKB," bebernya.
Ia juga menambahkan, rekam jejak Sudirman saat menjabat Gubernur Sulsel dan Fatma waktu menjadi Wakil Wali Kota Makassar.
"Misalnya (Sudirman Sulaiman) banyak pengerjaan infrastruktur, perbaikan jalan, Bandara dan segala macam. Begitupun Fatma saat jadi wakil walikota Makassar," kuncinya.
Sekadar diketahui, lembaga Survei Indikator telah merilis hasil survei terkait figur kuat untuk memimpin Sulsel dalam ajang pilkada Gubernur Sulsel tahun 2024 ini. Hasilnya, Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi menempati urutan tertinggi.
Untuk simulasi dua paket saja, nama Andi Sudirman makin melejit dengan elektabilitas 46,3 persen dan di urutan kedua Ramdhan Pomanto hanya dengan 9,6 persen. Adapun responden yang tidak menjawab sebanyak 44,1 persen.
Sementara itu, Guru Besar Unhas dari Ilmu Politik Pemerintahan, Prof Dr Armin Arsyad, mengatakan bahwa hasil Survei kandidat gubernur Sulsel tersebut adalah cerminan fakta faktual.
“Kenapa Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati tertinggi. Karena Sudirman itu representasi Incumbent (petahana). Dan itu wajar,” ujar Prof Armin, Kamis (25/7/2024).
Dia mengatakan, Sudirman Sulaiman adalah mantan Gubernur Sulsel periode 2018-2023, sedangkan Fatmawati adalah mantan Wakil Walikota Makassar (2021-2024).
Seluruh program kerja kedua pemimpin ini memiliki bukti konkret di tengah masyarakat secara kuantitatif dan kualitatif.
“Program kerja itu yang ada di masyarakat terbekas di hati dan benak masyarakat. Itu yang diingat. Apalagi program Andi Sudirman Sulaiman dulu di Sulsel itu memang berpihak ke rakyat,” ujar Prof Armin.
Buktinya, Partai NasDem, Demokrat, dan Gerindra telah menyerahkan surat keputusan usungan kepada Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi untuk maju bertarung di Pilgub Sulsel.
Surat keputusan dari Partai Demokrat sendiri dikelurakan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan diumumkan langsung Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, di Jakarta. Diketahui, keduanya memiliki elektabilitas dan populatitas cukup tinggi di Pilgub.
"Jadi elektabilitas dalam survei yang memang cukup tinggi yang kemudian membuat partai-partai tertarik (mengusung Sudirman-Fatma)," kata Pengamat politik Unhas Ali Armunanto, Kamis (25/7/2024).
Ali menuturkan bahwa selain elektabilitas survei lebih, ada banyak faktor gabungan yang membuat parpol merapat ke pasangan Sudirman-Fatma di Pilgub. Salah satunya karena jaringan partai dan pengalaman keduanya.
"Jaringan politik lebih baik, kemudian salah satu faktornya adalah faktor kapital yang juga cukup mendukung. Sehingga pasangan ini dilirik banyak Partai, (seperti) Demokrat, Gerindra, PAN dan PKB," bebernya.
Ia juga menambahkan, rekam jejak Sudirman saat menjabat Gubernur Sulsel dan Fatma waktu menjadi Wakil Wali Kota Makassar.
"Misalnya (Sudirman Sulaiman) banyak pengerjaan infrastruktur, perbaikan jalan, Bandara dan segala macam. Begitupun Fatma saat jadi wakil walikota Makassar," kuncinya.
Sekadar diketahui, lembaga Survei Indikator telah merilis hasil survei terkait figur kuat untuk memimpin Sulsel dalam ajang pilkada Gubernur Sulsel tahun 2024 ini. Hasilnya, Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi menempati urutan tertinggi.
Untuk simulasi dua paket saja, nama Andi Sudirman makin melejit dengan elektabilitas 46,3 persen dan di urutan kedua Ramdhan Pomanto hanya dengan 9,6 persen. Adapun responden yang tidak menjawab sebanyak 44,1 persen.
Sementara itu, Guru Besar Unhas dari Ilmu Politik Pemerintahan, Prof Dr Armin Arsyad, mengatakan bahwa hasil Survei kandidat gubernur Sulsel tersebut adalah cerminan fakta faktual.
“Kenapa Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati tertinggi. Karena Sudirman itu representasi Incumbent (petahana). Dan itu wajar,” ujar Prof Armin, Kamis (25/7/2024).
Dia mengatakan, Sudirman Sulaiman adalah mantan Gubernur Sulsel periode 2018-2023, sedangkan Fatmawati adalah mantan Wakil Walikota Makassar (2021-2024).
Seluruh program kerja kedua pemimpin ini memiliki bukti konkret di tengah masyarakat secara kuantitatif dan kualitatif.
“Program kerja itu yang ada di masyarakat terbekas di hati dan benak masyarakat. Itu yang diingat. Apalagi program Andi Sudirman Sulaiman dulu di Sulsel itu memang berpihak ke rakyat,” ujar Prof Armin.
(GUS)
Berita Terkait

News
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting di Desa Lengkese, Kecamatan Manggarabombang, Kabupaten Takalar, dan Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Selasa (19/8/2025).
Selasa, 19 Agu 2025 19:26

Makassar City
Pemkot Makassar Raih Penghargaan sebagai Daerah Tingkat Kemiskinan Terendah
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah.
Senin, 18 Agu 2025 15:33

Sulsel
Gubernur Sulsel Pantau Pelayanan Kesehatan Bergerak di Pulau Sabutung
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman memantau jalannya program PKB di Pulau Sabutung Kecamatan Tupabiring Utara Kabupaten Pangkep, Selasa (5/8/2025).
Selasa, 05 Agu 2025 18:52

Sulsel
RMS Temui Gubernur Sulsel Andi Sudirman, 5600 Orang Siap Hadiri Rakernas Nasdem
Pantia Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Partai Nasdem secara khusus melakukan silaturahmi dengan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dan Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi di Makassar, Senin (04/08/25).
Senin, 04 Agu 2025 18:16

News
Dari Tanah Suci, Andi Sudirman Ajak Berkurban dan Menjaga Keikhlasan
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi kepada seluruh masyarakat.
Jum'at, 06 Jun 2025 16:59
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
3

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
4

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
5

Golden Sandeq Suite: Keindahan dan Kenyamanan di Atas Kota Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
3

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
4

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
5

Golden Sandeq Suite: Keindahan dan Kenyamanan di Atas Kota Makassar