Sekprov Sulsel jadi Irup di Upacara Hari Kemerdekaan RI ke 79 Tahun
Sabtu, 17 Agu 2024 12:11
Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) yang dilaksanakan di lapangan kantor gubernur Sulsel, Sabtu, (17/08/2024). Foto:Istimewa
MAKASSAR - Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) yang dilaksanakan di lapangan kantor gubernur Sulsel, Sabtu, (17/08/2024). Upacara ini juga Sekprov Sulsel didampingi oleh Kepala Dinas Dukcapil Pemprov Sulsel serta Plh Kadis Kominfo-SP Pemprov Sulsel.
Dalam sambutannya, Jufri Rahman membacakan sambutannya, mengatakan bahwa pada hari ini kita dapat berkumpul bersama dalam acara yang penting yang untuk meneladani semangat para pahlawan dalam perjuangan bangsa, yakni Peringatan Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.
Indonesia, tanah yang dicintai, telah melewati perjalanan sejarah yang kaya. Dalam 79 tahun perjalanan yang panjang, kita telah melewati berbagai tantangan dan dinamika yang telah membentuk karakter dan identitas kita.
Untuk itu, Kemerdekaan ini harus di jaga dengan upaya dan karya nyata di segala bidang, kebersamaan dalam keragaman, senantiasa terbina dengan baik dan selanjutnya menjadi kekuatan pendorong dalam upaya mengoptimalkan peran dan fungsi kita sesuai dengan bidang tugas yang diemban.
Selain itu, peringatan Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia mengusung tema "Nusantara Baru Indonesia Maju" yang merupakan seruan optimis untuk percepatan dan inovasi pembangunan di segala bidang.
"Kita memiliki tugas bersama dalam mewujudkan pembangunan Nasional dan Sulawesi Selatan melalui program-program untuk mewujudkan terwujudnya Indonesia Maju," ujarnya.
Provinsi Sulawesi Selatan berfokus pada program strategis berdasar pada program prioritas nasional yaitu pengendalian inflasi, pengentasan kemiskinan ekstrem, stunting, peningkatan produktivitas dan ketahanan pangan, peningkatan pelayanan publik, reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan; sukses penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024.
Ia juga menjelaskan, bahwa capaian pembangunan Sulawesi Selatan selama kurun waktu 2005 hingga 2023 telah menunjukkan hasil yang semakin membaik, namun masih perlu kita Ianjutkan pada pembangunan daerah periode 20 tahun ke depan yang dituangkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025-2045, yang memiliki visi: "Sulawesi Selatan Mandiri, Maju dan Berkelanjutan".
Menurutnya, pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan saat ini dilakukan dengan memperhatikan integrasi, sinkronisasi, sinergi dan berkelanjutan serta berupaya untuk mengoptimalkan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan.
"Hal ini kami rumuskan melalui program strategis yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat ekonomi daerah, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik," kata Jufri Rahman.
Sebagai gambaran, lanjut Jufri Rahman, capaian pembangunan saat ini, ditunjukkan dengan ekonomi yang tumbuh positif pada triwulan 1-2024 sebesar 4,82 persen dan terus meningkat di triwulan II 2024 sebesar 4,98 persen. Selanjutnya, kinerja Pemprov Sulsel juga dapat diukur dari capaian pengendalian inflasi pada triwulan I 2024 di angka 2,03 persen poin yang menempatkan Sulsel terbaik 5 secara nasional.
Kemudian, kata Jufri Rahman di triwulan II 2024, angka capaian pengendalian inflasi Sulawesi Selatan mampu mencapai angka 1,74 persen sehingga berhasil menempatkan provinsi yang kita cintai ini sebagai terbaik kedua secara nasional dalam pengendalian inflasi dan satu-satunya di zona Sulawesi.
"Alhamdulillah, capaian perekonomian inidiikuti dengan peningkatan kualitas pembangunan manusia yang tumbuh rata-rata 0,69 persen per tahun. Peningkatan terjadi di semua dimensi baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan terutama standar hidup layak," ungkapnya.
Terakhir, ia mengatakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Februari 2024, persentase angka pengangguran Sulsel turun menjadi 4,90 persen dibanding Februari 2023 yang berada di angka 5,26 persen. Sementara jumlah penduduk miskin di Sulawesi Selatan pada Maret 2024 sebesar 736,48 ribu orang, menurun sebesar 52,4 ribu jiwa jika dibandingkan dengan kondisi Maret 2023.
"Untuk itu, kami sampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada segenap pemimpin daerah yang berdedikasi membangun daerah dengan semangat kejuangan budaya Sipakalebbi (saling memuliakan), Sipakainga (saling mengingatkan), Sipapaccei (tolong menolong), Sipakatau (saling menghormati), yang sejatinya menjadi pedoman hidup bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan tanpa terkecuali," imbuhnya.
Dalam sambutannya, Jufri Rahman membacakan sambutannya, mengatakan bahwa pada hari ini kita dapat berkumpul bersama dalam acara yang penting yang untuk meneladani semangat para pahlawan dalam perjuangan bangsa, yakni Peringatan Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.
Indonesia, tanah yang dicintai, telah melewati perjalanan sejarah yang kaya. Dalam 79 tahun perjalanan yang panjang, kita telah melewati berbagai tantangan dan dinamika yang telah membentuk karakter dan identitas kita.
Untuk itu, Kemerdekaan ini harus di jaga dengan upaya dan karya nyata di segala bidang, kebersamaan dalam keragaman, senantiasa terbina dengan baik dan selanjutnya menjadi kekuatan pendorong dalam upaya mengoptimalkan peran dan fungsi kita sesuai dengan bidang tugas yang diemban.
Selain itu, peringatan Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia mengusung tema "Nusantara Baru Indonesia Maju" yang merupakan seruan optimis untuk percepatan dan inovasi pembangunan di segala bidang.
"Kita memiliki tugas bersama dalam mewujudkan pembangunan Nasional dan Sulawesi Selatan melalui program-program untuk mewujudkan terwujudnya Indonesia Maju," ujarnya.
Provinsi Sulawesi Selatan berfokus pada program strategis berdasar pada program prioritas nasional yaitu pengendalian inflasi, pengentasan kemiskinan ekstrem, stunting, peningkatan produktivitas dan ketahanan pangan, peningkatan pelayanan publik, reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan; sukses penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024.
Ia juga menjelaskan, bahwa capaian pembangunan Sulawesi Selatan selama kurun waktu 2005 hingga 2023 telah menunjukkan hasil yang semakin membaik, namun masih perlu kita Ianjutkan pada pembangunan daerah periode 20 tahun ke depan yang dituangkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025-2045, yang memiliki visi: "Sulawesi Selatan Mandiri, Maju dan Berkelanjutan".
Menurutnya, pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan saat ini dilakukan dengan memperhatikan integrasi, sinkronisasi, sinergi dan berkelanjutan serta berupaya untuk mengoptimalkan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan.
"Hal ini kami rumuskan melalui program strategis yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat ekonomi daerah, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik," kata Jufri Rahman.
Sebagai gambaran, lanjut Jufri Rahman, capaian pembangunan saat ini, ditunjukkan dengan ekonomi yang tumbuh positif pada triwulan 1-2024 sebesar 4,82 persen dan terus meningkat di triwulan II 2024 sebesar 4,98 persen. Selanjutnya, kinerja Pemprov Sulsel juga dapat diukur dari capaian pengendalian inflasi pada triwulan I 2024 di angka 2,03 persen poin yang menempatkan Sulsel terbaik 5 secara nasional.
Kemudian, kata Jufri Rahman di triwulan II 2024, angka capaian pengendalian inflasi Sulawesi Selatan mampu mencapai angka 1,74 persen sehingga berhasil menempatkan provinsi yang kita cintai ini sebagai terbaik kedua secara nasional dalam pengendalian inflasi dan satu-satunya di zona Sulawesi.
"Alhamdulillah, capaian perekonomian inidiikuti dengan peningkatan kualitas pembangunan manusia yang tumbuh rata-rata 0,69 persen per tahun. Peningkatan terjadi di semua dimensi baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan terutama standar hidup layak," ungkapnya.
Terakhir, ia mengatakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Februari 2024, persentase angka pengangguran Sulsel turun menjadi 4,90 persen dibanding Februari 2023 yang berada di angka 5,26 persen. Sementara jumlah penduduk miskin di Sulawesi Selatan pada Maret 2024 sebesar 736,48 ribu orang, menurun sebesar 52,4 ribu jiwa jika dibandingkan dengan kondisi Maret 2023.
"Untuk itu, kami sampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada segenap pemimpin daerah yang berdedikasi membangun daerah dengan semangat kejuangan budaya Sipakalebbi (saling memuliakan), Sipakainga (saling mengingatkan), Sipapaccei (tolong menolong), Sipakatau (saling menghormati), yang sejatinya menjadi pedoman hidup bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan tanpa terkecuali," imbuhnya.
(GUS)
Berita Terkait
News
Evaluasi, Kinerja Prof Zudan di Provinsi Sulsel Dinilai Baik
Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh mengikuti evaluasi kinerja (Evkin) per triwulan sebagai penjabat gubernur di Sulsel, Kamis, (21/11/2024), di gedung Irjen Kemendagri di Jakarta. Dalam evaluasi tersebut kinerjanya dinilai baik.
Jum'at, 22 Nov 2024 09:49
News
ASN Pemprov Sulsel Ikrar Bersama dan Tanda Tangani Pakta Integritas Netralitas
mendatang, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh meminta kepada seluruh ASN dan non ASN lingkup Pemprov Sulsel untuk melakukan ikrar bersama an melakukan tanda tangan pakta integritas netralitas ASN.
Selasa, 19 Nov 2024 12:30
News
Pastikan Stok Pangan dan Harga di Provinsi Sulsel Stabil
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berupaya terus memastikan pasokan pangan dan harga stabil di tengah masyarakat, hingga hingga akhir tahun nantinya
Selasa, 19 Nov 2024 10:39
News
Prof Zudan Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Kabupaten Gowa
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh bersama Wakil Menteri (Wamen) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla, menghadiri Puncak Peringatan Hari Jadi Gowa ke-704 Tahun 2024
Senin, 18 Nov 2024 11:30
News
Dilepas Pj Gubernur, Pelajar Sulsel Antusias Ikuti High School Marathon
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh melepas peserta High School Marathon 10K, di depan Rujab Gubernur Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Minggu, (17/11/2024).
Minggu, 17 Nov 2024 16:04
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terakhir Pilwalkot 2024: MULIA 44,3%, SEHATI 22% dan INIMI 18,9%, AMAN 0,7%
2
Survei Terakhir Pilkada Lutim: Ibas-Puspa 45,1%, Budiman-Akbar 38,3%, Isrullah-Usman 9,1%
3
Survei SRI Pilwalkot Palopo 2024: Trisal-Ome 43,3%, Rahmat-ATK 22,4%, FKJ-Nur 12,1%
4
Survei CRC Pilwalkot Parepare 2024: Elektabilitas TSM-MO 41,83%, Sulit Dikejar Lawan
5
Hoaks Kian Merajalela! Tim Hukum MULIA Minta Bawaslu Makassar Turun Tangan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terakhir Pilwalkot 2024: MULIA 44,3%, SEHATI 22% dan INIMI 18,9%, AMAN 0,7%
2
Survei Terakhir Pilkada Lutim: Ibas-Puspa 45,1%, Budiman-Akbar 38,3%, Isrullah-Usman 9,1%
3
Survei SRI Pilwalkot Palopo 2024: Trisal-Ome 43,3%, Rahmat-ATK 22,4%, FKJ-Nur 12,1%
4
Survei CRC Pilwalkot Parepare 2024: Elektabilitas TSM-MO 41,83%, Sulit Dikejar Lawan
5
Hoaks Kian Merajalela! Tim Hukum MULIA Minta Bawaslu Makassar Turun Tangan