Pj Gubernur, Kapolda dan Forkopimda Sulsel Cek Kesiapan Pencoblosan di 5 Daerah

MAKASSAR - Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel bersama penyelenggara Pilkada 2024 memantau persiapan pemungutan suara di lima daerah, Selasa (26/11/2024). Daerah itu yakni Kabupaten Gowa, Bantaeng, Bulukumba, Pinrang dan Kota Parepare.

Tampak Pj Gubernur Prof Zudan Arif Fakrulloh, Kapolda Irjen Pol. Yudhiawan Wibosono, Kasdam, XIV/Hasanuddin, Wakil Ketua DPRD Provinsi, Ketua Bawaslu dan KPU kompak mengecek kesiapan penyelenggara di daerah-daerah tersebut.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono menyampaikan, kehadiran para pejabat ini menjadi penegas komitmen bersama dalam memastikan kelancaran dan keamanan proses demokrasi yang tengah berlangsung.

Kapolda menyampaikan pentingnya kerja sama semua pihak untuk menciptakan suasana yang kondusif selama proses pemungutan suara berlangsung.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan Pilkada berjalan aman, damai, dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Polda Sulsel telah menyiapkan personel di seluruh wilayah untuk mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak. Kami juga memastikan bahwa semua tahapan berjalan sesuai aturan, serta terus berkoordinasi dengan KPU, Bawaslu, dan aparat terkait," jelasnya.

Pemantauan tersebut juga menjadi langkah strategis untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, sekaligus memberikan rasa percaya kepada masyarakat dalam menggunakan hak pilih mereka.

Dengan semangat gotong royong dan koordinasi yang baik, diharapkan Pilkada Serentak 2024 di Sulawesi Selatan dapat berlangsung sukses dan menghasilkan pemimpin yang amanah.

Kunjungan tersebut untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama proses pesta demokrasi tahun ini.

Sebelumnya, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono pada Apel Pemberangkatan Personel BKO PAM TPS mengapresiasi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan yang membantu dalam ikut menyukseskan pilkada aman, damai, dan kondusif.

"Memang beberapa saat yang lalu disampaikan bahwa khusus kampanye wilayah Sulsel menduduki peringkat pertama tapi alhamdulillah berkat masyarakat Sulawesi Selatan yang luar biasa, paham, dan sadar dengan pentingnya damai dan kondisi yang kondusif maka kita turun (peringkat daerah rawan pilkada). Kita harus ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang mendukung pelaksanaan pilkada ini," ucapnya.