Telkom Gandeng Thales Hadirkan Solusi Kota Cerdas dan Keamanan Digital

Senin, 03 Feb 2025 14:56
Telkom Gandeng Thales Hadirkan Solusi Kota Cerdas dan Keamanan Digital
Telkom menjalin kemitraan strategis dengan Thales, perusahaan global penyedia teknologi, melalui penandatanganan Strategic Partnership Agreement (SPA). Foto/Istimewa
Comment
Share
JAKARTA - Merespons pesatnya perkembangan teknologi dan kebutuhan akan solusi keamanan digital serta Kota Cerdas di Indonesia, PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom) menjalin kemitraan strategis dengan Thales, perusahaan global penyedia teknologi, melalui penandatanganan Strategic Partnership Agreement (SPA).

Perjanjian ini ditandatangani oleh Direktur Strategic Portfolio Telkom, Budi Setyawan Wijaya, dan SVP Asia dan Latin America Thales, Guy Bonassi, beberapa waktu lalu. Fokus utama kolaborasi ini adalah menyediakan solusi keamanan digital inovatif yang sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia serta mempercepat pembangunan dan peningkatan kapabilitas Telkom dalam bidang Kota Cerdas.

Direktur Strategic Portfolio Telkom, Budi Setyawan Wijaya, menjelaskan pihaknya percaya bahwa kolaborasi adalah kunci inovasi dan pertumbuhan bisnis. Thales telah terbukti kuat dalam solusi pertahanan dan teknologi satelit, termasuk Satelit Merah Putih 2 yang dikembangkan oleh Thales Alenia.

Dalam beberapa tahun terakhir, Thales juga meningkatkan kemampuan keamanan sibernya melalui akuisisi dan investasi strategis, seperti pada Imperva dan Gemalto. "Kami sangat antusias untuk memanfaatkan teknologi-teknologi canggih ini, yang akan memperkuat layanan konektivitas dan digital Telkom untuk melayani pasar Indonesia dengan lebih baik," ungkap dia.

Thales memiliki pengalaman global dalam menyediakan solusi untuk kota cerdas, membantu kota-kota besar mengatasi tantangan urbanisasi dengan teknologi yang meningkatkan efisiensi transportasi, keselamatan, dan infrastruktur. Dengan pemanfaatan data mining dan analisis data, Thales menawarkan solusi komprehensif untuk meningkatkan kualitas hidup di kota.

Imperva, yang dikenal sebagai pemimpin dalam keamanan data, menawarkan solusi untuk melindungi data sensitif dari ancaman siber. Sementara Gemalto, pemimpin global dalam identitas digital, memberikan solusi untuk memastikan integritas dan keamanan data di berbagai sektor. Solusi-solusi ini mendukung perusahaan untuk mematuhi UU Perlindungan Data Pribadi.

SVP Asia dan Latin America Thales, Guy Bonassi, mengatakan pihaknya sangat bangga menjadi bagian dari perjalanan digitalisasi Telkom. Kemitraan ini membuka peluang baru untuk menyediakan solusi Kota Cerdas, perlindungan data yang lebih kuat, dan mengamankan aset strategis secara siber di Indonesia.

"Kami berkomitmen untuk membangun ekosistem digital yang inklusif, aman, dan memberdayakan perusahaan-perusahaan Indonesia. Kami menantikan kerja sama jangka panjang yang saling menguntungkan dengan Telkom," ujar dia.

Menurut riset Gartner 2024 terkait Information Security Forecast, pengeluaran layanan keamanan informasi global diproyeksikan mencapai US$ 292 Miliar pada 2028, dengan CAGR sebesar 12,5% antara 2023 dan 2028. Di wilayah Asia Pasifik, pengeluaran untuk keamanan informasi diperkirakan akan mencapai US$ 8,7 Miliar pada 2028, dengan CAGR 13,8%.

Kemitraan strategis antara Telkom dan Thales ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mempercepat transformasi ekonomi digital, mendorong inovasi, meningkatkan efisiensi, dan daya saing Indonesia di pasar global.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru