Jalan Trans Sulawesi Rusak Parah, Pengendara Diminta Waspada
Rabu, 05 Feb 2025 14:28

Sejumlah ruas Jalan Trans Sulawesi mengalami kerusakan dengan banyak lubang di berbagai titik. Foto: Najmi S Limonu
MAROS - Sejumlah ruas Jalan Trans Sulawesi mengalami kerusakan dengan banyak lubang di berbagai titik. Kondisi ini membahayakan pengendara, terutama pengguna sepeda motor. Pengendara diimbau untuk lebih berhati-hati saat melintas demi menghindari risiko kecelakaan.
Dari pantauan di lapangan menunjukkan beberapa lubang di jalan tersebut cukup dalam dan berpotensi membahayakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Salah satu titik yang mengalami kerusakan parah adalah ruas jalan poros Makassar menuju Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Kasat Lantas Polres Maros, IPTU Kamal, mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional agar perbaikan dapat segera dilakukan.
"Sebagai langkah awal, Balai Jalan Nasional telah memperbaiki jalan dengan mengupas beberapa bagian yang berlubang untuk dilakukan penambalan," kata Iptu Kamal, Rabu (5/2/2025).
Dia mengatakan, titik kerusakan parah ini bisa didapat di depan Perumahan Haji Banca, Balai Penelitian Serealia Maros, dan Jembatan Timbang Maros. "Yang terparah lubangnya itu ada di depan Rumah Murah, dekat BTN Haji Banca, kemudian ada setelah jembatan timbang dan di arah Maros-Pangkep dan sebaliknya," ujarnya.
Sejauh ini Kasat Lantas mencatat, terdapat pengendara terjatuh akibat jalan berlubang, dengan beberapa di antaranya mengalami luka serius saat berusaha menghindari lubang yang cukup besar. "Hingga saat ini sudah ada laporan dari unit LAKA, terkait 4 orang pengendara motor yang jatuh. Baik itu karena menginjak lubang atau karena menghindari lubang," jelasnya.
Untuk Kedalaman lubang kata Kamal, di beberapa titik bahkan mencapai 5 hingga 10 sentimeter, yang berisiko tinggi bagi pengendara. "Kalau diukur itu kira-kira ada 5 sampai 10 senti kedalamannya," tambahnya.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional terkait kondisi jalan berlubang. "Kami terus berkoordinasi agar perbaikan dapat segera dilakukan demi keselamatan para pengendara agar tidak terjadi kecelakaan lebih lanjut," ujar iptu Kamal.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam berkendara karena beberapa ruas jalan khususnya Poros Maros-Makassar terdapat beberapa jalan yang berlubang.
Sementara itu, salah satu pengendara, Indra, mengeluhkan minimnya rambu peringatan di sekitar lubang.
"Sering kali pengendara tidak menyadari adanya lubang, terutama di malam hari, sehingga sangat berbahaya, apa lagi tidak ada rambu-rambu atau penanda disekitar lubang," katanya.
Dari pantauan di lapangan menunjukkan beberapa lubang di jalan tersebut cukup dalam dan berpotensi membahayakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Salah satu titik yang mengalami kerusakan parah adalah ruas jalan poros Makassar menuju Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Kasat Lantas Polres Maros, IPTU Kamal, mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional agar perbaikan dapat segera dilakukan.
"Sebagai langkah awal, Balai Jalan Nasional telah memperbaiki jalan dengan mengupas beberapa bagian yang berlubang untuk dilakukan penambalan," kata Iptu Kamal, Rabu (5/2/2025).
Dia mengatakan, titik kerusakan parah ini bisa didapat di depan Perumahan Haji Banca, Balai Penelitian Serealia Maros, dan Jembatan Timbang Maros. "Yang terparah lubangnya itu ada di depan Rumah Murah, dekat BTN Haji Banca, kemudian ada setelah jembatan timbang dan di arah Maros-Pangkep dan sebaliknya," ujarnya.
Sejauh ini Kasat Lantas mencatat, terdapat pengendara terjatuh akibat jalan berlubang, dengan beberapa di antaranya mengalami luka serius saat berusaha menghindari lubang yang cukup besar. "Hingga saat ini sudah ada laporan dari unit LAKA, terkait 4 orang pengendara motor yang jatuh. Baik itu karena menginjak lubang atau karena menghindari lubang," jelasnya.
Untuk Kedalaman lubang kata Kamal, di beberapa titik bahkan mencapai 5 hingga 10 sentimeter, yang berisiko tinggi bagi pengendara. "Kalau diukur itu kira-kira ada 5 sampai 10 senti kedalamannya," tambahnya.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional terkait kondisi jalan berlubang. "Kami terus berkoordinasi agar perbaikan dapat segera dilakukan demi keselamatan para pengendara agar tidak terjadi kecelakaan lebih lanjut," ujar iptu Kamal.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam berkendara karena beberapa ruas jalan khususnya Poros Maros-Makassar terdapat beberapa jalan yang berlubang.
Sementara itu, salah satu pengendara, Indra, mengeluhkan minimnya rambu peringatan di sekitar lubang.
"Sering kali pengendara tidak menyadari adanya lubang, terutama di malam hari, sehingga sangat berbahaya, apa lagi tidak ada rambu-rambu atau penanda disekitar lubang," katanya.
(GUS)
Berita Terkait

Sulsel
Banjir di Maros Rusak Infrastruktur: Aspal Jalan Bergeser
Banjir yang melanda Jalan Nasrun Amrullah, Kabupaten Maros beberapa hari terakhir mengakibatkan kerusakan parah pada infrastruktur jalan.
Kamis, 13 Feb 2025 11:44

Sulsel
Respons Sigap Polres Maros, Evakuasi Korban Banjir hingga Bagikan Air ke Pengguna Jalan
Hujan deras yang mengguyur di Kabupaten Maros dan sekitarnya selama beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di beberapa wilayah.
Rabu, 12 Feb 2025 09:18

Sulsel
Pekerjaan Dilanjut, Jalur Tompo Ladang Maros Kembali Ditutup Jumat Besok
Jalan poros Maros-Bone di Tompo Ladang Maros, Sulawesi Selatan, akan kembali ditutup total, Jumat (7/2/2025) besok.
Kamis, 06 Feb 2025 10:37

Sulsel
Kunjungi Jalan Pamanjengan Maros, DPRD Sulsel Desak Perbaikan Secepatnya
Komisi D DPRD Sulsel meninjau langsung kerusakan jalan yang terletak di Poros Pamanjengan Moncongloe, Kabupaten Maros. Jalan Provinsi ini tergenang air saat hujan, bahkan kerap kali membuat pengendara kecelakaan.
Rabu, 05 Feb 2025 16:37

Sulsel
Lukman B Kady Soroti Ruas Jalan Sapaya-Malakaji di Gowa, Sebut Tak Ada Perhatian
Anggota Komisi D DPRD Sulsel, Lukman B Kady menyoroti Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) terkait pekerjaan ruas jalan Sapaya - Malakaji di Kabupaten Gowa.
Senin, 20 Jan 2025 16:00
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Penipuan Oknum Bhayangkari di Gowa, Polisi Belum Serahkan Tersangka
2

MGMP Bahasa Inggris Jeneponto Ikuti Bimtek Penyusunan Soal Asesmen
3

Lantik 178 Pejabat Pemkab Gowa, Bupati Adnan: Tunjukkan Kinerja Terbaik
4

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
5

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kasus Penipuan Oknum Bhayangkari di Gowa, Polisi Belum Serahkan Tersangka
2

MGMP Bahasa Inggris Jeneponto Ikuti Bimtek Penyusunan Soal Asesmen
3

Lantik 178 Pejabat Pemkab Gowa, Bupati Adnan: Tunjukkan Kinerja Terbaik
4

Dua Warga Maros Terseret Arus Banjir Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
5

Eks Wakil Ketua MK Jadi Saksi Ahli di Sidang Sengketa Pilkada Jeneponto