Indosat, Cisco & Komdigi Targetkan 1 Juta Profesional Keamanan Siber di Indonesia
Minggu, 09 Mar 2025 09:17
Indosat dan Cisco bekerja sama dengan Kementerian Komdigi untuk membangun ekosistem talenta keamanan siber yang berdaya saing global. Foto/Istimewa
JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison dan Cisco bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi) untuk membangun ekosistem talenta keamanan siber yang berdaya saing global. Kolaborasi ini menargetkan pengembangan 1 juta profesional keamanan siber bersertifikasi.
Melalui program IDCamp, Indosat mengintegrasikan modul pembelajaran keamanan siber tingkat lanjut dari Cisco, memberikan akses kepada generasi muda Indonesia untuk mendapatkan sertifikasi global di bidang ini. Inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan siber nasional, di tengah ancaman yang semakin kompleks dan dinamis.
Setelah berhasil melatih hampir 300.000 talenta digital di berbagai disiplin teknologi, IDCamp kini memperluas jangkauannya dengan menawarkan pelatihan khusus di bidang keamanan siber. Program ini tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknis yang relevan, tetapi juga membuka peluang untuk memperoleh sertifikasi internasional.
Lulusan program ini diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam melindungi ekosistem digital Indonesia, memperkuat pertahanan siber di sektor pemerintahan, dunia usaha, serta infrastruktur yang semakin rentan terhadap ancaman digital.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Angga Raka Prabowo, mengapresiasi inisiatif sektor swasta yang mendukung visi pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital yang aman dan tangguh. "Melalui kolaborasi bersama Indosat dan Cisco, teknologi dapat menjadi pendorong inovasi yang memberdayakan masyarakat," ujar dia.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menegaskan bahwa pemberdayaan Indonesia tidak hanya bergantung pada infrastruktur digital yang kuat, tetapi juga pada kesiapan sumber daya manusia.
"Tujuan besar kami adalah memberdayakan Indonesia, lebih dari sekadar membangun infrastruktur teknologi yang canggih. Kami berkomitmen untuk membekali talenta Indonesia dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan potensi setiap individu, membuka peluang baru, dan menempatkan Indonesia sebagai pemimpin global di bidang teknologi," kata Vikram.
Ia juga menekankan bahwa keamanan siber merupakan pilar penting dalam transformasi Indosat menjadi perusahaan berbasis teknologi. Hal ini tercermin dalam laporan Cisco’s Cybersecurity Readiness Index, yang menunjukkan bahwa meskipun 97% perusahaan menghadapi kekurangan profesional keamanan siber, 59% di antaranya belum memiliki peran khusus di bidang ini. Ini menunjukkan urgensi kebutuhan akan talenta terampil untuk melindungi masa depan digital Indonesia.
Dave West selaku President Asia Pacific, Japan, and Greater China Cisco, menegaskan pentingnya kolaborasi untuk membangun ketahanan digital Indonesia di tengah meningkatnya ancaman siber global. Pihaknya bangga dapat kembali bermitra dengan Indosat dan Kementerian Komunikasi dan Digital untuk mempercepat pengembangan talenta keamanan siber di Indonesia.
"Dengan ancaman siber yang terus berkembang, inisiatif strategis ini sangat penting untuk memperkuat ketahanan digital. Program ini tidak hanya membekali mereka dengan keterampilan teknis terkini, tetapi juga membuka akses ke peluang global melalui sertifikasi yang diakui secara global," tutur dia.
Melanjutkan momentum ini, kemitraan antara Indosat, Cisco, dan Kementerian Komunikasi dan Digital menargetkan pengembangan 1 juta profesional keamanan siber bersertifikasi, sebuah upaya besar untuk memperkuat ketahanan ekosistem digital Indonesia di masa depan.
Dengan mengintegrasikan modul keamanan siber dari Cisco ke dalam program IDCamp, inisiatif ini bertujuan untuk membekali tenaga kerja Indonesia dengan keterampilan yang relevan dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks. Komdigi juga akan memberikan dukungan strategis untuk menciptakan ekosistem keamanan siber yang kuat dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital nasional.
Melalui program IDCamp, Indosat mengintegrasikan modul pembelajaran keamanan siber tingkat lanjut dari Cisco, memberikan akses kepada generasi muda Indonesia untuk mendapatkan sertifikasi global di bidang ini. Inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan siber nasional, di tengah ancaman yang semakin kompleks dan dinamis.
Setelah berhasil melatih hampir 300.000 talenta digital di berbagai disiplin teknologi, IDCamp kini memperluas jangkauannya dengan menawarkan pelatihan khusus di bidang keamanan siber. Program ini tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknis yang relevan, tetapi juga membuka peluang untuk memperoleh sertifikasi internasional.
Lulusan program ini diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam melindungi ekosistem digital Indonesia, memperkuat pertahanan siber di sektor pemerintahan, dunia usaha, serta infrastruktur yang semakin rentan terhadap ancaman digital.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Angga Raka Prabowo, mengapresiasi inisiatif sektor swasta yang mendukung visi pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital yang aman dan tangguh. "Melalui kolaborasi bersama Indosat dan Cisco, teknologi dapat menjadi pendorong inovasi yang memberdayakan masyarakat," ujar dia.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menegaskan bahwa pemberdayaan Indonesia tidak hanya bergantung pada infrastruktur digital yang kuat, tetapi juga pada kesiapan sumber daya manusia.
"Tujuan besar kami adalah memberdayakan Indonesia, lebih dari sekadar membangun infrastruktur teknologi yang canggih. Kami berkomitmen untuk membekali talenta Indonesia dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan potensi setiap individu, membuka peluang baru, dan menempatkan Indonesia sebagai pemimpin global di bidang teknologi," kata Vikram.
Ia juga menekankan bahwa keamanan siber merupakan pilar penting dalam transformasi Indosat menjadi perusahaan berbasis teknologi. Hal ini tercermin dalam laporan Cisco’s Cybersecurity Readiness Index, yang menunjukkan bahwa meskipun 97% perusahaan menghadapi kekurangan profesional keamanan siber, 59% di antaranya belum memiliki peran khusus di bidang ini. Ini menunjukkan urgensi kebutuhan akan talenta terampil untuk melindungi masa depan digital Indonesia.
Dave West selaku President Asia Pacific, Japan, and Greater China Cisco, menegaskan pentingnya kolaborasi untuk membangun ketahanan digital Indonesia di tengah meningkatnya ancaman siber global. Pihaknya bangga dapat kembali bermitra dengan Indosat dan Kementerian Komunikasi dan Digital untuk mempercepat pengembangan talenta keamanan siber di Indonesia.
"Dengan ancaman siber yang terus berkembang, inisiatif strategis ini sangat penting untuk memperkuat ketahanan digital. Program ini tidak hanya membekali mereka dengan keterampilan teknis terkini, tetapi juga membuka akses ke peluang global melalui sertifikasi yang diakui secara global," tutur dia.
Melanjutkan momentum ini, kemitraan antara Indosat, Cisco, dan Kementerian Komunikasi dan Digital menargetkan pengembangan 1 juta profesional keamanan siber bersertifikasi, sebuah upaya besar untuk memperkuat ketahanan ekosistem digital Indonesia di masa depan.
Dengan mengintegrasikan modul keamanan siber dari Cisco ke dalam program IDCamp, inisiatif ini bertujuan untuk membekali tenaga kerja Indonesia dengan keterampilan yang relevan dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks. Komdigi juga akan memberikan dukungan strategis untuk menciptakan ekosistem keamanan siber yang kuat dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital nasional.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
AI Berdaulat Jadi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bersama Twimbit, perusahaan riset dan konsultasi terkemuka, meluncurkan Empowering Indonesia Report 2025.
Selasa, 28 Okt 2025 08:55
Makassar City
Kemkomdigi Perkuat Kolaborasi Media dan Publik Demi Ruang Digital Sehat
Di tengah derasnya arus informasi digital, Kementerian Komdigi menegaskan pentingnya kolaborasi antara media sosial dan media mainstream untuk membangun ekosistem informasi yang kredibel.
Jum'at, 24 Okt 2025 11:34
Makassar City
SRMP 23 Makassar Buka Kesempatan Kedua Anak Prasejahtera Kejar Mimpi
Sekolah Rakyat (SR) menciptakan jalan baru bagi mobilitas sosial, memberi kesempatan yang sama untuk tumbuh, belajar, dan bermimpi bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.
Kamis, 23 Okt 2025 23:56
News
Huawei Indonesia Menang Penghargaan atas Inovasi Keamanan Siber
Huawei Indonesia berhasil meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Technology Excellence Awards 2025 untuk kategori Keamanan Siber – Telekomunikasi.
Selasa, 21 Okt 2025 12:06
Sulbar
Indosat Perluas Akses Talenta AI Lewat Kelas Gratis di IDCamp 2025
Indosat konsisten menjalankan program pengembangan talenta digital melalui IDCamp. Program ini terus diperbarui agar selaras dengan kebutuhan industri global.
Minggu, 12 Okt 2025 09:13
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pupuk Indonesia Cabut Izin 4 Kios di Sulsel & Gorontalo yang Langgar Aturan HET
2
BK dan Elit Partai Respons Isu Perselingkuhan Pimpinan DPRD Jeneponto
3
Sahabuddin Sebut Pastani Punya Semangat Wujudkan Kesejahteraan Petani dan Nelayan
4
AI Berdaulat Jadi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045
5
Manulife Syariah & Danamon Syariah Luncurkan Proteksi Prima Berkah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pupuk Indonesia Cabut Izin 4 Kios di Sulsel & Gorontalo yang Langgar Aturan HET
2
BK dan Elit Partai Respons Isu Perselingkuhan Pimpinan DPRD Jeneponto
3
Sahabuddin Sebut Pastani Punya Semangat Wujudkan Kesejahteraan Petani dan Nelayan
4
AI Berdaulat Jadi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045
5
Manulife Syariah & Danamon Syariah Luncurkan Proteksi Prima Berkah