Kemenkum Pastikan Proses Sumpah Naturalisasi 3 Pemain di Roma Sudah Siap
Minggu, 09 Mar 2025 22:10

Tim Kementerian Hukum yang dipimpin Sekjen Komjen Nico Afinta akan segera mengambil sumpah tiga pemain naturalisasi di Kedubes Italia, Roma, Senin, (10/03/2025). Foto: Istimewa
JAKARTA - Tim Kementerian Hukum yang dipimpin Sekjen Komjen Nico Afinta akan segera mengambil sumpah tiga pemain naturalisasi di Kedubes Italia, Roma, Senin, (10/03/2025).
"Kami telah melakukan rapat persiapan dengan pimpinan dan staf di Kedubes. Semoga semua lancar," kata Nico dalam keterangannya pada, Minggu, (09/03/2025).
Tiga pemain naturalisasi yang akan diambil sumpah menjadi warga negara tersebut adalah Dean James, Emil Audero, dan Joey Pelupessy. Mereka telah menjalani proses sesuai dengan ketentuan undang-undang dan mendapatkan persetujuan dari DPR dan Presiden Republik Indonesia.
"Sesuai dengan instruksi Menteri Hukum, kami diminta membantu percepatan proses ini dengan harapan tiga pemain tersebut segera memperkuat skuad Garuda menghadapi dalam kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia," kata jenderal polisi bintang tiga itu.
Semua dokumen kewarganegaraannya telah siap dan proses pewarganegraannya sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku. Proses pengambilan sumpah dilaksanakan di Kantor Kedubes Indonesia di Roma karena tiga pemain berdarah Indonesia sedang berkompetisi di Italia dan Eropa.
"Negara membutuhkan tenaga mereka untuk segera masuk dalam daftar pemain timnas. Jadi kami akan membantu percepatan pengambilan sumpah agar mereka resmi dapat berpaspor Indonesia," tegasnya.
Sementara itu Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU), Widodo memastikan pemerintah Indonesia sudah melalui tahapan yang bener dalam proses naturalisasi 3 pemain sepakbola tersebut. “Semua proses dari verifikasi dokumen, sampai persetujuan DPR dan Presiden sudah terpenuhi dan disetujui,” ungkapnya.
Setelah diambil sumpah menjadi warga negara Indonesia, Dean, Emil, dan Joey akan didaftarkan oleh PSSI ke FIFA. Sebagaimana aturan FIFA pemain dapat didaftarkan sebelum tanggal 13 Maret 2026.
Tim Kemenkum yang dua hari sebelum pengambilan sumpah telah berada di Roma terdiri dari Dirjen AHU Widodo, Direktur Tata Negara, dan staf khusus Menteri Hukum.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas juga memantau persiapan pengambilan sumpah tiga pemain naturalisasi ini dari Jakarta. "Pak Menteri juga membantu persiapan ini hingga berkoordinasi dengan DPR dan Setneg. Insya Allah semua lancar," tambah Widodo.
Selain prosesi sumpah, Sekjen Kemenkum Nico Afinta mengatakan, akan dilaksanakan pertemuan serta diskusi dengan warga diaspora Indonesia di Roma dilanjutkan buka Puasa bersama.
Para pemain naturalisasi yang akan diambil sumpah hari ini dijadwalkan berada di Roma. "Tugas kami mengambil sumpah, persiapan lain dilaksanakan oleh kawan-kawan dari PSSI," ujar Nico.
Terkait dengan ini, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal bersama jajarannya mendukung langkah percepatan pengambilan sumpah naturalisasi pesepakbola Indonesia. "Langkah ini akan memperkuat Tim Sepabola Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia," ungkap Andi Basmal.
"Kami telah melakukan rapat persiapan dengan pimpinan dan staf di Kedubes. Semoga semua lancar," kata Nico dalam keterangannya pada, Minggu, (09/03/2025).
Tiga pemain naturalisasi yang akan diambil sumpah menjadi warga negara tersebut adalah Dean James, Emil Audero, dan Joey Pelupessy. Mereka telah menjalani proses sesuai dengan ketentuan undang-undang dan mendapatkan persetujuan dari DPR dan Presiden Republik Indonesia.
"Sesuai dengan instruksi Menteri Hukum, kami diminta membantu percepatan proses ini dengan harapan tiga pemain tersebut segera memperkuat skuad Garuda menghadapi dalam kualifikasi piala dunia 2026 zona Asia," kata jenderal polisi bintang tiga itu.
Semua dokumen kewarganegaraannya telah siap dan proses pewarganegraannya sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku. Proses pengambilan sumpah dilaksanakan di Kantor Kedubes Indonesia di Roma karena tiga pemain berdarah Indonesia sedang berkompetisi di Italia dan Eropa.
"Negara membutuhkan tenaga mereka untuk segera masuk dalam daftar pemain timnas. Jadi kami akan membantu percepatan pengambilan sumpah agar mereka resmi dapat berpaspor Indonesia," tegasnya.
Sementara itu Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU), Widodo memastikan pemerintah Indonesia sudah melalui tahapan yang bener dalam proses naturalisasi 3 pemain sepakbola tersebut. “Semua proses dari verifikasi dokumen, sampai persetujuan DPR dan Presiden sudah terpenuhi dan disetujui,” ungkapnya.
Setelah diambil sumpah menjadi warga negara Indonesia, Dean, Emil, dan Joey akan didaftarkan oleh PSSI ke FIFA. Sebagaimana aturan FIFA pemain dapat didaftarkan sebelum tanggal 13 Maret 2026.
Tim Kemenkum yang dua hari sebelum pengambilan sumpah telah berada di Roma terdiri dari Dirjen AHU Widodo, Direktur Tata Negara, dan staf khusus Menteri Hukum.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas juga memantau persiapan pengambilan sumpah tiga pemain naturalisasi ini dari Jakarta. "Pak Menteri juga membantu persiapan ini hingga berkoordinasi dengan DPR dan Setneg. Insya Allah semua lancar," tambah Widodo.
Selain prosesi sumpah, Sekjen Kemenkum Nico Afinta mengatakan, akan dilaksanakan pertemuan serta diskusi dengan warga diaspora Indonesia di Roma dilanjutkan buka Puasa bersama.
Para pemain naturalisasi yang akan diambil sumpah hari ini dijadwalkan berada di Roma. "Tugas kami mengambil sumpah, persiapan lain dilaksanakan oleh kawan-kawan dari PSSI," ujar Nico.
Terkait dengan ini, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal bersama jajarannya mendukung langkah percepatan pengambilan sumpah naturalisasi pesepakbola Indonesia. "Langkah ini akan memperkuat Tim Sepabola Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia," ungkap Andi Basmal.
(GUS)
Berita Terkait

News
ASN Kemenkum Sulsel Tanamkan Semangat Berakhlak dalam Budaya Kerja
Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) terus menanamkan semangat Berakhlak sebagai landasan budaya kerja sehari-hari
Jum'at, 18 Jul 2025 20:57

News
Sulawesi Selatan Raih Target 100 Persen Pembentukan Koperasi Merah Putih
Sulawesi Selatan berhasil mencapai target 100 persen dalam pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) di seluruh 24 kabupaten dan kota. Pencapaian ini menjadikan Sulsel sebagai salah satu provinsi yang berhasil menuntaskan program nasional tersebut.
Jum'at, 18 Jul 2025 19:14

News
Kakanwil Kemenkum Sulsel Hadiri Rapat Koordinasi Layanan Grasi
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan, Andi Basmal, menghadiri kegiatan Koordinasi Layanan Grasi
Kamis, 17 Jul 2025 23:35

News
Siswa SMPN 48 Makassar Diedukasi Tentang Bahaya Kekerasan dan Judi Online
Dalam rangka menguatkan pendidikan karakter dan kesadaran hukum sejak dini, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan memberikan edukasi kepada siswa-siswi baru SMP Negeri 48 Makassar pada kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar Rabu pagi (16/7/2025).
Kamis, 17 Jul 2025 19:11

News
Kemenkum Sulsel Dukung Transformasi Digital Grasi Berbasis Elektronik
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) menyatakan dukungan terhadap transformasi digital layanan grasi berbasis elektronik.
Kamis, 17 Jul 2025 15:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Perkuat Budaya Anti-Fraud, Pertamina Sulawesi Gelar Sharing Session Bersama Kejaksaan & BPKP
3

Serentak se-Indonesia, Imigrasi Polman Gelar Operasi Wiraswaspada
4

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
5

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dua Langkah Strategis Adira Finance untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
2

Perkuat Budaya Anti-Fraud, Pertamina Sulawesi Gelar Sharing Session Bersama Kejaksaan & BPKP
3

Serentak se-Indonesia, Imigrasi Polman Gelar Operasi Wiraswaspada
4

Satgas PASTI Bongkar Penipuan OMC Palsu di Indonesia
5

PLN Latih Pemuda Desa di Gowa Melek AI dan Public Speaking