Panen Raya Padi Serentak di Bantaeng, Bupati Uji Nurdin Ungkap Serapan Gabah Capai 84%
Senin, 07 Apr 2025 18:46

Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin mengikuti Panen Raya Padi Serentak bersama Presiden Prabowo Subianto, di 14 provinsi di Indonesia, Senin, 7 April 2025. Foto: Istimewa
BANTAENG - Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin mengikuti Panen Raya Padi Serentak bersama Presiden Prabowo Subianto, di 14 provinsi di Indonesia, Senin, 7 April 2025.
Di Bantaeng sendiri, panen raya padi digelar di Desa Nipa-nipa, Kecamatan Pa'jukukang.
Dalam laporannya, kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini mengatakan, dari target 2.269 ton Gabah Kerin Panen (GKP) yang diberikan, Kabupaten Bantaeng telah menyerap 84,3 % atau 1.900 ton.
"Target 100% penyerapan gabah tak lama lagi tercapai. Untuk itu kami memberikan apresiasi kepada seluruh pihak terkait. Kami sudah mempetakan masalah demi wujudkan swasembada pangan. Salah satunya penambahan gudang untuk Bulog," kata Uji Nurdin.
Kepala daerah termuda di Sulsel ini menjelaskan, Kabupaten Bantaeng siap menjadi daerah penghasil benih berbasis teknologi.
"Wilayah pertanian Bantaeng tidak begitu luas. Namun Bantaeng pernah menjadi daerah penghasil benih terkhusus holtikultura. Ini yang akan kita kembalikan," ungkapanya.
Sementara Presiden Prabowo Subianto melakukan panen raya padi serentak di Majalengka, Jawa Barat.
Dalam sambutannya secara virtual, Prabowo juga berterima kasih kepada jajaran kementerian dan lembaga di bidang pangan yang telah berhasil mengendalikan harga pangan saat Lebaran 2025.
"Saya ingin ucapkan terima kasih kepada semua pimpinan dari semua jenjang, mulai dari pusat, para menko, menteri, panglima TNI, kapolri, semua pihak yang bekerja keras. Sehingga bulan Ramadan, bulan puasa, bagi umat Islam di Indonesia, dan juga Hari Raya Idul Fitri, tahun ini kita nikmati dalam keadaan aman, damai. Dan juga yang saya sangat bahagia harga-harga bahan pokok terkendali, aman, dan masih terjangkau oleh rakyat Indonesia, saya sangat bahagia," kata Prabowo dalam pidatonya saat melakukan panen raya.
Prabowo melanjutkan bahwa Indonesia berhasil melewati masa yang cukup sulit selama bertahun-tahun terkait pengendalian harga pangan. Prabowo juga mengatakan bahwa Indonesia dapat melihat hasilnya berkat kerja keras jajaran kementerian dan lembaga di bidang pangan.
"Kemudian, bahwa kita dalam pertama kali bertahun-tahun harga-harga pangan terkendali. Ini juga saya ucapkan terima kasih kepada tim pertanian, di bawah koordinasi Menko Pangan, Menteri Pertanian kerja sangat keras Setiap kali saya cari. Dan Alhamdulillah, sekarang kita lihat hasilnya," ujar Prabowo.
Prabowo menambahkan Indonesia berhasil melewati masa sulit di bidang pangan di tengah banyak negara yang sedang mengalami krisis pangan seperti kekurangan beras, harga pangan meninggi, dan telur yang langka.
"Ternyata dalam waktu yang tidak lama, berhasil kita, mampu kita, dimana banyak negara kekurangan beras, dimana banyak negara harga pangan menjulang. Bahkan di negara yang terbesar dan terkaya di dunia, sekarang telur itu langka," tambah Prabowo.
Di Bantaeng sendiri, panen raya padi digelar di Desa Nipa-nipa, Kecamatan Pa'jukukang.
Dalam laporannya, kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini mengatakan, dari target 2.269 ton Gabah Kerin Panen (GKP) yang diberikan, Kabupaten Bantaeng telah menyerap 84,3 % atau 1.900 ton.
"Target 100% penyerapan gabah tak lama lagi tercapai. Untuk itu kami memberikan apresiasi kepada seluruh pihak terkait. Kami sudah mempetakan masalah demi wujudkan swasembada pangan. Salah satunya penambahan gudang untuk Bulog," kata Uji Nurdin.
Kepala daerah termuda di Sulsel ini menjelaskan, Kabupaten Bantaeng siap menjadi daerah penghasil benih berbasis teknologi.
"Wilayah pertanian Bantaeng tidak begitu luas. Namun Bantaeng pernah menjadi daerah penghasil benih terkhusus holtikultura. Ini yang akan kita kembalikan," ungkapanya.
Sementara Presiden Prabowo Subianto melakukan panen raya padi serentak di Majalengka, Jawa Barat.
Dalam sambutannya secara virtual, Prabowo juga berterima kasih kepada jajaran kementerian dan lembaga di bidang pangan yang telah berhasil mengendalikan harga pangan saat Lebaran 2025.
"Saya ingin ucapkan terima kasih kepada semua pimpinan dari semua jenjang, mulai dari pusat, para menko, menteri, panglima TNI, kapolri, semua pihak yang bekerja keras. Sehingga bulan Ramadan, bulan puasa, bagi umat Islam di Indonesia, dan juga Hari Raya Idul Fitri, tahun ini kita nikmati dalam keadaan aman, damai. Dan juga yang saya sangat bahagia harga-harga bahan pokok terkendali, aman, dan masih terjangkau oleh rakyat Indonesia, saya sangat bahagia," kata Prabowo dalam pidatonya saat melakukan panen raya.
Prabowo melanjutkan bahwa Indonesia berhasil melewati masa yang cukup sulit selama bertahun-tahun terkait pengendalian harga pangan. Prabowo juga mengatakan bahwa Indonesia dapat melihat hasilnya berkat kerja keras jajaran kementerian dan lembaga di bidang pangan.
"Kemudian, bahwa kita dalam pertama kali bertahun-tahun harga-harga pangan terkendali. Ini juga saya ucapkan terima kasih kepada tim pertanian, di bawah koordinasi Menko Pangan, Menteri Pertanian kerja sangat keras Setiap kali saya cari. Dan Alhamdulillah, sekarang kita lihat hasilnya," ujar Prabowo.
Prabowo menambahkan Indonesia berhasil melewati masa sulit di bidang pangan di tengah banyak negara yang sedang mengalami krisis pangan seperti kekurangan beras, harga pangan meninggi, dan telur yang langka.
"Ternyata dalam waktu yang tidak lama, berhasil kita, mampu kita, dimana banyak negara kekurangan beras, dimana banyak negara harga pangan menjulang. Bahkan di negara yang terbesar dan terkaya di dunia, sekarang telur itu langka," tambah Prabowo.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Pemkab Bantaeng Terapkan Kebijakan 5 Hari Sekolah
Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin menerapkan kebijakan hari sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan hanya lima hari, yaitu mulai hari Senin sampai Jumat.
Selasa, 09 Sep 2025 19:32

Sulsel
Komitmen Atas Perjanjian Bersama, PT Huadi Bantaeng Siap Bayarkan Pesangon Buruh
PT. Huadi Nickel-Alloy Indonesia akhrinya mengeluarkan pernyataan resmi dalam menyikapi Perjanjian Bersama (PB) yang dinilai tidak komitmen oleh buruh.
Senin, 08 Sep 2025 15:20

Sulsel
Bantaeng Disiapkan Jadi Daerah Percontohan Ketahanan Pangan Nasional
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menerima kujungan Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Akmal Malik, di Desa Rappoa, Sabtu 6 September 2025.
Minggu, 07 Sep 2025 12:40

Sulsel
Resahan Masyarakat Bantaeng, Puluhan Ibu-ibu Hadapi Demonstrasi yang Tutup Jalan Nasional
Aksi demonstrasi sembari menutup jalan di depan Kantor Bupati Bantaeng oleh kelompok Serikat Buruh Industri Pertambangan dan Energi (SBIP) kini mulai ditentang oleh masyarakat pada Kamis, 4 September 2025.
Kamis, 04 Sep 2025 16:25

Sulsel
Bertemu Bupati, Kanim Makassar Siap Kawal Pembentukan Imigrasi Bantaeng
Rencana pendirian Kantor Imigrasi di Kabupaten Bantaeng memasuki pembahasan serius. Kepala Kantor Imigrasi Makassar, Abdi Widodo Subagio bertemu Bupati M Fathul Fauzy Nurdin di Rumah Jabatannya.
Kamis, 04 Sep 2025 14:56
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar