PLN Gelar Apel Pembukaan Bakti PDKB di Bantaeng: Fokus Zero Harm dan Zero Loss
Selasa, 20 Mei 2025 19:57

PLN menyelenggarakan Apel Pembukaan Bakti PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) Semester I 2025 di Lapangan Hitam Pantai Seruni, Kabupaten Bantaeng, pada 19 Mei 2025. Foto/Istimewa
BANTAENG - PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmen kuatnya untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan dan meningkatkan keselamatan kerja dengan menyelenggarakan Apel Pembukaan Bakti PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) Semester I Tahun 2025 di Lapangan Hitam, Pantai Seruni, Kabupaten Bantaeng, pada 19 Mei 2025.
Kegiatan yang bertemakan “Menuju Nihil Segment Kronis dan Sakit Berbasis pada Keselamatan Lingkungan untuk Mencapai Zero Harm dan Zero Loss” ini akan berlangsung selama lima hari, dari 19 hingga 24 Mei 2025. Program ini menjadi langkah strategis PLN dalam melakukan pemeliharaan jaringan listrik tanpa memadamkan pasokan, dengan tetap mengedepankan prinsip keselamatan kerja dan efisiensi operasional.
Sebanyak 100 personel dari sepuluh tim PDKB yang berasal dari delapan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) di wilayah kerja PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) diterjunkan untuk menyukseskan kegiatan ini.
Para personel dilengkapi dengan peralatan kerja dan APD (Alat Pelindung Diri) yang lengkap, siap melaksanakan pemeliharaan jaringan listrik tanpa pemadaman menggunakan metode SL (Sentuh Langsung) maupun metode berjarak di 356 titik yang tersebar di Kabupaten Bantaeng, Sinjai, dan Bulukumba.
General Manager PT PLN (Persero) UID Sulselrabar, Edyansyah, dalam kesempatan terpisah, menegaskan pentingnya menjaga keandalan sistem kelistrikan untuk kenyamanan pelanggan dan kontinuitas pasokan listrik.
“Melalui Bakti PDKB ini, PLN membuktikan bahwa pemeliharaan jaringan dapat dilakukan secara efisien tanpa padam. Ini adalah wujud nyata dari transformasi layanan kami yang mengutamakan keselamatan dan keandalan sistem kelistrikan,” ujarnya.
Edyansyah juga mencatat bahwa kegiatan ini berpotensi menghemat energi listrik sebesar 736.267 kWh, setara dengan Rp775 juta, serta menurunkan durasi gangguan (SAIDI) sebesar 239 menit per pelanggan dan frekuensi gangguan (SAIFI) sebesar 1,85 kali per pelanggan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, Abdul Wahab, juga menyampaikan apresiasi kepada PLN atas kontribusinya dalam pelayanan kelistrikan di Bantaeng. “Kami sangat mengapresiasi PLN, khususnya para petugas yang turun langsung ke lapangan. Upaya menjaga keandalan listrik sangat vital, terutama bagi pelayanan publik dan kegiatan ekonomi di Bantaeng,” ungkap Wahab.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, kegiatan ini juga diakhiri dengan penyerahan 30 paket sembako kepada warga kurang mampu di Bantaeng melalui program Jumat Berkah yang digagas oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN. Dengan Bakti PDKB ini, PLN terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pelayanan listrik dan memastikan keberlanjutan sistem kelistrikan yang andal dan aman bagi masyarakat.
Kegiatan yang bertemakan “Menuju Nihil Segment Kronis dan Sakit Berbasis pada Keselamatan Lingkungan untuk Mencapai Zero Harm dan Zero Loss” ini akan berlangsung selama lima hari, dari 19 hingga 24 Mei 2025. Program ini menjadi langkah strategis PLN dalam melakukan pemeliharaan jaringan listrik tanpa memadamkan pasokan, dengan tetap mengedepankan prinsip keselamatan kerja dan efisiensi operasional.
Sebanyak 100 personel dari sepuluh tim PDKB yang berasal dari delapan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) di wilayah kerja PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) diterjunkan untuk menyukseskan kegiatan ini.
Para personel dilengkapi dengan peralatan kerja dan APD (Alat Pelindung Diri) yang lengkap, siap melaksanakan pemeliharaan jaringan listrik tanpa pemadaman menggunakan metode SL (Sentuh Langsung) maupun metode berjarak di 356 titik yang tersebar di Kabupaten Bantaeng, Sinjai, dan Bulukumba.
General Manager PT PLN (Persero) UID Sulselrabar, Edyansyah, dalam kesempatan terpisah, menegaskan pentingnya menjaga keandalan sistem kelistrikan untuk kenyamanan pelanggan dan kontinuitas pasokan listrik.
“Melalui Bakti PDKB ini, PLN membuktikan bahwa pemeliharaan jaringan dapat dilakukan secara efisien tanpa padam. Ini adalah wujud nyata dari transformasi layanan kami yang mengutamakan keselamatan dan keandalan sistem kelistrikan,” ujarnya.
Edyansyah juga mencatat bahwa kegiatan ini berpotensi menghemat energi listrik sebesar 736.267 kWh, setara dengan Rp775 juta, serta menurunkan durasi gangguan (SAIDI) sebesar 239 menit per pelanggan dan frekuensi gangguan (SAIFI) sebesar 1,85 kali per pelanggan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, Abdul Wahab, juga menyampaikan apresiasi kepada PLN atas kontribusinya dalam pelayanan kelistrikan di Bantaeng. “Kami sangat mengapresiasi PLN, khususnya para petugas yang turun langsung ke lapangan. Upaya menjaga keandalan listrik sangat vital, terutama bagi pelayanan publik dan kegiatan ekonomi di Bantaeng,” ungkap Wahab.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, kegiatan ini juga diakhiri dengan penyerahan 30 paket sembako kepada warga kurang mampu di Bantaeng melalui program Jumat Berkah yang digagas oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN. Dengan Bakti PDKB ini, PLN terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pelayanan listrik dan memastikan keberlanjutan sistem kelistrikan yang andal dan aman bagi masyarakat.
(TRI)
Berita Terkait

News
Mitra Binaan PLN UID Sulselrabar Curi Perhatian di World Expo 2025 Jepang
Produk inovatif dari Sulawesi Selatan mendapat sorotan di ajang internasional World Expo 2025 yang digelar di Osaka, Jepang, pada 6–13 Oktober 2025.
Minggu, 12 Okt 2025 06:49

News
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Percepatan Transisi Energi Bersih
PT PLN (Persero) menegaskan dukungannya terhadap integrasi sistem kelistrikan hijau antarnegara di Asia Tenggara melalui pembangunan ASEAN Power Grid.
Minggu, 05 Okt 2025 14:38

Ekbis
PLN Dukung UMKM Perempuan Lewat Bantuan dan Pelatihan
Hidup Sri mulai berubah. Berkat program Woman Support Woman dari PT PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.
Jum'at, 03 Okt 2025 21:05

News
PLN Bawa Terang dan Teknologi ke Sekolah Terpencil di Mamasa
Program Lisdes ini sekaligus mendukung program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran, bagian dari upaya Pemerintah menerangi wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Kamis, 02 Okt 2025 18:53

News
PLN Journalist Awards 2025 Dibuka, Apresiasi untuk Jurnalis Penggerak Literasi Energi
PT PLN (Persero) kembali mengundang para jurnalis dari seluruh Indonesia untuk berpartisipasi dalam PLN Journalist Awards (PJA) 2025. Hadir dengan format baru.
Kamis, 02 Okt 2025 09:47
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

37 Jemaah Umrah Asal Sulawesi Disebut Terlantar di Jeddah, Jadwal Kepulangan Belum Pasti
2

Sempat Diwarnai Interupsi, Sekda Wakili Gubernur Jawab Pemandangan Umum Fraksi DPRD Sulsel
3

Legislator Zulhajar Siap Perjuangkan Aspirasi Warga Perumahan Dewi Karmila Sari
4

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
5

Angkasa Pura Indonesia Tanam 600 Pohon di Area Bandara Sultan Hasanuddin
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

37 Jemaah Umrah Asal Sulawesi Disebut Terlantar di Jeddah, Jadwal Kepulangan Belum Pasti
2

Sempat Diwarnai Interupsi, Sekda Wakili Gubernur Jawab Pemandangan Umum Fraksi DPRD Sulsel
3

Legislator Zulhajar Siap Perjuangkan Aspirasi Warga Perumahan Dewi Karmila Sari
4

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
5

Angkasa Pura Indonesia Tanam 600 Pohon di Area Bandara Sultan Hasanuddin