Kepemimpinan Gubernur Sudirman: 3 Juta Mangrove Ditanam di Pesisir Sulsel
Rabu, 30 Agu 2023 19:59

Di bawah kepemimpinan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, realisasi penanaman mangrove di Sulawesi Selatan mencapai 3 juta pohon. Foto/Dok Pemprov Sulsel
MAKASSAR - Penanaman mangrove merupakan salah satu bentuk program prioritas Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, yaitu pembangunan Sulawesi Selatan yang berkelanjutan. Di bawah kepemimpinan Gubernur Sudirman, realisasi penanaman mangrove di Sulawesi Selatan mencapai 3 juta pohon.
Adapun lokasi penanaman mangrove dilakukan di wilayah pesisir kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, diantaranya Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Wajo, Kabupaten Barru, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Takalar, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Utara, Kota Palopo, Kabupaten Bone, Kabupaten Jeneponto, dan Kabupaten Kepulauan Selayar.
Penanaman mangrove yang begitu masif ini memiliki tujuan untuk merehabilitasi hutan mangrove Sulsel yang sebelumnya mengalami penurunan jumlah dan mengembalikan fungsi ekosistem.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, Muhammad Ilyas, menuturkan penanaman mangrove dilakukan untuk meraih hasil berpotensi di wilayah yang mengalami kerusakan.
“Kita menanam di wilayah yang terjadi kerusakan kemudian jika masih memungkinkan dilakukan penanaman mangrove. Banyak sekali potensi yang bisa dihasilkan dari ini semua, namun butuh proses. Saya mengapresiasi hal yang dilakukan oleh Gubernur Andi Sudirman sebagai langkah yang sangat strategis dan berdampak bagi masyarakat,” tuturnya.
Ilyas juga mengatakan bahwa Sulawesi Selatan memiliki peluang besar untuk mengambil peran dalam perdagangan karbon di skala internasional.
“Semua pihak diuntungkan dengan adanya mangrove ini. Kita bisa merasakan lingkungan yang terjaga, sumber daya ikan berkelanjutan, bahkan ada potensi untuk Sulawesi Selatan masuk ke perdagangan karbon dunia dengan memanfaatkan fungsi lingkungan,” katanya.
Fakta bahwa masih ada beberapa masyarakat terlibat dalam tindakan penebangan yang melanggar hukum adalah suatu hal yang diakui.
Untuk menghadapi situasi ini, tindakan tambahan yang diambil mencakup pelaksanaan program edukasi yang lebih komprehensif kepada warga pesisir, sejalan dengan inisiatif penanaman mangrove guna mengedepankan kesadaran akan pentingnya melestarikan ekosistem tersebut.
Adapun lokasi penanaman mangrove dilakukan di wilayah pesisir kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, diantaranya Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Wajo, Kabupaten Barru, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Takalar, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Utara, Kota Palopo, Kabupaten Bone, Kabupaten Jeneponto, dan Kabupaten Kepulauan Selayar.
Penanaman mangrove yang begitu masif ini memiliki tujuan untuk merehabilitasi hutan mangrove Sulsel yang sebelumnya mengalami penurunan jumlah dan mengembalikan fungsi ekosistem.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, Muhammad Ilyas, menuturkan penanaman mangrove dilakukan untuk meraih hasil berpotensi di wilayah yang mengalami kerusakan.
“Kita menanam di wilayah yang terjadi kerusakan kemudian jika masih memungkinkan dilakukan penanaman mangrove. Banyak sekali potensi yang bisa dihasilkan dari ini semua, namun butuh proses. Saya mengapresiasi hal yang dilakukan oleh Gubernur Andi Sudirman sebagai langkah yang sangat strategis dan berdampak bagi masyarakat,” tuturnya.
Ilyas juga mengatakan bahwa Sulawesi Selatan memiliki peluang besar untuk mengambil peran dalam perdagangan karbon di skala internasional.
“Semua pihak diuntungkan dengan adanya mangrove ini. Kita bisa merasakan lingkungan yang terjaga, sumber daya ikan berkelanjutan, bahkan ada potensi untuk Sulawesi Selatan masuk ke perdagangan karbon dunia dengan memanfaatkan fungsi lingkungan,” katanya.
Fakta bahwa masih ada beberapa masyarakat terlibat dalam tindakan penebangan yang melanggar hukum adalah suatu hal yang diakui.
Untuk menghadapi situasi ini, tindakan tambahan yang diambil mencakup pelaksanaan program edukasi yang lebih komprehensif kepada warga pesisir, sejalan dengan inisiatif penanaman mangrove guna mengedepankan kesadaran akan pentingnya melestarikan ekosistem tersebut.
(TRI)
Berita Terkait

News
Mampu Jaga Stabilitas Harga, Gerakan Pangan Murah Sulsel Jadi Rujukan Nasional
Inisiatif Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dalam menjaga stabilitas harga dan keterjangkauan pangan kembali mendapat apresiasi.
Minggu, 30 Mar 2025 09:18

News
1.000 Orang Ikut Mudik Gratis PLN UID Sulselrabar, Terbagi 5 Rute Jalur Darat & Laut
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melepas langsung sekitar 300 peserta mudik gratis PLN UID Sulselrabar di Kantor PLN UP3 Makassar Selatan, Kamis (27/3/2025).
Kamis, 27 Mar 2025 16:40

News
Gubernur Sulsel: Tidak Ada Open House, Silakan Silaturahmi dengan Keluarga Masing-masing
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan bahwa dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri mendatang tidak akan mengadakan acara open house di rumah jabatan Gubernur Sulsel.
Rabu, 26 Mar 2025 11:57

Sulsel
Program 1 Sekolah 1 Programmer Andalan Dorong Sulsel jadi Pusat Inovasi Digital
Pemprov Sulsel resmi meluncurkan Collaborative Digital Class melalui program "1 Sekolah 1 Programmer Andalan dan Pelatihan Talenta Digital" dalam sebuah acara Kick-Off yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
Sabtu, 22 Mar 2025 21:38

News
Gubernur Sulsel Launching Gerakan Sulsel ZIS, Dorong Tata Kelola Transparan
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman secara resmi melaunching Gerakan Sulsel ZIS (Zakat, Infaq, dan Sedekah) di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (21/3/2025).
Jum'at, 21 Mar 2025 16:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler