Pelindo Regional 4 Inisiasi Program Koperasi Nelayan di Sekitar MNP
Minggu, 08 Okt 2023 10:35

Pelindo Regional 4 menginisiasi program koperasi nelayan yang tinggal di sekitar MNP untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Foto/Dok Pelindo
MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 berkomitmen untuk mendukung masyarakat lokal dan meningkatkan mata pencaharian nelayan melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan yakni “Koperasi yang Inovatif”.
Regional Head 4 Pelindo, Enriany Muis, mengatakan inisiatif ini akan memberikan manfaat kepada nelayan yang tinggal di sekitar wilayah Makassar New Port (MNP) atau yang sekarang disebut dengan TPK New Makassar Terminal 2, tepatnya di Kelurahan Cambaya, Kaluku Bodoa, Buloa, dan Kelurahan Tallo. Di mana setiap kelurahan akan dibantu untuk membentuk koperasi mandiri dan diberikan modal usaha awal untuk mempermudah pemberdayaaan komunitas nelayan lokal.
“Program ini adalah langkah penting dalam mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh nelayan dan sejalan dengan misi Pelindo untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan utamanya di empat wilayah tersebut,” kata Enriany.
Adapun lima poin utama dari Program “Koperasi yang Inovatif” ini yaitu pertama adalah pembentukan koperasi. Di mana di setiap empat kelurahan tersebut akan didirikan sebuah koperasi yang bersifat mandiri.
“Koperasi-koperasi ini nantinya berperan sebagai pusat komunitas penting untuk memfasilitasi pengembangan ekonomi dan menyediakan berbagai layanan penting kepada nelayan,” jelas Regional Head 4 Pelindo.
Kedua lanjut dia adalah dukungan keuangan. Pelindo akan memberikan dukungan keuangan yang signifikan untuk memulai koperasi tersebut. Injeksi modal ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan operasional koperasi dan akibatnya, prospek ekonomi nelayan.
Ketiga adalah penawaran produk dan layanan. Yaitu koperasi tersebut nantinya akan memenuhi kebutuhan khusus komunitas mereka masing-masing. Misalnya Koperasi Kaluku Bodoa, akan menyediakan peralatan nelayan dan bahan makanan pokok atau sembako. Koperasi Buloa, akan menyediakan pasokan bahan makanan pokok dan tabung gas untuk memasak. Koperasi Tallo, akan menawarkan bahan bakar untuk perahu nelayan.
“Dan Koperasi Cambaya, akan memberikan nelayan peralatan tangkap ikan yang diperlukan,” ucap Enriany.
Sementara itu poin keempat adalah, meningkatkan ekonomi lokal. “Dengan memfasilitasi akses ke sumber daya dan layanan penting, program ini bertujuan untuk meningkatkan status sosial ekonomi nelayan di wilayah ini. Tujuannya adalah menciptakan industri perikanan lokal yang berkelanjutan dan makmur,” bebernya.
Kelima, kolaborasi komunitas. Di mana Pelindo Regional 4 akan mendorong partisipasi aktif dan kolaborasi komunitas dalam koperasi-koperasi tersebut, serta menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab kolektif terhadap kesuksesan program ini.
Enriany menuturkan bahwa Program “Koperasi yang Inovatif” ini mencerminkan dedikasi Pelindo Regional 4 terhadap tanggung jawab sosial perusahaan dan komitmennya untuk meningkatkan masyarakat yang dilayani.
“Ini adalah demonstrasi nyata dari keyakinan perusahaan dalam kekuatan kemitraan lokal untuk mendorong perubahan positif,” pungkasnya.
Regional Head 4 Pelindo, Enriany Muis, mengatakan inisiatif ini akan memberikan manfaat kepada nelayan yang tinggal di sekitar wilayah Makassar New Port (MNP) atau yang sekarang disebut dengan TPK New Makassar Terminal 2, tepatnya di Kelurahan Cambaya, Kaluku Bodoa, Buloa, dan Kelurahan Tallo. Di mana setiap kelurahan akan dibantu untuk membentuk koperasi mandiri dan diberikan modal usaha awal untuk mempermudah pemberdayaaan komunitas nelayan lokal.
“Program ini adalah langkah penting dalam mengatasi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh nelayan dan sejalan dengan misi Pelindo untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan utamanya di empat wilayah tersebut,” kata Enriany.
Adapun lima poin utama dari Program “Koperasi yang Inovatif” ini yaitu pertama adalah pembentukan koperasi. Di mana di setiap empat kelurahan tersebut akan didirikan sebuah koperasi yang bersifat mandiri.
“Koperasi-koperasi ini nantinya berperan sebagai pusat komunitas penting untuk memfasilitasi pengembangan ekonomi dan menyediakan berbagai layanan penting kepada nelayan,” jelas Regional Head 4 Pelindo.
Kedua lanjut dia adalah dukungan keuangan. Pelindo akan memberikan dukungan keuangan yang signifikan untuk memulai koperasi tersebut. Injeksi modal ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan operasional koperasi dan akibatnya, prospek ekonomi nelayan.
Ketiga adalah penawaran produk dan layanan. Yaitu koperasi tersebut nantinya akan memenuhi kebutuhan khusus komunitas mereka masing-masing. Misalnya Koperasi Kaluku Bodoa, akan menyediakan peralatan nelayan dan bahan makanan pokok atau sembako. Koperasi Buloa, akan menyediakan pasokan bahan makanan pokok dan tabung gas untuk memasak. Koperasi Tallo, akan menawarkan bahan bakar untuk perahu nelayan.
“Dan Koperasi Cambaya, akan memberikan nelayan peralatan tangkap ikan yang diperlukan,” ucap Enriany.
Sementara itu poin keempat adalah, meningkatkan ekonomi lokal. “Dengan memfasilitasi akses ke sumber daya dan layanan penting, program ini bertujuan untuk meningkatkan status sosial ekonomi nelayan di wilayah ini. Tujuannya adalah menciptakan industri perikanan lokal yang berkelanjutan dan makmur,” bebernya.
Kelima, kolaborasi komunitas. Di mana Pelindo Regional 4 akan mendorong partisipasi aktif dan kolaborasi komunitas dalam koperasi-koperasi tersebut, serta menciptakan rasa memiliki dan tanggung jawab kolektif terhadap kesuksesan program ini.
Enriany menuturkan bahwa Program “Koperasi yang Inovatif” ini mencerminkan dedikasi Pelindo Regional 4 terhadap tanggung jawab sosial perusahaan dan komitmennya untuk meningkatkan masyarakat yang dilayani.
“Ini adalah demonstrasi nyata dari keyakinan perusahaan dalam kekuatan kemitraan lokal untuk mendorong perubahan positif,” pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait

News
Lebaran 1446 H: Pelindo Regional 4 Prediksi Arus Kapal Naik 5% & Arus Penumpang Tumbuh 3%
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 memprediksi ada peningkatan arus penumpang sebesar 3% dan arus kapal sebesar 5% pada musim mudik Lebaran tahun ini.
Senin, 10 Mar 2025 20:45

Ekbis
Pelindo Multi Terminal Pastikan Layanan Logistik Optimal Selama Ramadan
Pelindo Multi Terminal menegaskan komitmennya untuk menjaga kelancaran operasional dan pelayanan selama bulan suci Ramadan 1446 H/2025.
Rabu, 05 Mar 2025 17:29

News
Duta Besar Kanada Kunjungi MNP, Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Pelindo
Dalam kunjungan yang berlangsung di Kantor MNP, Duta Besar Kanada untuk Indonesia H.E. Jess Dutton bersama rombongan disambut oleh Manajemen Pelindo Regional 4.
Jum'at, 28 Feb 2025 11:41

News
Pelindo Regional 4 Sabet Penghargaan Layanan Hukum Terbaik
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 kembali meraih prestasi gemilang dengan penghargaan 'Best Law Service' dalam ajang Pelindo Legal Forum 2025.
Kamis, 27 Feb 2025 19:35

News
Pelindo Catat Pertumbuhan Arus Kapal 56,7% di Tanjung Redeb pada 2024
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Tanjung Redeb mencatatkan kinerja positif dengan pertumbuhan signifikan pada lini usaha arus kapal.
Rabu, 26 Feb 2025 14:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Salat Subuh Berjamaah, Walkot Munafri Tekankan Pentingnya Keharmonisan Masyarakat
2

Lurah Parepare Diajak Raih Peacemaker Justice Award 2025
3

Walkot Munafri dan Wawali Aliyah Dukung Brand Lokal dan Permudah Investasi
4

Pererat Silaturahmi, IKASFI Sulsel Bagi Takjil Ramadan Berkah
5

Di Markas PBB, CEO XL Axiata Dorong Percepatan Inklusi Digital Berbasis Gender
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Salat Subuh Berjamaah, Walkot Munafri Tekankan Pentingnya Keharmonisan Masyarakat
2

Lurah Parepare Diajak Raih Peacemaker Justice Award 2025
3

Walkot Munafri dan Wawali Aliyah Dukung Brand Lokal dan Permudah Investasi
4

Pererat Silaturahmi, IKASFI Sulsel Bagi Takjil Ramadan Berkah
5

Di Markas PBB, CEO XL Axiata Dorong Percepatan Inklusi Digital Berbasis Gender