Pj Wali Kota Parepare dan Pj Bupati Enrekang Dilantik Besok
Gusti Ridani
Senin, 30 Okt 2023 20:10
Kabiro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemprov Sulsel, Idham Kadir, menyampaikan rencana pelantikan Pj Wali Kota Parepare dan Pj Bupati Enrekang besok. Foto/Gusti Ridani
MAKASSAR - Pj Wali Kota Parepare dan Pj Bupati Enrekang akan dilantik pada Selasa (31/10/2023) besok. Hal itu diketahui usai dilakunya gladi resik pelantikan Kepala Daerah di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (30/10/23).
Diketahui, Kepala Pusat Strategi Kebijakan Politik Hukum dan Pemerintahan Dalam Negeri Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) kemendagri, Akbar Ali akan dilantik menjadi Pj Walikota Parepare. Untuk Pj Bupati Enrekang akan diisi oleh Sekda Kabupaten Enrekang, H. Baba.
Kabiro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemprov Sulsel, Idham Kadir menyampaikan bahwa pelantikan dua Pj Kepala Daerah itu akan berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.
Kata dia, segala persiapannya sudah selesai dan rencananya akan dilantik langsung oleh Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin.
Idham menyampaikan, sebelumnya sudah terdapat lima daerah yang telah di nahkodai oleh Penjabat, yaitu Kabupaten Takalar, Kota Palopo, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Sinjai, dan Kabupaten Bone.
Ia melanjutkan, setelah pelantikan dua Pj Kepala daerah itu, sudah terdapat daerah yang di duduki oleh Penjabat. Untuk beberapa daerah yang akan segera dijabat plt pada bulan Desember mendatang, akata dia, masih menunggu penyampaian dari Kemendagri untuk pengusulannya.
"Masih menunggu dari kemendagri, surat permintaan dari mendagri, kami menunggu dari mendagri," ujarnya usai kegiatan gladi resik pelantikan Pj Kepala Daerah di ruang Pola Kantor Gubernur SulselSulsel, Senin (30/10/23).
Ia menegaskan, untuk pengusulannya calon Pj Kepala Daerah akan diambil dari pejabat tinggi pratama (eselon II). "Nama-nama juga akan di usulkan masing-masing DPRD, kabupaten dan Kota," pungkasnya.
Sementara itu, Akbar Ali yang akan dilantik sebagai Pj Walikota Parepare mengatakan, akan lebih menguatkan peran infrastruktur yang ada di Parepare.
"Ada Forkopimda, ada Tim Kewaspadaan Dini. Itu kita gerakkan semua. Sehingga kita semua bisa menjaga netralitas dan stabilitas politik yang ada di Parepare," tukasnya.
Akbar Ali pun menyebut bahwa dirinya belum memiliki rencana spesifik. Dirinya akan konsolidasikan terlebih dahulu dengan OPD di Parepare. Terkait program apa saja yang perlu dikuatkan untuk membangun Parepare.
Adapun H. Baba yang akan dilantik menjadi Pj Bupati Enrekang mengungkapkan bahwa dirinya akan membangun konsep keberlanjutan di Enrekang. Ada 9 Program prioritas yang akan dilanjutkan.
Pertama, terkait tata kelola pemerintahan yang efisien dan efektif. Menurutnya, tata kelola pemerintahan ini berhubungan dengan reformasi birokrasi dan SAKIP. Kedua, penyehatan fiskal dan PAD.
"PAD Enrekang masih sangat kecil belum sampai 10 perse dibanding dana tranafer. Kita akan ambil langkah strategis," kata H. Baba.
Lanjutnya, percepatan penurunan stunting, kata dia, Enrekang saat ini masih tinggi diangka 19,4 persen. "Adapun target Presiden itu harus 14 persen di 2024. Masih ada 4,6 persen pekerjaan rumah kita. Dengan kolaborasi kita bisa wujudkan," jelasnya.
Selebihnya, pengendalian inflasi, ketahanan pangan, tak kalah penting menyukseskan pemilu dan pilkada 2024, dan percepatan digitalisasi daerah.
"Program nasional ini akan kita kembangkan. Di pemerintah itu sudah jalan. Kalau pajak dan retribusi, banyak manual di Bawah. Pasar masih tradisional, jadi transaksi manual juga. Kita akan coba dan bangun sistem aplikasi yang meningkatkan pendapatan. Kalau itu terjadi bisa mengurangi kebocoran," ungkapnya.
Diketahui, Kepala Pusat Strategi Kebijakan Politik Hukum dan Pemerintahan Dalam Negeri Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) kemendagri, Akbar Ali akan dilantik menjadi Pj Walikota Parepare. Untuk Pj Bupati Enrekang akan diisi oleh Sekda Kabupaten Enrekang, H. Baba.
Kabiro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemprov Sulsel, Idham Kadir menyampaikan bahwa pelantikan dua Pj Kepala Daerah itu akan berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.
Kata dia, segala persiapannya sudah selesai dan rencananya akan dilantik langsung oleh Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin.
Idham menyampaikan, sebelumnya sudah terdapat lima daerah yang telah di nahkodai oleh Penjabat, yaitu Kabupaten Takalar, Kota Palopo, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Sinjai, dan Kabupaten Bone.
Ia melanjutkan, setelah pelantikan dua Pj Kepala daerah itu, sudah terdapat daerah yang di duduki oleh Penjabat. Untuk beberapa daerah yang akan segera dijabat plt pada bulan Desember mendatang, akata dia, masih menunggu penyampaian dari Kemendagri untuk pengusulannya.
"Masih menunggu dari kemendagri, surat permintaan dari mendagri, kami menunggu dari mendagri," ujarnya usai kegiatan gladi resik pelantikan Pj Kepala Daerah di ruang Pola Kantor Gubernur SulselSulsel, Senin (30/10/23).
Ia menegaskan, untuk pengusulannya calon Pj Kepala Daerah akan diambil dari pejabat tinggi pratama (eselon II). "Nama-nama juga akan di usulkan masing-masing DPRD, kabupaten dan Kota," pungkasnya.
Sementara itu, Akbar Ali yang akan dilantik sebagai Pj Walikota Parepare mengatakan, akan lebih menguatkan peran infrastruktur yang ada di Parepare.
"Ada Forkopimda, ada Tim Kewaspadaan Dini. Itu kita gerakkan semua. Sehingga kita semua bisa menjaga netralitas dan stabilitas politik yang ada di Parepare," tukasnya.
Akbar Ali pun menyebut bahwa dirinya belum memiliki rencana spesifik. Dirinya akan konsolidasikan terlebih dahulu dengan OPD di Parepare. Terkait program apa saja yang perlu dikuatkan untuk membangun Parepare.
Adapun H. Baba yang akan dilantik menjadi Pj Bupati Enrekang mengungkapkan bahwa dirinya akan membangun konsep keberlanjutan di Enrekang. Ada 9 Program prioritas yang akan dilanjutkan.
Pertama, terkait tata kelola pemerintahan yang efisien dan efektif. Menurutnya, tata kelola pemerintahan ini berhubungan dengan reformasi birokrasi dan SAKIP. Kedua, penyehatan fiskal dan PAD.
"PAD Enrekang masih sangat kecil belum sampai 10 perse dibanding dana tranafer. Kita akan ambil langkah strategis," kata H. Baba.
Lanjutnya, percepatan penurunan stunting, kata dia, Enrekang saat ini masih tinggi diangka 19,4 persen. "Adapun target Presiden itu harus 14 persen di 2024. Masih ada 4,6 persen pekerjaan rumah kita. Dengan kolaborasi kita bisa wujudkan," jelasnya.
Selebihnya, pengendalian inflasi, ketahanan pangan, tak kalah penting menyukseskan pemilu dan pilkada 2024, dan percepatan digitalisasi daerah.
"Program nasional ini akan kita kembangkan. Di pemerintah itu sudah jalan. Kalau pajak dan retribusi, banyak manual di Bawah. Pasar masih tradisional, jadi transaksi manual juga. Kita akan coba dan bangun sistem aplikasi yang meningkatkan pendapatan. Kalau itu terjadi bisa mengurangi kebocoran," ungkapnya.
(TRI)
Berita Terkait
News
Evaluasi, Kinerja Prof Zudan di Provinsi Sulsel Dinilai Baik
Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh mengikuti evaluasi kinerja (Evkin) per triwulan sebagai penjabat gubernur di Sulsel, Kamis, (21/11/2024), di gedung Irjen Kemendagri di Jakarta. Dalam evaluasi tersebut kinerjanya dinilai baik.
Jum'at, 22 Nov 2024 09:49
News
ASN Pemprov Sulsel Ikrar Bersama dan Tanda Tangani Pakta Integritas Netralitas
mendatang, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh meminta kepada seluruh ASN dan non ASN lingkup Pemprov Sulsel untuk melakukan ikrar bersama an melakukan tanda tangan pakta integritas netralitas ASN.
Selasa, 19 Nov 2024 12:30
News
Pastikan Stok Pangan dan Harga di Provinsi Sulsel Stabil
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berupaya terus memastikan pasokan pangan dan harga stabil di tengah masyarakat, hingga hingga akhir tahun nantinya
Selasa, 19 Nov 2024 10:39
News
Prof Zudan Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Kabupaten Gowa
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh bersama Wakil Menteri (Wamen) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla, menghadiri Puncak Peringatan Hari Jadi Gowa ke-704 Tahun 2024
Senin, 18 Nov 2024 11:30
News
Dilepas Pj Gubernur, Pelajar Sulsel Antusias Ikuti High School Marathon
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh melepas peserta High School Marathon 10K, di depan Rujab Gubernur Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Minggu, (17/11/2024).
Minggu, 17 Nov 2024 16:04
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024