Manajemen Semen Tonasa Awali 2024 dengan Gelar Tasyakuran

Jum'at, 05 Jan 2024 18:45
Manajemen Semen Tonasa Awali 2024 dengan Gelar Tasyakuran
PT Semen Tonasa menggelar Tasyakuran Kinerja Perusahaan Tahun 2023 di Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Jumat (5/1/ 2024). Foto/Dok Semen Tonasa
Comment
Share
PANGKEP - Mengawali 2024, PT Semen Tonasa menggelar Tasyakuran Kinerja Perusahaan Tahun 2023. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan sederhana di Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Jumat (5/1/ 2024).

Kegiatan yang mengambil tema Syukur Nikmat Membawa Berkah ini menghadirkan penceramah kondang Ustad H Muhammad Rusli. Hadir dalam kegiatan ini Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin; Direktur Keuangan, Anis; Direktur Operasi, Mochamad Alfin Zaini, karyawan-karyawati Semen Tonasa dari Band 1 hingga Band 5, para pegawai perusahaan afiliasi, serta ratusan santri dari Panti Asuhan.

Dalam tausiyahnya, Ustad H Muhammad Rusli mengajak untuk selalu mengingat Allah dalam berbagai kesempatan serta memperbanyak syukur di berbagai keadaan.

"Kunci untuk mendapatkan keberkahan, kemudahan dan kelancaran dalam setiap usaha yang kita lakukan ialah dengan syukur dan sedekah. Syukur akan menambah nikmat, dan sedekah akan menjadi penolak bala," ujarnya.

Terpisah dalam sambutannya, Direktur Utama PT Semen Tonasa, Asruddin, mengatakan kinerja perusahaan pada 2023 mengalami pertumbuhan dibandingkan realiasi tahun lalu. Oleh karenanya, ia mengapresiasi kinerja seluruh insan perusahaan dan sekaligus mengajak agar mensyukuri nikmat yang besar ini.

"Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur kita kepada Sang Pencipta atas capaian di tahun 2023, seraya berdoa agar tahun 2024 diberi kemudahan dan kekuatan untuk melaluinya dengan baik. Selain itu, kita harus sama-sama saling memotivasi, agar target di tahun 2024 ini bisa tercapai, sebagaimana halnya di tahun 2023," pungkasnya.

Selain tausiyah, dalam kegiatan Tasyakuran Kinerja Perusahaan Tahun 2023 ini juga dilakukan pemotongan tumpeng dan dirangkaikan dengan pemberian santunan senilai Rp43.500.000 kepada 150 santri dari tiga Panti Asuhan di kabupaten Pangkep, yakni Panti Asuhan Mattoanging, Panti Asuhan Al Jabbar, dan Panti Asuhan Fi-Sabilillah.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru