HUT ke-59, Telkom Komitmen Perkuat Transformasi Digital untuk Membangun Negeri

Rabu, 05 Jun 2024 19:17
HUT ke-59, Telkom Komitmen Perkuat Transformasi Digital untuk Membangun Negeri
Direktur Utama PT Telkom Ririek Ardiansyah pada acara Corporate Customer Gathering Telkom di Hotel Four Points By Sheraton Makassar, Rabu (5/6/2024). Foto/Tri Yari Kurniawan
Comment
Share
MAKASSAR - PT Telkom Indonesia Tbk bakal genap berusia 59 tahun pada 6 Juli 2024. Di usia yang matang itu, Telkom berkomitmen melakukan transformasi digital di tanah air.

Demikian disampaikan oleh Direktur Utama PT Telkom Ririek Ardiansyah di sela acara Corporate Customer Gathering Telkom di Hotel Four Points By Sheraton Makassar, Rabu (5/6/2024).

Dalam acara ini, turut hadir yakni Komisaris Utama Telkom Bambang PS Brodjonegoro, Direktur Enterprise dan Business Service Telkom FM Venusiana R, Kepala Dinas Kominfo SP Sulsel A Winarno Eka Putra dan perwakilan dari sejumlah perusahaan lingkup Sulsel.

Ririek menjelaskan kunjungan ke Sulsel diisi dengan sejumlah kegiatan. Di antaranya mengunjungi UMKM di Kabupaten Gowa dan Corporate Customer Gathering di Makassar. Pada acara pertama, pihaknya melihat langsung aktivitas UMKM, dan upaya Telkom mendorongnya maju.

"(Corporate Customer Gathering) ini kami datang bukan untuk jualan, tapi untuk melihat apa kebutuhan dan mendengar keluhan mereka. Ya sekaligus menjadi rangkaian acara menjelang HUT ke-59 Telkom dan ini bukan hanya di Makassar," kata Ririek.

Menurut dia, akselerasi transformasi digital pada akhirnya bukan hanya untuk keuntungan perusahaan, tapi Indonesia. Lewat percepatan digitalisasi, negara akan maju dan berkembang. Telkom konsisten dan komitmen melakukan transformasi digital karena potensi pengembangannya masih sangat besar.

Di samping terus menggenjot infrastruktur telekomunikasi, khususnya di Indonesia Timur, Ririek menyebut sejumlah program dan strategi mengenai transformasi digital terus berjalan. Di antaranya yakni memperkuat industri B2B yang kini menjadi fokus Telkom dan terus berupaya menghadirkan solusi digital.

"Kami akan terus meningkatan B2B agar lebih besar lagi karena peluangnya memang besar. Contohnya di KTI, ya peluangnha sangat besar dan Telkom ini belum sampai 15 persen (menggarap)," ungkapnya.

Komisaris Utama Telkom Bambang PS Brodjonegoro dalam sambutannya mengatakan, kontribusi pengembangan Indonesia Timur sangat tinggi. Musababnya, Pulau Sulawesi, Maluku dan Papua merupakan pulau dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi.

Khusus Sulawesi dan Maluku, laju pertumbuhan ekonominya didukung sektor pertambangan. Nah, banyaknya perusahaan tambang di wilayah tersebut merupakan potensi untuk membangun kemitraan, sebagaimana fokus Telkom kini pada industri B2B.

"Semoga Telkom Group bisa memenuhi segala kebutuhan dari besarnya potensi pertumbuhan wilayah ini, baik pemerintahan maupun swasta. Telkom Group diharapkan bisa memberikan solusi atas segala usaha maupun aktivitas," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo SP Sulsel A Winarno Eka Putra mengapresiasi kontribusi dan dukungan Telkom dalam mengakselerasi pembanguna dan perekonomi Indonesia, khususnya Sulsel. Telkom memiliki andil besar dalam mendukung transformasi digital dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Kami akan terus mendukung upaya Telkom dalam meningkatkan layanan telekomunikasi, khususnya di daerah 3T. Kami juga mendukung Telkom hadir sebagai solusi digital yang inovatif," tuturnya.

Winarno mengajak semua pihak untuk meningkatkan kerja sama dan kolaborasi bersama Telkom untuk mewujudkan ekosistem digital. Toh, muaranya yakni peningkatan perekonomian dan sosial masyarakat.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru