11 Jemaah Haji Embarkasi Makassar Meninggal di Tanah Suci
Kamis, 20 Jun 2024 13:16

Bus-Bus yang membawa jemaah haji Indonesia dari Mina ke hotel jemaah di Makkah. Saat ini jemaah haji Indonesia mulai tawaf Ifadhah usai menjalani rangkaian puncak haji. Foto: Kemenag. Foto: Kemenag
MAKASSAR - Sebanyak 11 orang jemaah haji asal Embarkasi Makassar meninggal di Tanah Suci hingga proses penyelenggaraan puncak haji di Arafah, Mina dan Musdalifa tahun ini. 10 orang diantaranya dari Sulsel dan satu dari Gorontalo.
Untuk seluruh wilayah di Indonesia, Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 13.17 WIB, jemaah haji Indonesia yang wafat berjumlah 165 orang.
Kepala Bidang (Kabid) Pelaksanaan Haji dan Umrah Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengatakan, ke 11 orang jemaah haji asal Embarkasi Makassar ini meninggal didominasi lansia dengan rincian delapan orang laki-laki da tiga orang perempuan.
"Dari data yang diterima sebanyak 11 orang jemaah haji asal embarkasi Makassar meninggal di tanah suci," kata Ikbal di Makassar, Rabu, (19/06/2024).
Dari data kata dia, ada tujuh orang jemaah yang batal berangkat dari Embarkasi Makassar karena sakit dan hamil. Untuk jemaah haji kloter pertama yang berangkat akan kembali tiba di tanah air pada 23 Juni 2024. "Mereka masuk asrama haji tanggal 23 Juni pukul 14.00 Wita menggunakan pesawat Garuda," katanya lagi.
Saat ini Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, sudah mempersiapkan diri menerima kepulangan para jemaah haji setelah menjalani seluruh rangkaian haji tahun ini.
Berikut Daftar jemaah haji yang wafat asal embarkasi Makassar.
1. Nurasia Ladalle (P), umur 51 asal Kabupaten Soppeng, Sulsel. Wafat di Mekkah.
2. Lissa Yoskar Karel (L), umur 86 asal Kabupaten Barru, Sulsel. Wafat di Mekkah.
3. Miraji Baba Abu (L), umur 68 asal Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara. Wafat di Madinah.
4. Gustiari Pawae (L), umur 52 asal Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Wafat di Mekkah.
5. Jaleha Hanafi (P), umur 71 asal Kabupaten Gorontalo, Gorontalo. Wafat di Asrama Haji Antara Gorontalo.
6. Kaco P Mahafani (L), umur 86 asal Polewali Mandar (Polman), Sulbar. Wafat di Mekkah.
7. Suradmi Sjafruddin Murtala (P), umur 42 asal Kabupaten Gowa, Sulsel. Wafat di Mekkah.
8. Amiruddin Muhammattang Kallabe (L), umur 60 asal Luwu Utara, Sulsel. Wafat di Mekkah.
9. Abdullah Amin (L), umur 69, asal Kabupaten Muna, Sultra. Wafat di Mekkah.
10. Abubakar Said Hegemur (L), umur 78 asal Kabupaten Fak-fak, Papua Barat. Wafat di Mekkah.
11. Anwar Solong (L) umur 61, asal Kabupaten Kolaka, Sultra. Wafat di Mekkah
Untuk seluruh wilayah di Indonesia, Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 13.17 WIB, jemaah haji Indonesia yang wafat berjumlah 165 orang.
Kepala Bidang (Kabid) Pelaksanaan Haji dan Umrah Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengatakan, ke 11 orang jemaah haji asal Embarkasi Makassar ini meninggal didominasi lansia dengan rincian delapan orang laki-laki da tiga orang perempuan.
"Dari data yang diterima sebanyak 11 orang jemaah haji asal embarkasi Makassar meninggal di tanah suci," kata Ikbal di Makassar, Rabu, (19/06/2024).
Dari data kata dia, ada tujuh orang jemaah yang batal berangkat dari Embarkasi Makassar karena sakit dan hamil. Untuk jemaah haji kloter pertama yang berangkat akan kembali tiba di tanah air pada 23 Juni 2024. "Mereka masuk asrama haji tanggal 23 Juni pukul 14.00 Wita menggunakan pesawat Garuda," katanya lagi.
Saat ini Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, sudah mempersiapkan diri menerima kepulangan para jemaah haji setelah menjalani seluruh rangkaian haji tahun ini.
Berikut Daftar jemaah haji yang wafat asal embarkasi Makassar.
1. Nurasia Ladalle (P), umur 51 asal Kabupaten Soppeng, Sulsel. Wafat di Mekkah.
2. Lissa Yoskar Karel (L), umur 86 asal Kabupaten Barru, Sulsel. Wafat di Mekkah.
3. Miraji Baba Abu (L), umur 68 asal Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara. Wafat di Madinah.
4. Gustiari Pawae (L), umur 52 asal Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Wafat di Mekkah.
5. Jaleha Hanafi (P), umur 71 asal Kabupaten Gorontalo, Gorontalo. Wafat di Asrama Haji Antara Gorontalo.
6. Kaco P Mahafani (L), umur 86 asal Polewali Mandar (Polman), Sulbar. Wafat di Mekkah.
7. Suradmi Sjafruddin Murtala (P), umur 42 asal Kabupaten Gowa, Sulsel. Wafat di Mekkah.
8. Amiruddin Muhammattang Kallabe (L), umur 60 asal Luwu Utara, Sulsel. Wafat di Mekkah.
9. Abdullah Amin (L), umur 69, asal Kabupaten Muna, Sultra. Wafat di Mekkah.
10. Abubakar Said Hegemur (L), umur 78 asal Kabupaten Fak-fak, Papua Barat. Wafat di Mekkah.
11. Anwar Solong (L) umur 61, asal Kabupaten Kolaka, Sultra. Wafat di Mekkah
(GUS)
Berita Terkait

News
Menteri Agama Lobi Arab Saudi Tambah Kuota Pengawas Haji
Pemerintah Indonesia melalui Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar telah melobi pemerintah Arab Saudi agar dapat menambahkan kuota pengawas haji untuk jemaah haji Indonesia.
Rabu, 05 Mar 2025 05:41

News
Calon Jemaah Haji Reguler Indonesia Harus Miliki JKN Aktif
Pemerintah memastikan seluruh calon jemaah haji reguler harus terlindungi oleh Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mulai dari persiapan, keberangkatan ke tanah suci hingga kembali ke tanah air.
Kamis, 13 Feb 2025 10:06

Sulsel
Masa Tunggu Haji Reguler Kabupaten Bantaeng 48 Tahun
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bantaeng mencatat ada 8.445 orang dalam waiting list alias daftar tunggu jamaah haji reguler.
Rabu, 22 Jan 2025 17:18

News
Kuota Haji dan Petugas Haji Tahun 2025 Alami Penurunan
Kuota jemaah haji Indonesia tahun 1446 H/2025 mengalami penurunan yakni hanya mencapai 221 ribu jemaah. Berbeda dari tahun 2024 yang angkanya mencapai 241 ribu jemaah.
Senin, 30 Des 2024 18:55

News
Lelang Pesawat Jemaah Haji 2025 Dibuka, Kemenag: Transparan dan Akuntabel
Kementerian Agama mulai melakukan proses seleksi penyediaan transportasi udara bagi jemaah haji 1446 H/2025 M. Tahap pendaftaran dibuka sejak, Kamis (12/12/2024) di kantor Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU).
Jum'at, 13 Des 2024 10:19
Berita Terbaru