Operasi Jagratara, Imigrasi Makassar Lakukan Pengawasan WNA di Jeneponto-Bantaeng
Kamis, 10 Okt 2024 11:47

Petugas Imigrasi Kelas I TPI Khusus Makassar memeriksa dokumen WNA dalam pelaksanaan Operasi Jagratara di Kabupaten Jeneponto dan Bantaeng, 7-9 Oktober 2024. Foto: Istimewa
JENEPONTO - Operasi Jagratara yang merupakan operasi pengawasan orang asing (WNA), kembali dilaksanakan secara serentak petugas Imigrasi bidang penegakan hukum keimigrasian se-indonesia.
Operasi Jagratara tahap III ini dimulai Senin 7 Oktober sampai Rabu 9 Oktober 2024.
Dalam operasi Jagratara ini Seksi Intelijen Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar sebagai pelaksana kegiatan menetapkan Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Bantaeng sebagai lokus pelaksanaan.
Operasi ini meliputi pemeriksaan dokumen perjalanan yakni paspor dan izin tinggal keimigrasian WNA, memastikan penggunaan izin tinggal sesuai dengan peruntukannya.
"Operasi ini merupakan upaya menjaga stabilitas keamanan juga memberi pemahaman terhadap penjamin agar tidak terjadi pelanggaran Izin Tinggal yang tidak sesuai," kata Kepala Seksi Intelejen dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar Dectry Laksana.
Salah satu target perusahaan dalam operasi Jagratara ini adalah perusahaan yang tergabung dalam PLTU Kabupaten Jeneponto, di antaranya PT Gong Xin Electric Power Construction dan PT D&C Enginering Company.
Kedua perusahaan tersebut mempekerjakan total 16 tenaga kerja asing. Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas tidak ditemukan adanya indikasi pelanggaran izin tinggal keimigrasian.
Pengawasan juga dilakukan pada objek wisata Pantai Bungung Padang, Jeneponto. Pantai tersebut merupakan spot olahraga kitesurfing yang banyak dikunjungi WNA. Terlihat beberapa orang WNA yang sedang bermain kitesurfing di lokasi itu.
Di lokasi tersebut, petugas Imigrasi Khusus Makassar bertemu dengan salah seorang pengelola penginapan. Petugas melakukan sosialisasi terkait dengan pelaporan WNA kepada pihak Imigrasi.
Selain sosialisai pelaporan WNA di Pantai Bungung Padang, petugas juga melakukan pemeriksaan dan pendataan WNA yang sedang berwisata.
"Dari hasil pemeriksaan izin tinggal WNA yang sedang berwisata masih berlaku dan belum ditemukan pelanggaran keimigrasian," tambah Dectry Laksana.
Ia menjelaskan bahwa Operasi Jagratara Tahap III menjadi komitmen Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar dalam pengawasan dan penegakan hukum Keimigrasian, keberhasilan operasi Jagratara ini diharapkan mampu membawa efek positif serta meningkatkan efektivitas pengawasan orang asing.
Operasi Jagratara tahap III ini dimulai Senin 7 Oktober sampai Rabu 9 Oktober 2024.
Dalam operasi Jagratara ini Seksi Intelijen Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar sebagai pelaksana kegiatan menetapkan Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Bantaeng sebagai lokus pelaksanaan.
Operasi ini meliputi pemeriksaan dokumen perjalanan yakni paspor dan izin tinggal keimigrasian WNA, memastikan penggunaan izin tinggal sesuai dengan peruntukannya.
"Operasi ini merupakan upaya menjaga stabilitas keamanan juga memberi pemahaman terhadap penjamin agar tidak terjadi pelanggaran Izin Tinggal yang tidak sesuai," kata Kepala Seksi Intelejen dan Penindakan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar Dectry Laksana.
Salah satu target perusahaan dalam operasi Jagratara ini adalah perusahaan yang tergabung dalam PLTU Kabupaten Jeneponto, di antaranya PT Gong Xin Electric Power Construction dan PT D&C Enginering Company.
Kedua perusahaan tersebut mempekerjakan total 16 tenaga kerja asing. Setelah dilakukan pemeriksaan, petugas tidak ditemukan adanya indikasi pelanggaran izin tinggal keimigrasian.
Pengawasan juga dilakukan pada objek wisata Pantai Bungung Padang, Jeneponto. Pantai tersebut merupakan spot olahraga kitesurfing yang banyak dikunjungi WNA. Terlihat beberapa orang WNA yang sedang bermain kitesurfing di lokasi itu.
Di lokasi tersebut, petugas Imigrasi Khusus Makassar bertemu dengan salah seorang pengelola penginapan. Petugas melakukan sosialisasi terkait dengan pelaporan WNA kepada pihak Imigrasi.
Selain sosialisai pelaporan WNA di Pantai Bungung Padang, petugas juga melakukan pemeriksaan dan pendataan WNA yang sedang berwisata.
"Dari hasil pemeriksaan izin tinggal WNA yang sedang berwisata masih berlaku dan belum ditemukan pelanggaran keimigrasian," tambah Dectry Laksana.
Ia menjelaskan bahwa Operasi Jagratara Tahap III menjadi komitmen Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar dalam pengawasan dan penegakan hukum Keimigrasian, keberhasilan operasi Jagratara ini diharapkan mampu membawa efek positif serta meningkatkan efektivitas pengawasan orang asing.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar memulangkan seorang WNA asal Polandia ke negaranya. Tindakan ini dilakukan setelah ia dilaporkan mengganggu ketertiban umum di kawasan wisata Leang-leang.
Kamis, 03 Jul 2025 14:54

Makassar City
Puji Gedung Imigrasi Makassar, Wamen Silmy Karim: Ini Berkelas
Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim melakukan kunjungan kerja ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar, Rabu (02/6/2025).
Rabu, 02 Jul 2025 14:22

Sulsel
Imigrasi Makassar Terbitkan 493 Paspor untuk Taruna PIP Makassar
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar melayani sebanyak 493 permohonan paspor taruna Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar Salodong melalui Layanan Eazy Passport.
Jum'at, 27 Jun 2025 11:09

Sulsel
Imigrasi Gelar Operasi Gabungan Pengawasan Keimigrasian di Bulukumba
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Sulsel bersama Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar dan Timpora Kabupaten Bulukumba, menggelar Operasi Gabungan Pengawasan Keimigrasian.
Kamis, 26 Jun 2025 10:57

Sulsel
Imigrasi Makassar Sukses Kawal Proses Pemberangkatan JCH 2025
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar menyampaikan bahwa seluruh rangkaian proses pemeriksaan keimigrasian terhadap CJH Embarkasi Makassar telah selesai dilaksanakan lancar dan tertib.
Senin, 02 Jun 2025 12:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
5

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
4

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
5

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki