Relawan Amir Uskara-Irma Sepakat Bentuk Tim Pengawalan Suara di Pilkada Gowa 2024
Minggu, 13 Okt 2024 15:12
Relawan RASS bersama tiga komunitas lainnya, yaitu RASS AURA, KOMPAS (Komunitas Perempuan), dan Komunitas Milenial AURA, telah sepakat untuk membentuk tim pengawalan suara. Foto: Istimewa
GOWA - Relawan RASS bersama tiga komunitas lainnya, yaitu RASS AURA, KOMPAS (Komunitas Perempuan), dan Komunitas Milenial AURA, telah sepakat untuk membentuk tim pengawalan suara. Ini menjadi upaya menjaga transparansi dan mengawal proses demokrasi pada pemilu pada 27 November mendatang.
Kesepakatan tersebut lahir dari hasil rembuk bersama guna merespon laporan terkait kerawanan di beberapa wilayah, di Markas Besar Komunitas RASS AURA Jalan Poros Malino, Kelurahan Batangkaluku pada Sabtu (12/10) malam.
Tuty Abbas, pembina komunitas tersebut, menegaskan bahwa pembentukan relawan pengawalan ini bertujuan untuk memastikan proses Pilkada berjalan dengan aman dan jujur.
"Telah disepakati untuk membentuk relawan pengawalan, mengingat banyaknya laporan terkait kerawanan, ini menjadi perhatian bersama. Oleh karena itu, kami dari tiga komunitas akan membentuk tim khusus," ujar Tuty Abbas.
Burhan Dg Tutu, Ketua Komunitas RASS AURA, menambahkan bahwa tim ini akan mulai bekerja sebelum hari pencoblosan dan akan terus berlanjut hingga proses rekapitulasi suara di tingkat PPS, PPK, hingga kabupaten.
"Tim ini akan bekerja sejak sebelum hari pencoblosan. Mereka akan membantu memastikan masyarakat yang belum mendapatkan surat panggilan dan mengawasi potensi pemilih ganda," kata Burhan Dg Tutu.
Lebih lanjut, Burhan menjelaskan bahwa tim pengawalan ini akan berkolaborasi dengan tim Koordinator Desa (Kordes), Koordinator Kelurahan (Korlu), dan Koordinator Kecamatan (Korcam) untuk mengatasi setiap indikasi kecurangan yang mungkin terjadi.
"Kami akan bekerja sama dengan tim Kordes, Korlu, dan Korcam untuk menindaklanjuti setiap laporan kecurangan," tambahnya.
Selain itu, Komunitas KOMPAS dan Komunitas Milenial AURA juga turut berperan aktif dalam pengawasan. KOMPAS akan memfokuskan diri pada pengawalan di lapangan, sedangkan Komunitas Milenial AURA akan menggunakan kemampuan mereka di bidang teknologi informasi, khususnya dalam pengawasan melalui Sirekap (Sistem Rekapitulasi Elektronik).
"Tim KOMPAS berperan aktif dalam pengawasan, dibantu oleh tim milenial dalam aspek IT, terutama di sistem Sirekap," jelas Muh. Fauzy Ketua Tim Melenial AURA.
Relawan ini akan dibentuk berdasarkan wilayah-wilayah yang dianggap rawan, dan setiap anggota tim akan dibekali dengan pemahaman mengenai aturan kepemiluan serta model pengawasan partisipatif untuk memastikan integritas proses pemilihan.
Kesepakatan tersebut lahir dari hasil rembuk bersama guna merespon laporan terkait kerawanan di beberapa wilayah, di Markas Besar Komunitas RASS AURA Jalan Poros Malino, Kelurahan Batangkaluku pada Sabtu (12/10) malam.
Tuty Abbas, pembina komunitas tersebut, menegaskan bahwa pembentukan relawan pengawalan ini bertujuan untuk memastikan proses Pilkada berjalan dengan aman dan jujur.
"Telah disepakati untuk membentuk relawan pengawalan, mengingat banyaknya laporan terkait kerawanan, ini menjadi perhatian bersama. Oleh karena itu, kami dari tiga komunitas akan membentuk tim khusus," ujar Tuty Abbas.
Burhan Dg Tutu, Ketua Komunitas RASS AURA, menambahkan bahwa tim ini akan mulai bekerja sebelum hari pencoblosan dan akan terus berlanjut hingga proses rekapitulasi suara di tingkat PPS, PPK, hingga kabupaten.
"Tim ini akan bekerja sejak sebelum hari pencoblosan. Mereka akan membantu memastikan masyarakat yang belum mendapatkan surat panggilan dan mengawasi potensi pemilih ganda," kata Burhan Dg Tutu.
Lebih lanjut, Burhan menjelaskan bahwa tim pengawalan ini akan berkolaborasi dengan tim Koordinator Desa (Kordes), Koordinator Kelurahan (Korlu), dan Koordinator Kecamatan (Korcam) untuk mengatasi setiap indikasi kecurangan yang mungkin terjadi.
"Kami akan bekerja sama dengan tim Kordes, Korlu, dan Korcam untuk menindaklanjuti setiap laporan kecurangan," tambahnya.
Selain itu, Komunitas KOMPAS dan Komunitas Milenial AURA juga turut berperan aktif dalam pengawasan. KOMPAS akan memfokuskan diri pada pengawalan di lapangan, sedangkan Komunitas Milenial AURA akan menggunakan kemampuan mereka di bidang teknologi informasi, khususnya dalam pengawasan melalui Sirekap (Sistem Rekapitulasi Elektronik).
"Tim KOMPAS berperan aktif dalam pengawasan, dibantu oleh tim milenial dalam aspek IT, terutama di sistem Sirekap," jelas Muh. Fauzy Ketua Tim Melenial AURA.
Relawan ini akan dibentuk berdasarkan wilayah-wilayah yang dianggap rawan, dan setiap anggota tim akan dibekali dengan pemahaman mengenai aturan kepemiluan serta model pengawasan partisipatif untuk memastikan integritas proses pemilihan.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Saksi Aurama Tolak Tanda Tangan, Kuasa Hukum Hati Damai Sebut Tak Pengaruhi Hasil Pilkada
Saksi pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Amir Uskara - Irmawati Haeruddin (Aurama), memutuskan untuk tidak menandatangani berita acara hasil rekapitulasi suara di 17 dari 18 kecamatan Pilkada Gowa 2024.
Senin, 02 Des 2024 18:16
Sulsel
Husniah Apresiasi Soliditas Tim, Relawan dan Lintas Komunitas Menangkan Hati Damai
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin (Hati Damai), menyampaikan rasa syukur atas kemenangan yang diraih pada Pilkada Gowa 2024 berdasarkan hasil quick count dan real count KPU.
Senin, 02 Des 2024 16:44
Sulsel
Kemenangan Hati Damai di Pilkada Gowa Bukti Soliditas Relawan dan Komunitas
Kemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa, Husniah Talenrang-Darmawangsyah Muin (Hati Damai) di Pilkada 2024 mencatatkan sejarah baru. Perempuan pertama yang bakal menjadi bupati di Kabupaten Gowa.
Minggu, 01 Des 2024 16:55
Sulsel
Pakai Rompi Identik Paslon, Bawaslu Gowa Teruskan Dugaan Pelanggaran Netralitas Seklur ke BKN
Bawaslu Kabupaten Gowa telah meneruskan dugaan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilakukan oleh Sekretaris Lurah Mawang, Fachruddin ke Badan Kepegawaian Negara (BKN), Minggu (1/12/2024).
Minggu, 01 Des 2024 15:19
Sulsel
Real Count KPU: Hati Damai Menang di 14 Kecamatan, Aurama Hanya 4 Kecamatan
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 02, Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin (Hati Damai) memenangkan pertarungan Pilkada Kabupaten Gowa 2024.
Minggu, 01 Des 2024 14:26
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KPU Bantaeng Selesaikan Rekap Kabupaten, Uji-Sah Raih 69.036 Suara
2
Ribuan Massa Kepung Lokasi Rekapitulasi, Minta Ketua KPU Jeneponto Dicopot
3
Halau Massa, Polisi Pasang Kawat Berduri di Gudang Logistik KPU Jeneponto
4
Uji-Sah Sapu Bersih 7 Kecamatan, Relawan: Bukti Kepercayaan Masyarakat
5
Prodi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa Kembangkan Robot AGV Otomatis
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KPU Bantaeng Selesaikan Rekap Kabupaten, Uji-Sah Raih 69.036 Suara
2
Ribuan Massa Kepung Lokasi Rekapitulasi, Minta Ketua KPU Jeneponto Dicopot
3
Halau Massa, Polisi Pasang Kawat Berduri di Gudang Logistik KPU Jeneponto
4
Uji-Sah Sapu Bersih 7 Kecamatan, Relawan: Bukti Kepercayaan Masyarakat
5
Prodi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa Kembangkan Robot AGV Otomatis