Politeknik LP3i Makassar Gelar Wisuda, 50 Persen Lulusan Sudah Bekerja

MAKASSAR - Politeknik Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3i) Kota Makassar menggelar Wisuda Periode 2024 di Claro Makassar, Selasa pagi. Sebanyak 178 lulusan dikukuhkan dalam wisuda ini.

178 lulusan tersebut berasal dari progam Sarjana Terapan (D4) Prodi Akuntansi Keuangan Publik dan Bisnis Digital. Lalu program Ahli Madya (D3) prodi Administrasi Bisnis; Administrasi Keuangan; Administrasi Perkantoran; Manajemen Informatika; dan, Administrasi Perpajakan.

Wisuda ini dihadiri oleh kepala LlDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Ketua Yayasan Global Mandiri Utama, Pembina Yayasan Mitra Mandiri, Mitra, dan orang tua dari 178 orang wisudawan-wisudawati.

Kepala LLDIKTI wilayah Sulawesi Selatan dan Tenggara Dr Andi Lukman menyampaikan bahwa harmoni dalam lingkungan civitas akademika Polimak atau Politeknik LP3i sangat penting dalam menjalankan aktivitas pendidikan di pergurun tinggi.

Baca Juga: UIN Alauddin Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Ia juga menyampaikan pentingnya pengembangan kualifikasi SDM. Begitupula peningkatan jabatan fungsional yang perlu dievaluasi untuk peningkatan kualitas SDM di perguruan tinggi. "Peningkatan kurikulum yang beroerintasi pada keahlian sangat penting untuk menyesuaikan dengan kebutuhan kerja saat ini di dunia usaha dan industri, tambahnya," ujar Andi Lukman.

Direktur Politeknik LP3i Makassar Fiviyanti Hasyim, S.Pd, M.Hum melaporkan dalam pidatonya bahwa sebanyak 50 persen pesesrta wisuda ini telah bekerja di berbagai perusahaan, baik BUMN, sektor swasta, maupun berwirausaha sebelum mereka wisuda.


"Beberapa penghargaan juga telah diraih oleh wisudawan selama menempuh pendidikan di jenjang Ahli Madya dan Sarjana Terapan, serta berhasil lolos dalam program pemagangan pemerintah dan BUMN (MSIB, Magenta, Merdeka Mengajar, dll)," tambahnya.

Ketua Yayasan Global Mandiri Utama Dr Ir H R Andy Oetario Putro menyampaikan selamat kepada para wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan Sarjana Terapan dan Ahli Madya.

Baca Juga: UIN Alauddin Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Ia berpesan bahwa dalam memasuki kehidupan nyata yang penuh tantangan dan romantika, memerlukan upaya untuk terus mengembangkan diri melalui proses belajar.

"Indonesia Emas 2025 membutuhkan SDM yang berwawasan global untuk memenangkan dunia usaha dan dunia industri serta wirausaha, oleh karena itu lulusan harus siap dengan perubahan yang sedemikian cepat, bukan saja mengusai hard skill, namun lebih utamanya kemampuan soft skill," tambahnya.

Sementara itu, Dr Ir HAM Yusran Paris selaku Pembina Yayasan Mitra Mandiri menyampaikan bahwa Politeknik LP3i Makassar sebagai pendidikan vokasi yang berorientasi pada dunia kerja akan terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menyesuaikan kurikulum yang sesuai dengan dunia usaha dan industri. Hal ini diperkuat dengan prinsip link and match yang selama ini dilakukan oleh LP3i.

"Persaingan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) yang semakin besar sehingga mereka membutuhkan tenaga kerja yang siap secara mental dan keahlian, dalam kurikulum Polimak juga memberikan materi Entrepreneurship agar dapat memberikan ruang/kesempatan pada alumni agar nantinya dapat berwirausahan," ujarnya.

Baca Juga: BPOM RI Siap Bantu UIN Alauddin Wujudkan Kampus Kelas Dunia

Lulusan Politeknik LP3i Makassar kata dia, selain ijazah D3 dan D4 juga dibekali dengan Sertifikat Kompetensi untuk meningkatkan daya saing lulusan.