604 Pengawas TPS Maros Dilantik, Potensi PSU Jadi Perhatian
Najmi S Limonu
Senin, 04 Nov 2024 14:27
Pelantikan anggota Pengawas TPS di salah satu kecamatan di Kabupaten Maros. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) yang akan bertugas pada Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Maros resmi dilantik.
Ketua Bawaslu Maros Sufirman menuturkan, pelantikan dilakukan pada 3 dan 4 November 2024 di masing-masing kecamatan. Sesuai ketentuan, yang memilih, menetapkan, dan melantik Pengawas TPS merupakan Panwaslu Kecamatan.
Jumlah Pengawas TPS di Kabupaten Maros sebanyak 604 orang. Jumlahnya sesuai TPS di Kabupaten Maros. Satu TPS akan diawasi oleh satu orang Pengawas TPS.
Pelantikan ini dirangkaikan dengan pembekalan atau bimbingan teknis bagi Pengawas TPS, dengan materi yang diberikan berfokus pada orientasi tugas, memahami tugas, wewenang dan kewajiban (TWK) Pengawas TPS dalam pemilihan.
Dalam arahannya, Ketua Bawaslu Maros berpesan agar Pengawas TPS menjaga integritas sebagai penyelenggara pemilu dan memperkuat pengetahuan tentang pengawasan pemilihan.
"Pelantikan ini sengaja didesain untuk memberikan pengenalan awal terkait tugas, wewenang dan kewajiban (TWK) Pengawas TPS. Hal ini penting karena jika mereka sudah mengetahui TWK-nya, maka bisa dipastikan mereka akan bekerja berdasarkan amanat undang-undang karena pemahaman TWK merupakan langkah awal on the track bekerja sebagai pengawas Pemilu," kata Sufirman.
Selain penguatan TWK, dalam pembekalan juga sudah diperkenalkan kepada Pengawas TPS, poin-poin penyebab pemungutan suara ulang (PSU) di TPS, serta bagaimana pencegahan dan penanganannya.
"Penting untuk diperkuat karena PSU di Maros sering sekali terjadi di Pemilu dan Pilkada sebelumnya, sehingga untuk Pilkada kali ini, salah satu hal yang kami fokuskan adalah memetakan penyebab PSU, pencegahannya dan bagaimana penanganannya," terang Sufirman.
Pengawas TPS juga diberikan materi terkait dengan kode etik, pengawasan, pelaporan Form A hasil pengawasan dan diperkenalkan aplikasi Siwaslih, yang merupakan salah satu Inovasi Bawaslu dalam pengawasan di TPS berbasis teknologi.
Ketua Bawaslu Maros Sufirman menuturkan, pelantikan dilakukan pada 3 dan 4 November 2024 di masing-masing kecamatan. Sesuai ketentuan, yang memilih, menetapkan, dan melantik Pengawas TPS merupakan Panwaslu Kecamatan.
Jumlah Pengawas TPS di Kabupaten Maros sebanyak 604 orang. Jumlahnya sesuai TPS di Kabupaten Maros. Satu TPS akan diawasi oleh satu orang Pengawas TPS.
Pelantikan ini dirangkaikan dengan pembekalan atau bimbingan teknis bagi Pengawas TPS, dengan materi yang diberikan berfokus pada orientasi tugas, memahami tugas, wewenang dan kewajiban (TWK) Pengawas TPS dalam pemilihan.
Dalam arahannya, Ketua Bawaslu Maros berpesan agar Pengawas TPS menjaga integritas sebagai penyelenggara pemilu dan memperkuat pengetahuan tentang pengawasan pemilihan.
"Pelantikan ini sengaja didesain untuk memberikan pengenalan awal terkait tugas, wewenang dan kewajiban (TWK) Pengawas TPS. Hal ini penting karena jika mereka sudah mengetahui TWK-nya, maka bisa dipastikan mereka akan bekerja berdasarkan amanat undang-undang karena pemahaman TWK merupakan langkah awal on the track bekerja sebagai pengawas Pemilu," kata Sufirman.
Selain penguatan TWK, dalam pembekalan juga sudah diperkenalkan kepada Pengawas TPS, poin-poin penyebab pemungutan suara ulang (PSU) di TPS, serta bagaimana pencegahan dan penanganannya.
"Penting untuk diperkuat karena PSU di Maros sering sekali terjadi di Pemilu dan Pilkada sebelumnya, sehingga untuk Pilkada kali ini, salah satu hal yang kami fokuskan adalah memetakan penyebab PSU, pencegahannya dan bagaimana penanganannya," terang Sufirman.
Pengawas TPS juga diberikan materi terkait dengan kode etik, pengawasan, pelaporan Form A hasil pengawasan dan diperkenalkan aplikasi Siwaslih, yang merupakan salah satu Inovasi Bawaslu dalam pengawasan di TPS berbasis teknologi.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
KPU Maros Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara Pilkada 2024
KPU Kabupaten Maros mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara Pilkada 2024. Penyortiran dan pelipatan dilakukan baik untuk surat suara Pemilihan Bupati Maros maupun Pemilihan Gubernur.
Senin, 04 Nov 2024 15:49
Sulsel
Menggebu-gebu, Chaidir Syam Sampaikan Komitmen Perangi Narkoba
Calon Bupati Maros, AS Chaidir Syam menggebu-gebu saat menegaskan komitmennya memerangi narkoba di lingkup pejabat pemerintahan.
Senin, 04 Nov 2024 05:56
Sulsel
Chaidir-Muetazim Komitmen Ciptakan Good and Clean Government
Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Maros, AS Chaidir Syam-Andi Muetazim Mansyur menegaskan komitmennya untuk menerapkan sistem merit dalam manajemen talenta ASN.
Minggu, 03 Nov 2024 23:33
Sulsel
Chaidir-Muetazim Tekad Jadikan Maros Kabupaten Inklusi, Cegah Perkawinan Anak di Pesisir
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati AS Chaidir Syam-Andi Muetazim Mansyur berkomitmen menjadikan Maros sebagai kabupaten inklusi. Daerah yang nantinya.
Minggu, 03 Nov 2024 22:26
Sulsel
Chaidir-Muetazim Libatkan Pemuda pada Program Bidang Kebangsaan dan Kebhinekaan
AS Chaidir Syam-Andi Muetazim Mansyur memaparkan program bidang kebangsaan dan kebhinekaan dalam Debat Publik Pemaparan Visi Misi Calon Bupati dan Wakil Bupati Maros di Claro Makassar, Minggu (3/11/2024).
Minggu, 03 Nov 2024 21:46
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terbaru Pilwalkot Palopo: Trisal-Ome 34,3%, FKJ-Nur 23,2%, Rahmat-ATK 19,7%
2
AIA Instruksikan DPC dan Anggota DPRD Gerindra se-Sulsel Menangkan Andi Seto di Pilwalkot
3
1.000 Karyawan FIFGROUP Wilayah Sulseltram Ikuti Employee Day di Malino
4
Sejumlah Desa Mendadak Dapat Anggaran Tambahan, Tim Hukum Uji-Sah Minta Bawaslu Waspada
5
Dua Kelompok Warga di Jeneponto Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terbaru Pilwalkot Palopo: Trisal-Ome 34,3%, FKJ-Nur 23,2%, Rahmat-ATK 19,7%
2
AIA Instruksikan DPC dan Anggota DPRD Gerindra se-Sulsel Menangkan Andi Seto di Pilwalkot
3
1.000 Karyawan FIFGROUP Wilayah Sulseltram Ikuti Employee Day di Malino
4
Sejumlah Desa Mendadak Dapat Anggaran Tambahan, Tim Hukum Uji-Sah Minta Bawaslu Waspada
5
Dua Kelompok Warga di Jeneponto Bentrok di Lokasi Tambang Ilegal