Petani Desa Sengka Gowa Ingin Menangkan DIA di Pilgub Sulsel 2024
Sabtu, 16 Nov 2024 14:55

Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad melakukan kampanye di Desa Sengka, Kec. Bontonompo Selatan, Kab. Gowa, Sabtu (16/11/2024). Foto: Istimewa
GOWA - Kampanye dialogis kembali dilakukan Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad di Desa Sengka, Kec. Bontonompo Selatan, Kab. Gowa, Sabtu (16/11/2024).
Kali ini Ketua PKB Sulsel itu didampingi langsung oleh Anggota DPR RI PKB, Syamsu Rizal MI atau akrab disapa Deng Ical.
Deng Ical membakar semangat masyarakat yang mayoritas petani yang hadir dengan menyampaikan kalau Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel sisa 11 hari lagi yang berarti sikap pilihan masyarakat ditentukan mulai dari sekarang.
"11 hari ke depan lah yang menentukan apakah Danny Pomanto dan Azhar Arsyad menjadi gubernur atau tidak, tergantung dari apa yang kita lakukan 11 hari ke depan," kata Deng Ical.
Deng Ical kemudian mengenalkan lebih jauh Azhar kepada masyarakat sebagai sosok yang tidak kenal lelah mengabdi untuk masyarakat Sulsel.
Ia pun mengungkapkan kalau Desa tersebut baru pertamakali dikunjungi oleh Calon Wakil Gubernur Sulsel.
"Beliau sudah dititipi kemampuan untuk memiliki wawasan. Untuk memberikan kemaslahatan bagi semua warga di Sulsel ini. Walaupun tidur kurang, tadi malam kira-kira hanya tiga jam. Tetapi begitu karena tanggung jawab. Dan hari ini kita mau bikin satu sejarah. Bahwa Kampung Syahrul Yasin Limpo ini adalah salah satu tempat yang pernah dikunjungi. Oleh seorang calon wakil gubernur," imbuhnya.
Legislator dari Dapil Sulsel 1 ini mengatakan kalau tanggal 27 November mendatang merupakan hari kebahagiaan masyarakat Sulsel.
"Kita semua akan bahagia 11 hari ke depan, karena apa?," tanya Deng Ical. Kemudian dengan serentak warga menjawab "Karena DIA menang,".
Tak hanya itu, ia menjanjikan akan memberi beasiswa kepada pelajar di desa tersebut untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi.
Karena berdasarkan keluhan yang disampaikan masyarakat, mereka kekurangan bibit, pupuk dan pengairan sebagai masyarakat yang mengeyam sehari-hari sebagai petani.
Untuk itu, kata Deng Ical, pelajar tersebut harus membuat kesepakatan untuk kembali ke kampung halamannya guna membangun desanya yang memiliki mayoritas masyarakat petani.
"Satu lagi, siapa tau ada yang mau lagi. Tidak, kita kasih sekolah. Al-Quran Atau satu lagi, siapa tau ada yang mau lagi Kasih kuliah, nanti ditiru nih, nanti kita butuh kayak gini, kita kasih beasiswa ini melalui, kasar nanti ini Pak Wakil Gubernur," ucapnya.
Setelah Deng Ical, Azhar kemudian mengajak warga untuk berjuang bersama memenangkan Danny-Azhar (DIA) di Pilgub Sulsel. Karena Azhar mengakui kalau DIA menang di Pilgub, itu merupakan kemenangan masyarakat Sulsel yang akan dinikmati sendiri oleh masyarakat.
"Jangan biarkan kami berjuang sendirian, karena kami hanya punya bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian. Kalau Danny-Azhar menang, tidak lain itu merupakan kemenangan masyarakat Sulsel," pungkas Azhar disambut riuh tepuk tangan masyarakat yang hadir.
Usai kampanye dialogis, Azhar kemudian diajak oleh warga setempat untuk memotong padi di sawah yang tidak jauh dari lokasi kampanye dialogis.
Memotong padi tersebut dilakukan oleh Azhar bersama Deng Ical sebagai bentuk budaya penghormatan kepada masyarakat Bontonompo Selatan yang akan menggelar panen raya.
"Kita sekarang ini mau panen raya. Kita juga disini butuh pengairan dan kekurangan bibit dan pupuk, insyaallah nomor 1 menang di Sulsel," ucap Deng Mappa salah seorang warga Desa Sengka yang mempersilahkan Azhar dan Deng Ical memotong padi di sawahnya.
Dg Mappa, pemilik sawah menegaskan sudah bulat menyatakan dukungannya kepada pasangan nomor urut 1 Danny - Azhar. Menurut Dg Mappa, visi dan misi DIA sejalan kebutuhan petani.
"Kami mau daerah sini 100 persen untuk beliau (Danny - Azhar). Karena sesuai kebutuhan petani," kata Dg Mappa.
Lebih lanjut, ia juga salahsatu bagian pemenangan Gubernur dua periode Sulsel Syahrul Yasin Limpo. "Kami mau ulangi kemenangan Pak SYL disini dengan memenangkan Pak Danny dan Azhar," tegasnya.
Turut hadir Ketua Fraksi PKB DPRD Makassar, Andi Makmur Burhanuddin dan Sekretaris PKB Sulsel, Muhammad Haekal bersama jajaran pengurus PKB Sulsel.
Kali ini Ketua PKB Sulsel itu didampingi langsung oleh Anggota DPR RI PKB, Syamsu Rizal MI atau akrab disapa Deng Ical.
Deng Ical membakar semangat masyarakat yang mayoritas petani yang hadir dengan menyampaikan kalau Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel sisa 11 hari lagi yang berarti sikap pilihan masyarakat ditentukan mulai dari sekarang.
"11 hari ke depan lah yang menentukan apakah Danny Pomanto dan Azhar Arsyad menjadi gubernur atau tidak, tergantung dari apa yang kita lakukan 11 hari ke depan," kata Deng Ical.
Deng Ical kemudian mengenalkan lebih jauh Azhar kepada masyarakat sebagai sosok yang tidak kenal lelah mengabdi untuk masyarakat Sulsel.
Ia pun mengungkapkan kalau Desa tersebut baru pertamakali dikunjungi oleh Calon Wakil Gubernur Sulsel.
"Beliau sudah dititipi kemampuan untuk memiliki wawasan. Untuk memberikan kemaslahatan bagi semua warga di Sulsel ini. Walaupun tidur kurang, tadi malam kira-kira hanya tiga jam. Tetapi begitu karena tanggung jawab. Dan hari ini kita mau bikin satu sejarah. Bahwa Kampung Syahrul Yasin Limpo ini adalah salah satu tempat yang pernah dikunjungi. Oleh seorang calon wakil gubernur," imbuhnya.
Legislator dari Dapil Sulsel 1 ini mengatakan kalau tanggal 27 November mendatang merupakan hari kebahagiaan masyarakat Sulsel.
"Kita semua akan bahagia 11 hari ke depan, karena apa?," tanya Deng Ical. Kemudian dengan serentak warga menjawab "Karena DIA menang,".
Tak hanya itu, ia menjanjikan akan memberi beasiswa kepada pelajar di desa tersebut untuk melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi.
Karena berdasarkan keluhan yang disampaikan masyarakat, mereka kekurangan bibit, pupuk dan pengairan sebagai masyarakat yang mengeyam sehari-hari sebagai petani.
Untuk itu, kata Deng Ical, pelajar tersebut harus membuat kesepakatan untuk kembali ke kampung halamannya guna membangun desanya yang memiliki mayoritas masyarakat petani.
"Satu lagi, siapa tau ada yang mau lagi. Tidak, kita kasih sekolah. Al-Quran Atau satu lagi, siapa tau ada yang mau lagi Kasih kuliah, nanti ditiru nih, nanti kita butuh kayak gini, kita kasih beasiswa ini melalui, kasar nanti ini Pak Wakil Gubernur," ucapnya.
Setelah Deng Ical, Azhar kemudian mengajak warga untuk berjuang bersama memenangkan Danny-Azhar (DIA) di Pilgub Sulsel. Karena Azhar mengakui kalau DIA menang di Pilgub, itu merupakan kemenangan masyarakat Sulsel yang akan dinikmati sendiri oleh masyarakat.
"Jangan biarkan kami berjuang sendirian, karena kami hanya punya bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian. Kalau Danny-Azhar menang, tidak lain itu merupakan kemenangan masyarakat Sulsel," pungkas Azhar disambut riuh tepuk tangan masyarakat yang hadir.
Usai kampanye dialogis, Azhar kemudian diajak oleh warga setempat untuk memotong padi di sawah yang tidak jauh dari lokasi kampanye dialogis.
Memotong padi tersebut dilakukan oleh Azhar bersama Deng Ical sebagai bentuk budaya penghormatan kepada masyarakat Bontonompo Selatan yang akan menggelar panen raya.
"Kita sekarang ini mau panen raya. Kita juga disini butuh pengairan dan kekurangan bibit dan pupuk, insyaallah nomor 1 menang di Sulsel," ucap Deng Mappa salah seorang warga Desa Sengka yang mempersilahkan Azhar dan Deng Ical memotong padi di sawahnya.
Dg Mappa, pemilik sawah menegaskan sudah bulat menyatakan dukungannya kepada pasangan nomor urut 1 Danny - Azhar. Menurut Dg Mappa, visi dan misi DIA sejalan kebutuhan petani.
"Kami mau daerah sini 100 persen untuk beliau (Danny - Azhar). Karena sesuai kebutuhan petani," kata Dg Mappa.
Lebih lanjut, ia juga salahsatu bagian pemenangan Gubernur dua periode Sulsel Syahrul Yasin Limpo. "Kami mau ulangi kemenangan Pak SYL disini dengan memenangkan Pak Danny dan Azhar," tegasnya.
Turut hadir Ketua Fraksi PKB DPRD Makassar, Andi Makmur Burhanuddin dan Sekretaris PKB Sulsel, Muhammad Haekal bersama jajaran pengurus PKB Sulsel.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Ormas Kiwal Gowa Serukan Stop Demo Anarkis, Minta Jangan Terprovokasi
Gelombang demonstrasi yang terjadi di sejumlah daerah dalam beberapa hari terakhir menyisakan luka mendalam. Aksi penyampaian aspirasi yang semestinya berjalan damai justru diwarnai tindakan anarkis, hingga menimbulkan korban jiwa, kerugian materil, bahkan trauma sosial bagi masyarakat.
Sabtu, 30 Agu 2025 22:04

Sulsel
DPRD Sulsel Jadwal Ulang RDP Sengketa Lahan Proyek Pembangunan Bendungan Jenelata di Gowa
Komisi D DPRD Sulsel menggelar rapat dengar pendapat (RDP) membahas persoalan lahan dalam proyek pembangunan Bendungan Jenelata, Selasa (26/8/2025).
Selasa, 26 Agu 2025 19:45

News
Seekor Anjing Terpanggang, Kebakaran di Bontobaddo Gowa Lalap Satu Rumah Warga
Kebakaran hebat terjadi di Bontobaddo, Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa pada Rabu (13/08/2025) malam.
Rabu, 13 Agu 2025 23:33

News
Marak Pencuri di Gowa, Warga Borongloe Masifkan Ronda Malam
Masyakarat diresahkan maraknya pencuri di Kabupaten Gowa akhir-akhir ini. Khususnya di Kelurahan Borongloe, Kecamatan Bontomarannu.
Rabu, 13 Agu 2025 00:38

News
Keluarga Tegaskan Tahanan Kabur dari Polsek Bontonompo Tak Libatkan Anggota Brimob
Kasus kaburnya tahanan Polsek Bontonompo disebut sebut melibatkan oknum anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dibantah oleh pihak keluarga.
Selasa, 12 Agu 2025 14:07
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar