YKPM Sulsel dan KAPAL Perempuan Gelar Diskusi RPJMD Pangkep 2025-2029
Selasa, 22 Apr 2025 21:50

YKPM Sulsel dan KAPAL Perempuan menggelar diskusi bersama dengan Tim Penyusun RPJMD dan Tim Pemantau Kabupaten Program INKLUSI di Titik Jumpa Cafe pada Senin (21/04/2025). Foto: Istimewa
PANGKEP - YKPM Sulsel dan KAPAL Perempuan menggelar diskusi bersama dengan Tim Penyusun RPJMD dan Tim Pemantau Kabupaten Program INKLUSI di Titik Jumpa Cafe pada Senin (21/04/2025).
Adapun tujuan dari kegiatan ini yang disampaikan oleh Mulyadi Prayitno selaku Direktur Pelaksana YKPM Sulsel diantaranya memberikan penguatan kepada Tim Penyusun RPJMD terkait isu gender, disabilitas dan inklusi sosial.
"Pertemuan hari ini kami berharap bisa memberikan penguatan dan juga tentunya masukan kepada Tim Penyusun RPJMD agar isu yang selama ini kami kawal seperti gender, disabilitas dan inklusi sosial bisa masuk dalam program pemerintah daerah melalui penyusunan RPJMD ini," kata Mulyadi Prayitno.
Lebih lanjut juga menekankan bahwa YKPM Sulsel telah bekerja di Pangkep sejak tahun 2013. Sehingga tentunya sejumlah isu dan persoalan di Pangkep sangat dipahami dengan baik untuk mendorong agar tujuan SDGs dapat terpenuhi.
Mengingat ada begitu banyak capaian yang telah didapatkan oleh Pangkep dalam meningkatkan kesetaraan gender, disabilitas dan inklusi sosial yang dilakukan secara bersama-sama selama ini.
Wakil Direktur Program KAPAL Perempuan, Ulfa Kasim menyampaikan bahwa keberhasilan suatu daerah dalam mendorong isu gender, disabilitas dan inklusi sosial ini diawali dengan memasukkan ini ke dalam rancangan RPJMD 2025-2029 yang nantinya menjadi pedoman pelaksanaan dari masing-masing OPD.
"Langkah awal untuk memastikan issue gender, disabilitas dan inklusi sosial ini telah diimplementasikan dalam program pemerintah diawali dengan memasukkan isu ini dalam rancangan RPJMD sebagai pedoman pelaksanaan seluruh program pemerintah nantinya," ungkapnya.
"Selain itu juga saran dan masukan yang diberikan YKPM Sulsel bersifat sebagai bagian dari partisipasi publik dengan mendorong pemenuhan hak perempuan seperti pencegahan kekerasan terhadap perempuan, pencegahan perkawinan anak, kesehatan reproduksi perempuan dan lainnya," sambungnya.
Tim Pembuat Dokumen (Teknoratis) RPJMD 2025-2029, Nahjar merespon positif agenda pertemuan yang dilaksanakan oleh YKPM Sulsel untuk mendorong masuknya secara massif isu gender, disabilitas dan inklusi sosial dalam RPJMD saat ini yang sudah disusun rancangannya dan telah dilakukan konsultasi publik beberapa waktu lalu.
"Pada prinsipnya kami sangat terbuka dan senang jika pihak YKPM Sulsel berkenan memberikan saran dan masukan kaitannya dengan isu gender, disabilitas dan inklusi sosial, dan kami siap melakukan sinkronisasi nantinya untuk aspek-aspek ini sepanjang semua sesuai dengan visi-misi Bapak Bupati Pangkep untuk program kesetaraan gender," papar Nahjar yang juga diamini oleh sejumlah Kepala Bidang dan Tim Penyusun RPJMD yang hadir dalam diskusi ini.
Setelah pelantikan, Pemkab akan melaksanakan berbagai program yang didalamnya memuat seluruh visi-misi dan janji kampanye Bupati terpilih yang dirumuskan dan dituangkan melalui RPJMD 2025-2029 yang juga mengedepankan program ini tersinkronisasi juga dengan sejumlah program pemerintah seperti program andalan presiden seperti MBG dan sekolah rakyat di Kementerian Sosial.
Adapun tujuan dari kegiatan ini yang disampaikan oleh Mulyadi Prayitno selaku Direktur Pelaksana YKPM Sulsel diantaranya memberikan penguatan kepada Tim Penyusun RPJMD terkait isu gender, disabilitas dan inklusi sosial.
"Pertemuan hari ini kami berharap bisa memberikan penguatan dan juga tentunya masukan kepada Tim Penyusun RPJMD agar isu yang selama ini kami kawal seperti gender, disabilitas dan inklusi sosial bisa masuk dalam program pemerintah daerah melalui penyusunan RPJMD ini," kata Mulyadi Prayitno.
Lebih lanjut juga menekankan bahwa YKPM Sulsel telah bekerja di Pangkep sejak tahun 2013. Sehingga tentunya sejumlah isu dan persoalan di Pangkep sangat dipahami dengan baik untuk mendorong agar tujuan SDGs dapat terpenuhi.
Mengingat ada begitu banyak capaian yang telah didapatkan oleh Pangkep dalam meningkatkan kesetaraan gender, disabilitas dan inklusi sosial yang dilakukan secara bersama-sama selama ini.
Wakil Direktur Program KAPAL Perempuan, Ulfa Kasim menyampaikan bahwa keberhasilan suatu daerah dalam mendorong isu gender, disabilitas dan inklusi sosial ini diawali dengan memasukkan ini ke dalam rancangan RPJMD 2025-2029 yang nantinya menjadi pedoman pelaksanaan dari masing-masing OPD.
"Langkah awal untuk memastikan issue gender, disabilitas dan inklusi sosial ini telah diimplementasikan dalam program pemerintah diawali dengan memasukkan isu ini dalam rancangan RPJMD sebagai pedoman pelaksanaan seluruh program pemerintah nantinya," ungkapnya.
"Selain itu juga saran dan masukan yang diberikan YKPM Sulsel bersifat sebagai bagian dari partisipasi publik dengan mendorong pemenuhan hak perempuan seperti pencegahan kekerasan terhadap perempuan, pencegahan perkawinan anak, kesehatan reproduksi perempuan dan lainnya," sambungnya.
Tim Pembuat Dokumen (Teknoratis) RPJMD 2025-2029, Nahjar merespon positif agenda pertemuan yang dilaksanakan oleh YKPM Sulsel untuk mendorong masuknya secara massif isu gender, disabilitas dan inklusi sosial dalam RPJMD saat ini yang sudah disusun rancangannya dan telah dilakukan konsultasi publik beberapa waktu lalu.
"Pada prinsipnya kami sangat terbuka dan senang jika pihak YKPM Sulsel berkenan memberikan saran dan masukan kaitannya dengan isu gender, disabilitas dan inklusi sosial, dan kami siap melakukan sinkronisasi nantinya untuk aspek-aspek ini sepanjang semua sesuai dengan visi-misi Bapak Bupati Pangkep untuk program kesetaraan gender," papar Nahjar yang juga diamini oleh sejumlah Kepala Bidang dan Tim Penyusun RPJMD yang hadir dalam diskusi ini.
Setelah pelantikan, Pemkab akan melaksanakan berbagai program yang didalamnya memuat seluruh visi-misi dan janji kampanye Bupati terpilih yang dirumuskan dan dituangkan melalui RPJMD 2025-2029 yang juga mengedepankan program ini tersinkronisasi juga dengan sejumlah program pemerintah seperti program andalan presiden seperti MBG dan sekolah rakyat di Kementerian Sosial.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Bupati Pangkep Siap Jadi Tuan Rumah Apel Gelar Pasukan Satpol PP dan Linmas
Bupati Pangkajene Kepulauan, Muhammad Yusran Lalogau siap menjadi tuan rumah Apel Gelar Pasukan Satpol PP dan Satlinmas jika dipercaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Senin, 14 Apr 2025 20:13

Sulsel
BRIN dan Pangkep Kerjasama untuk Riset dan Inovasi Daerah
Pemerintah Kabupaten Pangkep dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) jajaki kerjasama di ruang riset dan inovasi untuk pembangunan daerah.
Kamis, 10 Apr 2025 18:48

Sports
Pimpin IMI Pangkep, Abdul Kadir Emo Siap Cari Pembalap Muda di Bidang Otomotif
Abdul Kadir Emo ditetapkan sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Pangkep. Penetapan itu berlangsung di Ballroom Kirana Building, Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar pada Sabtu, 22 Maret 2025.
Minggu, 23 Mar 2025 14:54

Sulsel
Resmi Dilantik, MYL-Rahman: Terima Kasih Masyarakat Pangkep
Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Muhammad Yusran Lalogau (MYL) bersama Abd Rahman Assagaf, resmi dilantik.
Kamis, 20 Feb 2025 15:46

Sulsel
Yusran-Rahman Jalani Pemeriksaan Kesehatan Jelang Pelantikan dan Retret
Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) Muhammad Yusran Lalogau (MYL) dan Abd Rahman Assagaf telah menjalani medical check up (MCU)
Senin, 17 Feb 2025 17:18
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kejati Sulsel Perintahkan Kejari Jeneponto Tuntaskan Kasus Korupsi
2

Pencuri Motor Beraksi di Samata Gowa, Polisi Buru Pelaku Jaket Hitam Putih
3

Picu Polemik, Logo Hari Jadi Jeneponto ke-162 Hasil Sayembara Diduga Tidak Orisinal
4

Polemik Pasar Subuh, Komisi II DPRD Maros Sidak di Pasar Tramo
5

SMP Islam Athirah Rayakan Hari Kartini dengan Gaya dan Karya
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kejati Sulsel Perintahkan Kejari Jeneponto Tuntaskan Kasus Korupsi
2

Pencuri Motor Beraksi di Samata Gowa, Polisi Buru Pelaku Jaket Hitam Putih
3

Picu Polemik, Logo Hari Jadi Jeneponto ke-162 Hasil Sayembara Diduga Tidak Orisinal
4

Polemik Pasar Subuh, Komisi II DPRD Maros Sidak di Pasar Tramo
5

SMP Islam Athirah Rayakan Hari Kartini dengan Gaya dan Karya